Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Hari Ini, Jokowi Kunjungi PT Freeport Indonesia dan Silaturahmi dengan Karyawan

Kompas.com - 31/08/2022, 06:39 WIB
Dian Erika Nugraheny,
Bagus Santosa

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Presiden Joko Widodo dan Ibu Iriana Joko Widodo akan mengawali agenda kerjanya di Provinsi Papua pada Rabu (31/8/2022) dengan meluncurkan Papua Football Academy (PFA) di Stadion Lukas Enembe, Kabupaten Jayapura.

Dilansir dari siaran pers Sekretariat Presiden, setelah meluncurkan PFA, Jokowi akan menuju Kantor Pos Cabang Sentani Kabupaten Jayapura untuk menyerahkan sejumlah bantuan sosial.

Bantuan sosial juga akan diserahkan oleh Kepala Negara di Pasar Kampung Doyo Baru, Kabupaten Jayapura.

Baca juga: Tiba di Papua, Jokowi Akan Kunjungi Jayapura dan Timika

Setelahnya, Presiden dijadwalkan untuk meninjau Rumah Sehat Kampung Doyo Baru, Kabupaten Jayapura.

Selepas itu, Presiden akan menuju GOR Toware (HMS), Kabupaten Jayapura, untuk menyerahkan Nomor Induk Berusaha (NIB) pelaku usaha mikro kecil (UMK) perseorangan.

Pada siang harinya, Presiden akan menuju Bandara Internasional Sentani untuk kemudian lepas landas menuju Bandara Internasional Mozes Kilangin Timika, Kabupaten Mimika.

Kepala Negara akan menuju Sport Hall di Distrik Tembagapura, Kabupaten Mimika, untuk bersilaturahmi dengan karyawan PT Freeport Indonesia.

Baca juga: Bertolak ke Jayapura, Presiden Jokowi Resmi 15 Kali Kunjungi Papua

Presiden Jokowi dan Ibu Iriana akan bermalam di Kabupaten Mimika untuk melanjutkan agenda kerja esok hari.

Sebelumnya, setelah menempuh penerbangan selama lebih kurang lima jam dari Bandar Udara Halim Perdanakusuma, Jakarta, Presiden Joko Widodo dan Ibu Iriana Joko Widodo tiba di Bandar Udara Internasional Sentani, Kabupaten Jayapura, pada Selasa (30/8/2022) pukul 19.00 Waktu Indonesia Timur (WIT).

Kemudian, pukul 19.20 WIT, Presiden dan Ibu Iriana beserta rombongan tiba di hotel tempatnya bermalam selama berada di Jayapura.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Tanggal 19 April 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 19 April 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Megawati Serahkan ‘Amicus Curiae’  ke MK, Anies: Menggambarkan Situasi Amat Serius

Megawati Serahkan ‘Amicus Curiae’ ke MK, Anies: Menggambarkan Situasi Amat Serius

Nasional
Megawati Ajukan Amicus Curiae, Airlangga: Kita Tunggu Putusan MK

Megawati Ajukan Amicus Curiae, Airlangga: Kita Tunggu Putusan MK

Nasional
Bupati Sidoarjo Tersangka Dugaan Korupsi, Muhaimin: Kita Bersedih, Jadi Pembelajaran

Bupati Sidoarjo Tersangka Dugaan Korupsi, Muhaimin: Kita Bersedih, Jadi Pembelajaran

Nasional
Airlangga Sebut Koalisi Prabowo Akan Berdiskusi terkait PPP yang Siap Gabung

Airlangga Sebut Koalisi Prabowo Akan Berdiskusi terkait PPP yang Siap Gabung

Nasional
Dikunjungi Cak Imin, Anies Mengaku Bahas Proses di MK

Dikunjungi Cak Imin, Anies Mengaku Bahas Proses di MK

Nasional
AMPI Resmi Deklarasi Dukung Airlangga Hartarto Jadi Ketum Golkar Lagi

AMPI Resmi Deklarasi Dukung Airlangga Hartarto Jadi Ketum Golkar Lagi

Nasional
MK Ungkap Baru Kali Ini Banyak Pihak Ajukan Diri sebagai Amicus Curiae

MK Ungkap Baru Kali Ini Banyak Pihak Ajukan Diri sebagai Amicus Curiae

Nasional
Bappilu PPP Sudah Dibubarkan, Nasib Sandiaga Ditentukan lewat Muktamar

Bappilu PPP Sudah Dibubarkan, Nasib Sandiaga Ditentukan lewat Muktamar

Nasional
Yusril Anggap Barang Bukti Beras Prabowo-Gibran di Sidang MK Tak Buktikan Apa-apa

Yusril Anggap Barang Bukti Beras Prabowo-Gibran di Sidang MK Tak Buktikan Apa-apa

Nasional
Panglima TNI Tegaskan Operasi Teritorial Tetap Dilakukan di Papua

Panglima TNI Tegaskan Operasi Teritorial Tetap Dilakukan di Papua

Nasional
TNI Kembali Pakai Istilah OPM, Pengamat: Cenderung Pakai Pendekatan Operasi Militer dalam Mengatasinya

TNI Kembali Pakai Istilah OPM, Pengamat: Cenderung Pakai Pendekatan Operasi Militer dalam Mengatasinya

Nasional
Tim Hukum Ganjar-Mahfud Tetap Beri Angka Nol untuk Perolehan Suara Prabowo-Gibran

Tim Hukum Ganjar-Mahfud Tetap Beri Angka Nol untuk Perolehan Suara Prabowo-Gibran

Nasional
Soal Bantuan Presiden, Kubu Ganjar-Mahfud: Kalau Itu Transparan, kenapa Tak Diumumkan dari Dulu?

Soal Bantuan Presiden, Kubu Ganjar-Mahfud: Kalau Itu Transparan, kenapa Tak Diumumkan dari Dulu?

Nasional
Minta MK Kabulkan Sengketa Hasil Pilpres, Kubu Anies: Kita Tidak Rela Pemimpin yang Terpilih Curang

Minta MK Kabulkan Sengketa Hasil Pilpres, Kubu Anies: Kita Tidak Rela Pemimpin yang Terpilih Curang

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com