JAKARTA, KOMPAS.com - Presiden Joko Widodo mengadakan pertemuan dengan para pimpinan lembaga tinggi negara di Istana Negara, Jakarta, Jumat (12/8/2022).
Jokowi mengungkapkan, pertemuan yang berlangsung selama lebih 2,5 jam itu banyak membahas soal krisis global yang sedang terjadi.
"Utamanya kita berbicara mengenai krisis global yang berkaitan dengan krisis pangan, krisis energi, dan juga krisis keuangan," kata Jokowi dalam keterangan pers seusai pertemuan.
Jokowi menuturkan, ia dan para pimpinan lembaga tinggi negara itu juga berbagi pandangan mengenai hal-hal terkait isu dalam negeri, antara lain mengenai pangan dan energi.
Baca juga: IMF Sebut Ekonomi RI Baik, KSP Klaim berkat Strategi Gas Rem Jokowi
Ia melanjutkan, pertemuan ini juga merupakan momentum bagi para pemimpin lembaga tinggi negara untuk kembali berkumpul setelah pandemi Covid-19 melanda.
"Memang sudah lama kita lembaga-lembaga tinggi negara memang, karena Covid, memang sudah lama tidak ketemu. Jadi ini pas 17-an Agustusan, kita bertemu dan berbicara hal-hal yang tadi saya sampaikan," kata Jokowi.
Diwawancarai terpisah, Ketua MPR Bambang Soesatyo mengatakan, dalam pertemuan itu Jokowi menjelaskan ancaman krisis yang sedang melanda dunia dan harus diwaspadai.
Baca juga: Apa yang Akan Terjadi pada Negara Bangkrut seperti Sri Lanka?
Ia mengatakan, Jokowi menyebut ada 66 negara yang terancam bangkrut berdasarkan data International Monetary Fund (IMF) dan tidak bisa dibantu bila jumlah negara yang bangkrut sebanyak itu.
"Presiden menyampaikan, penting bagi kita para pejabat negara memahami, mewaspadai kemudian juga mengantisipasi dari hal tersebut," kata Bamsoet, sapaan akrab Bambang.
Selain Jokowi dan Bamsoet, pertemuan itu juga dihadiri oleh Ketua DPR Puan Maharani, Ketua DPD La Nyalla Mattalitti, Ketua MK Anwar Usman, Ketua MA M Syarifuddin, Ketua KY Mukti Fajar Nur Dewata, dan Ketua BPK Isma Yatun.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.