Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Tanggal 2 Agustus Hari Memperingati Apa?

Kompas.com - 02/08/2022, 00:00 WIB
Issha Harruma

Penulis

KOMPAS.com - Tanggal 2 Agustus 2022 jatuh pada hari Selasa. Hari ini, umat Hindu di Bali merayakan hari suci Anggar Kasih Tambir dan Kajeng Kliwon.

Selain itu, ada juga perayaan lain hari ini. Berikut beberapa hari penting yang jatuh pada 2 Agustus 2022.

Hari Anggar Kasih Tambir dan Kajeng Kliwon

Umat Hindu di Bali merayakan Hari Anggar Kasih Tambir setiap enam bulan sekali. Hari ini bertepatan juga dengan hari suci Kajeng Kliwon

Anggar Kasih Tambir merupakan pertemuan antara tiga unsur, yakni Anggara (Selasa) unsur dari Sapta wara, Kliwon dari unsur panca wara dan Tambir dari unsur wuku.

Pertemuan inilah yang disebut Anggara Kasih atau Anggar Kasih, yang merupakan hari untuk mewujudkan cinta kasih kepada diri sendiri.

Baca juga: Hari Nasional dan Internasional Bulan Agustus 2022

Pada hari ini, umat Hindu diminta untuk merawat diri dengan melakukan pembersihan atau peleburan dari segala kecemaran.

Paling utama adalah melebur kecemaran yang ada pada pikiran dengan melakukan perenungan suci serta menghaturkan persembahan berupa banten dan melakukan persembahyangan.

Sementara itu, Kajeng Kliwon juga merupakan salah satu hari suci bagi umat Hindu yang dirayakan setiap15 hari sekali.

Kajeng Kliwon merupakan pertemuan dari unsur triwara, Kajeng, dan unsur pancawara, Kliwon.

Pada hari ini, umat Hindu diharapkan melakukan penyucian diri dan bersikap lebih hati-hati, serta menghaturkan persembahan di merajan, pura dan tempat suci lainnya.

Baca juga: Daftar Hari Libur Lokal dan Nasional Bali 2022

Nag Panchami di India

Sementara itu, umat Hindu di India merayakan Nag Panchami pada 2 Agustus tahun ini.

Nag Panchami merupakan perayaan tahunan yang dirayakan selama Shukla Paksha, saat bulan purnama pada hari kelima bulan Shravan dalam kalender Hindu.

Hari ini adalah tentang menyembah dewa ular untuk menghilangkan ketidakseimbangan dan menyelamatkan keluarga dari hal-hal jahat.

Pada hari ini, orang-orang secara simbolis memberi susu kepada ular yang ada di kuil sebagai bentuk persembahan terhadap dewa ular.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pakar Sebut Semua Lembaga Tinggi Negara Sudah Punya Undang-Undang, Hanya Presiden yang Belum

Pakar Sebut Semua Lembaga Tinggi Negara Sudah Punya Undang-Undang, Hanya Presiden yang Belum

Nasional
Saksi Ungkap SYL Minta Kementan Bayarkan Kartu Kreditnya Rp 215 Juta

Saksi Ungkap SYL Minta Kementan Bayarkan Kartu Kreditnya Rp 215 Juta

Nasional
Saksi Sebut Bulanan untuk Istri SYL dari Kementan Rp 25-30 Juta

Saksi Sebut Bulanan untuk Istri SYL dari Kementan Rp 25-30 Juta

Nasional
Tata Kelola Dana Pensiun Bukit Asam Terus Diperkuat

Tata Kelola Dana Pensiun Bukit Asam Terus Diperkuat

Nasional
Nurul Ghufron Laporkan Albertina Ho, Jelang Disidang Dewas KPK Karena Masalah Etik

Nurul Ghufron Laporkan Albertina Ho, Jelang Disidang Dewas KPK Karena Masalah Etik

Nasional
Kejagung Diminta Segera Tuntaskan Dugaan Korupsi Komoditi Emas 2010-2022

Kejagung Diminta Segera Tuntaskan Dugaan Korupsi Komoditi Emas 2010-2022

Nasional
PKB-Nasdem-PKS Isyaratkan Gabung Prabowo, Pengamat: Kini Parpol Selamatkan Diri Masing-masing

PKB-Nasdem-PKS Isyaratkan Gabung Prabowo, Pengamat: Kini Parpol Selamatkan Diri Masing-masing

Nasional
Saksi Sebut Dokumen Pemeriksaan Saat Penyelidikan di KPK Bocor ke SYL

Saksi Sebut Dokumen Pemeriksaan Saat Penyelidikan di KPK Bocor ke SYL

Nasional
Laporkan Albertina ke Dewas KPK, Nurul Ghufron Dinilai Sedang Menghambat Proses Hukum

Laporkan Albertina ke Dewas KPK, Nurul Ghufron Dinilai Sedang Menghambat Proses Hukum

Nasional
TKN Sebut Pemerintahan Prabowo Tetap Butuh Oposisi: Katanya PDI-P 'Happy' di Zaman SBY...

TKN Sebut Pemerintahan Prabowo Tetap Butuh Oposisi: Katanya PDI-P "Happy" di Zaman SBY...

Nasional
KPK Belum Terima Salinan Resmi Putusan Kasasi yang Menang Lawan Eltinus Omaleng

KPK Belum Terima Salinan Resmi Putusan Kasasi yang Menang Lawan Eltinus Omaleng

Nasional
'Groundbreaking' IKN Tahap Keenam: Al Azhar, Sekolah Bina Bangsa, dan Pusat Riset Standford

"Groundbreaking" IKN Tahap Keenam: Al Azhar, Sekolah Bina Bangsa, dan Pusat Riset Standford

Nasional
Karpet Merah Parpol Pengusung Anies untuk Prabowo...

Karpet Merah Parpol Pengusung Anies untuk Prabowo...

Nasional
Cinta Lama Gerindra-PKB yang Bersemi Kembali

Cinta Lama Gerindra-PKB yang Bersemi Kembali

Nasional
PKB Beri Sinyal Gabung Koalisi Prabowo, Cak Imin Dinilai Ingin Amankan Kursi Ketum

PKB Beri Sinyal Gabung Koalisi Prabowo, Cak Imin Dinilai Ingin Amankan Kursi Ketum

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com