JAKARTA, KOMPAS.com - Pemerintah melalui Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) menargetkan, pembangunan indoor multifunction stadium (IMS) atau stadion multifungsi di Kompleks Gelora Bung Karno (GBK) dapat rampung pada Desember 2022 mendatang.
Stadion tersebut rencananya akan menjadi lokasi penyelenggaraan FIBA Basketball World Cup atau Piala Dunia Bola Basket FIBA 2023.
"Secara kontraktual selesai Maret 2023 tetapi akan diselesaikan lebih cepat mudah-mudahan Desember 2022 selesai. Diharapkan dengan pembangunan stadion ini kualitasnya GBK akan lebih baik dan lebih hijau,” kata Menteri PUPR Basuki Hadimuljono, dikutip dari situs setkab.go.id, Senin (11/7/2022).
Baca juga: Stadion Indoor Multifungsi GBK, Bangunan Hijau Berteknologi Teleskopik
Basuki menuturkan, hingga awal Juli 2022 progres konstruksi stadion sudah mencapai 32 persen, lebih cepat 3,3 persen dibandingkan rencana awal.
Ia menyebutkan, pembangunan infrastruktur sarana dan prasarana olahraga bola basket ini juga merupakan bagian dari dukungan pemerintah terhadap pembinaan atlet untuk berprestasi di tingkat internasional.
Ia pun berharap, stadion yang dibangun dengan biaya Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) ini dirawat dan dimanfaatkan dengan sebaik-baiknya untuk pembinaan prestasi atlet Indonesia.
“Kalau basket pada SEA Games sudah juara, setelah memiliki stadion ini harus lebih ditingkatkan prestasinya. Jadi KPI-nya (indikator kinerja) harus prestasi,” kata Basuki.
Basuki menambahkan, karena memiliki konsep multifungsi, maka stadion ini dapar digunakan sebagai lokasi penyelenggaraan konser di samoing kegiatan olahraga.
“Ini di tengah kota dengan penghijauan yang lebat dan parkir luas sehingga sudah tepat konsepnya multifungsi untuk bisa membiayai sendiri dalam rangka pemeliharaan,” kata dia.
Baca juga: Pemerintah Gelontorkan Rp 639,1 Miliar untuk Bangun Stadion Multifungsi GBK
Stadion indoor mutifungsi dibangun di atas lahan seluas 31.826 meter persegi dan luas tapak bangunan 21.304 meter persegi dengan dengan kapasitas menampung 16.088 penonton.
Secara desain, stadion memiliki 5 lantai dengan fungsi utama sebagai 1 lapangan basket utama dan 2 lapangan latihan.
Pembangunan stadion ini dilaksanakan dengan teknologi konstruksi building information modelling (BIM) atau teknologi konstruksi yang berbasis industri 4.0.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.