Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

PDI-P: Menghentikan Perang Rusia-Ukraina, Tak Bisa Hanya Jokowi Sendiri

Kompas.com - 04/07/2022, 10:15 WIB
Nicholas Ryan Aditya,
Dani Prabowo

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Ketua DPP PDI-P Djarot Saiful Hidayat mengapresiasi kunjungan Presiden Joko Widodo (Jokowi) ke Rusia dan Ukraina beberapa waktu lalu.

Namun, ia menyadari bahwa kunjungan Jokowi tidak lantas membuat perang di Rusia dan Ukraina berhenti.

"Menghentikan perang itu, enggak bisa pak Jokowi sendiri. Artinya seluruh dunia juga ikut mendorong perdamaian abadi itu," kata Djarot ditemui di Kantor DPP PDI-P Jalan Diponegoro, Jakarta, Minggu (3/7/2022).

Mantan Gubernur DKI Jakarta itu menuturkan, kunjungan Jokowi adalah bagian dari pelaksanaan amanat Undang-Undang Dasar (UUD) 1945, yakni ikut terlibat dalam perdamaian dunia.

Oleh karena itu, Djarot menilai kunjungan Jokowi sebagai manifestasi bahwa garis politik Indonesia adalah bebas dan aktif.

Baca juga: Misi Jokowi di Ukraina-Rusia: Dorong Perdamaian, Atasi Krisis Pangan

"Maka kita harus apresiasi, kita harus dukung untuk membangun perdamaian antara Rusia dan Ukraina. Caranya dengan apa, dengan diplomasi. Caranya dengan apa, dengan komunikasi," ujarnya.

Di sisi lain, Djarot berpandangan bahwa kunjungan Jokowi itu penting guna menjamin pasokan pangan Indonesia yang kebanyakan berasal dari Rusia dan Ukraina.

"Terkait pasokan pangan sebagian besar, saya spesifik saja, bahan dasar pupuk itu dari mereka (Rusia-Ukraina) ya kan fosfat dari mereka. Jadi kita apresiasi luar biasa," ucapnya.

Selain itu, Djarot mengapresiasi Jokowi karena merupakan pemimpin negara di Asia pertama yang berhasil melakukan dialog dengan Presiden Rusia Vladimir Putin dan Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky pasca perang kedua negara.

Kendati demikian, Djarot menilai hal tersebut juga tak lepas karena Jokowi bertanggungjawab atas presidensi G20 yang akan digelar di Indonesia akhir tahun ini.

Baca juga: Eks Dubes RI Nilai Lawatan Jokowi ke Rusia Bisa Lepas Blokade Ekonomi

Diketahui, Jokowi berkunjung ke Ukraina pada Rabu (29/6/2022). Setelah mengadakan pertemuan dengan Zelensky, ia melanjutkan lawatannya ke Moskwa, Rusia dari Polandia, pada  Kamis (30/6/2022).

Kepada Zelensky, Jokowi menyampaikan keprihatinannya akan kondisi Ukraina dan pentingnya menjaga semangat perdamaian.

Jokowi pun menyatakan siap menjembatani komunikasi antara Rusia dan Ukraina.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Usung Perubahan Saat Pilpres, PKB-Nasdem-PKS Kini Beri Sinyal Bakal Gabung Koalisi Prabowo

Usung Perubahan Saat Pilpres, PKB-Nasdem-PKS Kini Beri Sinyal Bakal Gabung Koalisi Prabowo

Nasional
[POPULER NASIONAL] Anies-Muhaimin Hadir Penetapan Presiden-Wapres Terpilih Prabowo-Gibran | Mooryati Soedibjo Tutup Usia

[POPULER NASIONAL] Anies-Muhaimin Hadir Penetapan Presiden-Wapres Terpilih Prabowo-Gibran | Mooryati Soedibjo Tutup Usia

Nasional
Sejarah Hari Posyandu Nasional 29 April

Sejarah Hari Posyandu Nasional 29 April

Nasional
Tanggal 27 April 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 27 April 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Wakil Ketua KPK Dinilai Punya Motif Buruk Laporkan Anggota Dewas

Wakil Ketua KPK Dinilai Punya Motif Buruk Laporkan Anggota Dewas

Nasional
Jokowi Ungkap Kematian akibat Stroke, Jantung dan Kanker di RI Capai Ratusan Ribu Kasus Per Tahun

Jokowi Ungkap Kematian akibat Stroke, Jantung dan Kanker di RI Capai Ratusan Ribu Kasus Per Tahun

Nasional
Temui Jokowi, Prabowo dan Gibran Tinggalkan Istana Setelah 2 Jam

Temui Jokowi, Prabowo dan Gibran Tinggalkan Istana Setelah 2 Jam

Nasional
AJI Nilai Sejumlah Pasal dalam Draf Revisi UU Penyiaran Ancam Kebebasan Pers

AJI Nilai Sejumlah Pasal dalam Draf Revisi UU Penyiaran Ancam Kebebasan Pers

Nasional
Ketua KPK Sebut Langkah Nurul Ghufron Laporkan Anggota Dewas Sikap Pribadi

Ketua KPK Sebut Langkah Nurul Ghufron Laporkan Anggota Dewas Sikap Pribadi

Nasional
Daftar Hari Besar Nasional dan Internasional Mei 2024

Daftar Hari Besar Nasional dan Internasional Mei 2024

Nasional
AHY Wanti-wanti Pembentukan Koalisi Jangan Hanya Besar Namun Keropos

AHY Wanti-wanti Pembentukan Koalisi Jangan Hanya Besar Namun Keropos

Nasional
Prabowo Presiden Terpilih, AHY: Kami Imbau Semua Terima Hasil, Semangat Rekonsiliasi

Prabowo Presiden Terpilih, AHY: Kami Imbau Semua Terima Hasil, Semangat Rekonsiliasi

Nasional
Prabowo: Jangan Jadi Pemimpin kalau Tak Kuat Diserang, Duduk di Rumah Nonton TV Saja

Prabowo: Jangan Jadi Pemimpin kalau Tak Kuat Diserang, Duduk di Rumah Nonton TV Saja

Nasional
Dewas Akan Sidangkan Dugaan Pelanggaran Etik Wakil Ketua KPK Nurul Ghufron 2 Mei

Dewas Akan Sidangkan Dugaan Pelanggaran Etik Wakil Ketua KPK Nurul Ghufron 2 Mei

Nasional
Prabowo-Gibran Tiba di Istana untuk Bertemu Jokowi

Prabowo-Gibran Tiba di Istana untuk Bertemu Jokowi

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com