Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

DJ Una Datangi Bareskrim, Pengacara: Pemeriksaan Tambahan sebagai Korban DNA Pro

Kompas.com - 23/06/2022, 21:03 WIB
Rahel Narda Chaterine,
Krisiandi

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Disjoki Putri Una Astari Thamrin alias DJ Una mendatangi Badan Reserse Kriminal (Bareskrim) Polri, Jakarta, Kamis (23/6/2022).

Kuasa hukum DJ Una, Yafet W Rissy mengatakan kliennya mendatangi Bareskrim untuk melakukan pemeriksaan sebagai korban dari kasus penipuan robot trading platform DNA Pro Akademi.

"Pemeriksaan tambahan sebagai korban, khususnya aliran transfer dana dari Una ke DNA," kata Yafet saat dikonfirmasi, Kamis (13/6/2022).

Baca juga: DJ Una Sempat Dijanjikan 6 Mobil jika Penuhi Target Investasi DNA Pro

Yafet mengatakan, dalam pemeriksaan itu, Una juga turut menyerahkan sejumlah bukti tambahan transfer dana.

DJ Una diketahui pernah menginvestasikan dana secara bertahap dengan nilai total Rp 1,3 miliar ke DNA Pro.

Selain itu, Yafet menyebutkan, kedatangan Una ke Bareskrim hari ini juga terkait penandatangan dokumen terkait kelengkapan pemenuhan berkas dalam kasus DNA Pro.

Namun, Yafet tidak menjelaskan soal rincian dokumen yang dimaksudnya itu.

"Ada yang dokumen yang belum sempat ditanda tangan aja. Kemarin ada yang terlewati," ucap dia.

Adapun Una sempat menjalani pemeriksaan tambahan sebagai saksi dalam kasus DNA Pro pada Rabu (23/6/2022).

Kepala Bagian Penerangan Umum (Kabag Penum) Divisi Humas Polri Kombes Gatot Repli Handoko mengatakan DJ Una kembali diperiksa sebagai saksi untuk melengkapi berkas dalam kasus DNA Pro.

Baca juga: Selain Ivan Gunawan, DJ Una Juga Diperiksa Polisi Terkait Kasus DNA Pro

DJ Una pertama kali diperiksa di Bareskrim Polri, Jakarta Selatan, Senin (25/4/2022) malam. Ia dicecar sejumlah pertanyaan terkait keterlibatannya dengan DNA Pro oleh penyidik Bareskrim.

Saat itu, Una dicecar 35 pertanyaan dari penyidik. DJ Una menjelaskan bahwa ia terlibat ikut dalam invest DNA Pro karena terbujuk rayuan Hoki (Top Leader DNA Pro).

Sebagai informasi, Bareskrim Polri telah melimpahkan berkas perkara kasus DNA Pro ke pihak Kejaksaan Agung pada bulan Mei lalu. Namun, pihak Kejagung mengembalikan berkas tersebut ke Bareskrim untuk dilengkapi (P19).

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

JK Puji Prabowo Mau Rangkul Banyak Pihak, tapi Ingatkan Harus Ada Oposisi

JK Puji Prabowo Mau Rangkul Banyak Pihak, tapi Ingatkan Harus Ada Oposisi

Nasional
Mantan Anak Buah SYL Mengaku Dipecat Lantaran Tolak Bayar Kartu Kredit Pakai Dana Kementan

Mantan Anak Buah SYL Mengaku Dipecat Lantaran Tolak Bayar Kartu Kredit Pakai Dana Kementan

Nasional
Beri Selamat ke Prabowo-Gibran, JK: Kita Terima Kenyataan yang Ada

Beri Selamat ke Prabowo-Gibran, JK: Kita Terima Kenyataan yang Ada

Nasional
DPR Bakal Kaji Ulang Desain Pemilu Serentak karena Dianggap Tak Efisien

DPR Bakal Kaji Ulang Desain Pemilu Serentak karena Dianggap Tak Efisien

Nasional
Komisi II Sebut 'Presidential Threshold' Jadi Target Rencana Revisi UU Pemilu

Komisi II Sebut "Presidential Threshold" Jadi Target Rencana Revisi UU Pemilu

Nasional
Prabowo Nyanyi 'Pertemuan' di Depan Titiek Soeharto: Sudah Presiden Terpilih, Harus Tepuk Tangan walau Suara Jelek

Prabowo Nyanyi "Pertemuan" di Depan Titiek Soeharto: Sudah Presiden Terpilih, Harus Tepuk Tangan walau Suara Jelek

Nasional
Fraksi Golkar Bakal Dalami Usulan Hakim MK soal RUU Pemilu dan Pembentukan UU Lembaga Kepresidenan

Fraksi Golkar Bakal Dalami Usulan Hakim MK soal RUU Pemilu dan Pembentukan UU Lembaga Kepresidenan

Nasional
Politikus Senior PDI-P Tumbu Saraswati Meninggal Dunia, Penghormatan Terakhir di Sekolah Partai

Politikus Senior PDI-P Tumbu Saraswati Meninggal Dunia, Penghormatan Terakhir di Sekolah Partai

Nasional
Bubar Jalan dan Merapat ke Prabowo, Koalisi Perubahan Dinilai Hanya Jual Gimik Narasi Kritis

Bubar Jalan dan Merapat ke Prabowo, Koalisi Perubahan Dinilai Hanya Jual Gimik Narasi Kritis

Nasional
Ucapkan Selamat ke Prabowo-Gibran, PPP: Tak Ada Lagi Koalisi 01 dan 03

Ucapkan Selamat ke Prabowo-Gibran, PPP: Tak Ada Lagi Koalisi 01 dan 03

Nasional
CSIS: Pemilu 2024 Hasilkan Anggota DPR Muda Paling Minim Sepanjang Sejarah sejak 1999

CSIS: Pemilu 2024 Hasilkan Anggota DPR Muda Paling Minim Sepanjang Sejarah sejak 1999

Nasional
PPATK Koordinasi ke Kejagung Terkait Aliran Dana Harvey Moeis di Kasus Korupsi Timah

PPATK Koordinasi ke Kejagung Terkait Aliran Dana Harvey Moeis di Kasus Korupsi Timah

Nasional
Prabowo-Titiek Soeharto Hadiri Acara Ulang Tahun Istri Wismoyo Arismunandar, Ada Wiranto-Hendropriyono

Prabowo-Titiek Soeharto Hadiri Acara Ulang Tahun Istri Wismoyo Arismunandar, Ada Wiranto-Hendropriyono

Nasional
Banyak Catatan, DPR Dorong Revisi UU Pemilu Awal Periode 2024-2029

Banyak Catatan, DPR Dorong Revisi UU Pemilu Awal Periode 2024-2029

Nasional
Pakar Ragu UU Lembaga Kepresidenan Terwujud jika Tak Ada Oposisi

Pakar Ragu UU Lembaga Kepresidenan Terwujud jika Tak Ada Oposisi

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com