Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Hasto Ungkap Cak Imin Miliki Kedekatan dengan Megawati

Kompas.com - 23/06/2022, 12:11 WIB
Nicholas Ryan Aditya,
Bagus Santosa

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Sekretaris Jenderal DPP PDI-P Hasto Kristiyanto mengatakan, partainya membuka peluang kerja sama dengan Partai Kebangkitan Bangsa (PKB)

Apalagi, menurut Hasto, Ketua Umum PKB Muhaimin Iskandar (Cak Imin) memiliki sifat yang mudah bergaul. 

Hasto juga bilang, Cak Imin memiliki kedekatan dengan Megawati.

"Jadi ya Cak Imin itu cair orangnya ya. Dia bertemu dengan Bu Mega karena beliau dekat dengan Bu Mega, Cak Imin ini. Bahkan dititipkan oleh Gus Dur kemudian bertemu dengan Pak Prabowo. Ya silaturahim kan suatu hal yang baik, suatu hal yang positif untuk bertemu," kata Hasto di Sekolah Partai, Lenteng Agung, Jakarta Selatan, Kamis (23/6/2022).

Baca juga: Jika Ingin Maju Pilpres, Langkah Termudah bagi Cak Imin Jadi Cawapres Prabowo

Hasto juga menceritakan ketika pertemuan Cak Imin dengan Megawati saat pelantikan menteri baru di Istana, beberapa waktu lalu.

Kala itu, Cak Imin menanyakan tongkat yang dibawa Megawati. Dari tongkat itu, terjadi perbincangan yang lucu di antara mereka.

"Ya kalau Cak Imin ini memang kita ketemu dengan Bu Mega kemarin juga dialog-dialog itu lucu. Jadi sambil menanyakan, ibu kan membawa tongkat pusaka, 'ini dari mana, ini unik', dan terjadi lah dialog tentang tongkat bu Mega itu," papar Hasto sembari senyum.

Presiden Joko Widodo bersama tujuh ketum parpol koalisi pemerintah saat berjalan bersama menuju Istana Negara, Rabu (15/6/2022).Dok. Sekretariat Presiden Presiden Joko Widodo bersama tujuh ketum parpol koalisi pemerintah saat berjalan bersama menuju Istana Negara, Rabu (15/6/2022).

Baca juga: Megawati Akan Pidato di Penutupan Rakernas PDI-P, Tak Ada Pengumuman Capres

Lebih jauh, Hasto mengatakan, tidak hanya PKB, PDI-P juga membuka peluang kerja sama Partai Amanat Nasional (PAN), Partai Persatuan Pembangunan (PPP), Golkar atau Gerindra.

"Kita ini kan membangun semangat gotong royong. Tapi kerja sama ini kan muncul dari satu niat terdalam bagi kemajuan Indonesia kita, bukan semata-mata berapa kalkulasi politik menteri yang akan didapat dengan kerja sama itu, itu dalam sistem parlementer," kata Hasto.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Soal PDI-P Tak Hadiri Penetapan Prabowo-Gibran, Djarot Bilang Tidak Tahu

Soal PDI-P Tak Hadiri Penetapan Prabowo-Gibran, Djarot Bilang Tidak Tahu

Nasional
Rencana Revisi, DPR Ingin Sirekap dan Digitalisasi Pemilu Diatur UU

Rencana Revisi, DPR Ingin Sirekap dan Digitalisasi Pemilu Diatur UU

Nasional
BKKBN Minta Bocah 7 Tahun Sudah Tunangan Tak Dianggap Biasa

BKKBN Minta Bocah 7 Tahun Sudah Tunangan Tak Dianggap Biasa

Nasional
Terungkap di Sidang, Biaya Ultah Cucu SYL Di-“reimburse” ke Kementan

Terungkap di Sidang, Biaya Ultah Cucu SYL Di-“reimburse” ke Kementan

Nasional
Tanggapi Jokowi, Djarot PDI-P: Konstitusi Dilanggar dan Direkayasa, Kekaderannya Patut Diragukan

Tanggapi Jokowi, Djarot PDI-P: Konstitusi Dilanggar dan Direkayasa, Kekaderannya Patut Diragukan

Nasional
Polri Akan Gelar Operasi Puri Agung 2024, Kawal World Water Forum Ke-10 di Bali

Polri Akan Gelar Operasi Puri Agung 2024, Kawal World Water Forum Ke-10 di Bali

Nasional
Prabowo Guncangkan Badan Surya Paloh, Sama seperti Anies Kemarin

Prabowo Guncangkan Badan Surya Paloh, Sama seperti Anies Kemarin

Nasional
Kasus Dana PEN, Eks Bupati Muna Divonis 3 Tahun Bui

Kasus Dana PEN, Eks Bupati Muna Divonis 3 Tahun Bui

Nasional
Surya Paloh Bakal Bertemu Prabowo Sore Ini, Nasdem Belum Ambil Keputusan

Surya Paloh Bakal Bertemu Prabowo Sore Ini, Nasdem Belum Ambil Keputusan

Nasional
Jalankan Amanah Donatur, Dompet Dhuafa Berbagi Parsel Ramadhan untuk Warga Palestina

Jalankan Amanah Donatur, Dompet Dhuafa Berbagi Parsel Ramadhan untuk Warga Palestina

Nasional
Wapres Sebut Target Penurunan 'Stunting' Akan Dievaluasi

Wapres Sebut Target Penurunan "Stunting" Akan Dievaluasi

Nasional
Persilakan Golkar Tampung Jokowi dan Gibran, PDI-P: Kami Bukan Partai Elektoral

Persilakan Golkar Tampung Jokowi dan Gibran, PDI-P: Kami Bukan Partai Elektoral

Nasional
Dana Pensiun Bukit Asam Targetkan 4 Langkah Penyehatan dan Penguatan pada 2024

Dana Pensiun Bukit Asam Targetkan 4 Langkah Penyehatan dan Penguatan pada 2024

Nasional
Di Depan Wiranto-Hendropriyono, Prabowo Minta Maaf Pernah Nakal: Bikin Repot Senior...

Di Depan Wiranto-Hendropriyono, Prabowo Minta Maaf Pernah Nakal: Bikin Repot Senior...

Nasional
Albertina Dilaporkan Wakil Ketua KPK, Ketua Dewas: Apa yang Salah? Ada Surat Tugas

Albertina Dilaporkan Wakil Ketua KPK, Ketua Dewas: Apa yang Salah? Ada Surat Tugas

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com