Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Surya Paloh Tak Mau Terburu-buru Tentukan Capres Partai Nasdem

Kompas.com - 17/06/2022, 23:12 WIB
Tatang Guritno,
Bagus Santosa

Tim Redaksi


JAKARTA, KOMPAS.com - Ketua Umum Partai Nasdem Surya Paloh tak mau terburu-buru menentukan satu nama kandidat calon presiden (capres) yang bakal diusung Partai Nasdem.

Hal itu disampaikannya usai mengumumkan tiga kandidat capres yang akan diusung Partai Nasdem berdasarkan hasil Rapat Kerja Nasional (Rakernas).

Baca juga: Surya Paloh Cari Hari Baik untuk Umumkan Capres dari Nasdem

Rakernas ini yang berlangsung sejak Rabu (15/6/2022) hingga Jumat (17/6/2022) dan digelar di Jakarta Convention Center (JCC), Senayan, Jakarta.

“Bagi kita tidak ada satu pun hal yang amat membuat kita terdesak (menentukan satu nama capres),” kata Surya di JCC, Jumat (17/6/2022).

Adapun tiga kandidat capres yang terpilih adalah Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan, Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo dan Panglima TNI Jenderal Andika Perkasa.

Surya menegaskan, dirinya bakal menunggu momentum yang tepat untuk memilih satu di antara tiga tokoh tersebut.

“Insya Allah kita akan tetapkan satu. Waktu dan tempatnya kita cari hari baik. Bulan baik. Karena kita ingin mencalonkan yang terbaik untuk kepentingan bangsa ini,” paparnya.

Baca juga: Meski Sempat Muncul, Erick Thohir Tak Masuk dalam Tiga Kandidat Capres Hasil Rakernas Nasdem

Di sisi lain, Surya meminta semua kadernya untuk mempersiapkan kemungkinan terbaik dan terburuk terkait pengusungan capres ini.

“Seandainya apapun yang terbaik bagi bangsa ini, sang calon yang kita dukung terpilih, kemudian juga lupa pada Nasdem, ah itu sudah nasib kita,” ujarnya.

Diketahui Rakernas Partai Nasdem dilaksanakan untuk mempersiapkan Pemilu 2024.

Salah satu agenda terpenting adalah mendengarkan usulan kandidat calon presiden dari tiap-tiap Dewan Pimpinan Wilayah (DPW).

Baca juga: Banyak Kader Wilayah Usulkan Anies Diusung Jadi Capres, Nasdem: People Change

Dalam rapat pleno yang digelar Kamis (16/6/2022) kemarin, Anies dan Ganjar menjadi tokoh yang paling banyak diusulkan oleh kader wilayah.

Sementara Andika berada di peringkat kelima dengan perolehan 13 suara.

Sekretaris Jenderal (Sekjen) Partai Nasdem Johnny G Plate mengungkapkan bahwa penentuan kandidat capres tidak dilakukan berdasarkan hasil voting.

Tetapi nama-nama yang diusulkan lebih dulu didiskusikan dan dimusyawarahkan oleh steering committee Rakernas Partai Nasdem sebelum direkomendasikan pada Surya Paloh.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Sejarah Hari Posyandu Nasional 29 April

Sejarah Hari Posyandu Nasional 29 April

Nasional
Tanggal 27 April 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 27 April 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Wakil Ketua KPK Dinilai Punya Motif Buruk Laporkan Anggota Dewas

Wakil Ketua KPK Dinilai Punya Motif Buruk Laporkan Anggota Dewas

Nasional
Jokowi Ungkap Kematian akibat Stroke, Jantung dan Kanker di RI Capai Ratusan Ribu Kasus Per Tahun

Jokowi Ungkap Kematian akibat Stroke, Jantung dan Kanker di RI Capai Ratusan Ribu Kasus Per Tahun

Nasional
Temui Jokowi, Prabowo dan Gibran Tinggalkan Istana Setelah 2 Jam

Temui Jokowi, Prabowo dan Gibran Tinggalkan Istana Setelah 2 Jam

Nasional
AJI Nilai Sejumlah Pasal dalam Draf Revisi UU Penyiaran Ancam Kebebasan Pers

AJI Nilai Sejumlah Pasal dalam Draf Revisi UU Penyiaran Ancam Kebebasan Pers

Nasional
Ketua KPK Sebut Langkah Nurul Ghufron Laporkan Anggota Dewas Sikap Pribadi

Ketua KPK Sebut Langkah Nurul Ghufron Laporkan Anggota Dewas Sikap Pribadi

Nasional
Daftar Hari Besar Nasional dan Internasional Mei 2024

Daftar Hari Besar Nasional dan Internasional Mei 2024

Nasional
AHY Wanti-wanti Pembentukan Koalisi Jangan Hanya Besar Namun Keropos

AHY Wanti-wanti Pembentukan Koalisi Jangan Hanya Besar Namun Keropos

Nasional
Prabowo Presiden Terpilih, AHY: Kami Imbau Semua Terima Hasil, Semangat Rekonsiliasi

Prabowo Presiden Terpilih, AHY: Kami Imbau Semua Terima Hasil, Semangat Rekonsiliasi

Nasional
Prabowo: Jangan Jadi Pemimpin kalau Tak Kuat Diserang, Duduk di Rumah Nonton TV Saja

Prabowo: Jangan Jadi Pemimpin kalau Tak Kuat Diserang, Duduk di Rumah Nonton TV Saja

Nasional
Dewas Akan Sidangkan Dugaan Pelanggaran Etik Wakil Ketua KPK Nurul Ghufron 2 Mei

Dewas Akan Sidangkan Dugaan Pelanggaran Etik Wakil Ketua KPK Nurul Ghufron 2 Mei

Nasional
Prabowo-Gibran Tiba di Istana untuk Bertemu Jokowi

Prabowo-Gibran Tiba di Istana untuk Bertemu Jokowi

Nasional
AHY Sebut Lahan 2.086 Hektare di IKN Belum 'Clear', Masih Dihuni Warga

AHY Sebut Lahan 2.086 Hektare di IKN Belum "Clear", Masih Dihuni Warga

Nasional
Tak Persoalkan PKB Ingin Kerja Sama dengan Prabowo, PKS: Kita Enggak Jauh-jauh

Tak Persoalkan PKB Ingin Kerja Sama dengan Prabowo, PKS: Kita Enggak Jauh-jauh

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com