Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Megawati Terkesima Relief di Sarinah yang 'Disembunyikan' Sudah Dikembalikan

Kompas.com - 13/06/2022, 19:59 WIB
Nicholas Ryan Aditya,
Bagus Santosa

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Ketua Umum PDI-P Megawati Soekarnoputri mengaku terkesima karena dengan dipajangnya salah satu relief sejarah yang terkenal di masa pemerintahan Presiden Pertama Soekarno di Gedung Sarinah.

Adapun relief yang dimaksud bergambarkan wajah profesi sebagian masyarakat Indonesia yaitu petani.

Baca juga: Pesan Megawati ke Erick Thohir, Gedung Sarinah Jadi Sarana Pengingat Sejarah

Relief tiga dimensi itu pun membuat Mega tak berhenti berdecak kagum melihatnya.

"Relief itu sepertinya tanda kutip 'disembunyikan'. Tapi akhirnya Alhamdulillah dapat dikembalikan," kata Megawati ditemui di Sarinah, Jakarta, Senin (13/6/2022).

Presiden ke-5 RI itu kemudian menjelaskan soal gambar relief yang dipampang di lantai dasar gedung di kawasan Jakarta Pusat.

Mega bercerita, sepengetahuannya, gambar itu adalah seorang petani dari Jawa Barat bernama Marhaen.

"Kenapa orang suka salah, kalau dengar Marhaen, lalu konotasinya menjadi berbeda. Itu nama seorang petani yang ditemukan oleh Bung Karno di Jawa Barat. Kalian yang muda-muda silakan tanya ada tempatnya, namanya Bapak Marhaen ya itulah petani kita," cerita Mega.

Baca juga: Erick Thohir Ngaku Tak Bicara soal Politik dengan Megawati di Sarinah

Ketua Dewan Pengarah Badan Pembinaan Ideologi Pancasila (BPIP) itu menuturkan, relief itu dibuat oleh sejumlah seniman. Namun, Megawati sendiri mengaku tak tahu persis siapa nama pemahat relief ini tersebut.

Melihat relief itu kembali dipasang, Megawati mengaku bersyukur kepada pihak gedung Sarinah.

Sementara itu, Menteri BUMN Erick Thohir yang mendampingi Megawati menjelaskan, relief itu dipasang kembali agar generasi muda tidak melupakan sejarah.

Baca juga: Saat Megawati Dibuat Tertawa Lepas oleh Erick Thohir Kala Kunjungi Mal Sarinah...

Untuk itu, dia meminta Gedung Sarinah sebagai aset BUMN juga ikut berperan melestarikan sejarah Indonesia, khususnya kesenian seperti relief petani Marhaen.

"Karena itu aku izin, bagaimana kami, kebetulan ini aset BUMN kita bisa perbaiki. Apalagi jangan juga generasi muda ini terputus dengan sejarah. Dan ternyata Alhamdulillah ini bisa menjadi sebuah pengingat sejarah untuk generasi muda," tutur Erick.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pesan Jokowi untuk Prabowo-Gibran: Persiapkan Diri, Setelah Pelantikan Langsung Kerja ...

Pesan Jokowi untuk Prabowo-Gibran: Persiapkan Diri, Setelah Pelantikan Langsung Kerja ...

Nasional
Ganjar-Mahfud dan Puan Maharani Tak Hadiri Penetapan Prabowo-Gibran

Ganjar-Mahfud dan Puan Maharani Tak Hadiri Penetapan Prabowo-Gibran

Nasional
Titiek Soeharto-Didiet Hadiri Penetapan Prabowo-Gibran di KPU

Titiek Soeharto-Didiet Hadiri Penetapan Prabowo-Gibran di KPU

Nasional
PKS Hadiri Penetapan Prabowo-Gibran: Kita Ucapkan Selamat Bertugas

PKS Hadiri Penetapan Prabowo-Gibran: Kita Ucapkan Selamat Bertugas

Nasional
Disebut Sudah Bukan Kader PDI-P Lagi, Jokowi: Ya Terima Kasih

Disebut Sudah Bukan Kader PDI-P Lagi, Jokowi: Ya Terima Kasih

Nasional
Soal Kabinet, AHY: Jangan Bebankan Pak Prabowo dengan Tuntutan Berlebihan

Soal Kabinet, AHY: Jangan Bebankan Pak Prabowo dengan Tuntutan Berlebihan

Nasional
Jelang Ditetapkan sebagai Presiden Terpilih, Prabowo: Rakyat Menuntut Pimpinan Politik Kerja Sama

Jelang Ditetapkan sebagai Presiden Terpilih, Prabowo: Rakyat Menuntut Pimpinan Politik Kerja Sama

Nasional
Hadiri Penetapan Prabowo-Gibran, Anies: Tanpa Melupakan Catatan di MK

Hadiri Penetapan Prabowo-Gibran, Anies: Tanpa Melupakan Catatan di MK

Nasional
Jokowi Tak Hadiri Penetapan Prabowo-Gibran Jadi Presiden-Wapres Terpilih

Jokowi Tak Hadiri Penetapan Prabowo-Gibran Jadi Presiden-Wapres Terpilih

Nasional
Ajak Rekonsiliasi, AHY Minta Pihak yang Belum Puas Hasil Pilpres Tak Korbankan Rakyat

Ajak Rekonsiliasi, AHY Minta Pihak yang Belum Puas Hasil Pilpres Tak Korbankan Rakyat

Nasional
Hadiri Penetapan Prabowo-Gibran, Anies: Kita Hormati Proses Bernegara

Hadiri Penetapan Prabowo-Gibran, Anies: Kita Hormati Proses Bernegara

Nasional
Komisi B DPRD DKI Minta Pemprov DKI Tak Asal Batasi Kendaraan, Transportasi Publik Harus Membaik

Komisi B DPRD DKI Minta Pemprov DKI Tak Asal Batasi Kendaraan, Transportasi Publik Harus Membaik

Nasional
Hadiri Penetapan KPU, Prabowo: Kita Akan Kerja Keras

Hadiri Penetapan KPU, Prabowo: Kita Akan Kerja Keras

Nasional
Masih di Yogyakarta Saat Penetapan Prabowo-Gibran, Ganjar: Kalau Saya di Jakarta, Akan Hadir

Masih di Yogyakarta Saat Penetapan Prabowo-Gibran, Ganjar: Kalau Saya di Jakarta, Akan Hadir

Nasional
Terima Penetapan Prabowo-Gibran, PDI-P: Koalisi Sebelah Silakan Berjalan Sesuai Agenda yang Ingin Dilakukan

Terima Penetapan Prabowo-Gibran, PDI-P: Koalisi Sebelah Silakan Berjalan Sesuai Agenda yang Ingin Dilakukan

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com