Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

KIB Gelar Silaturahmi Nasional Hari Ini, Bakal Bahas Pencapresan 2024?

Kompas.com - 04/06/2022, 11:18 WIB
Tatang Guritno,
Diamanty Meiliana

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Koalisi Indonesia Bersatu (KIB) akan menggelar Silaturahim Nasional hari ini, Sabtu (4/6/2022).

Acara tersebut bakal dihelat di Pelataran Hutan Kota, Senayan, Jakarta Pusat sejak pukul 19.00 WIB.

Ketua Umum Partai Amanat Nasional (PAN) Zulkifli Hasan mengungkapkan, masing-masing ketua umum partai politik (parpol) dalam koalisi bakal menyampaikan pidato politiknya.

Ia mengaku bakal menyampaikan bahwa KIB terbentuk karena kesamaan ide, dan gagasan.

Baca juga: Gelar Silaturahmi Nasional KIB, Zulhas: Koalisi Dipersiapkan Menjadi Platform Terbuka

“Makanya koalisi ini bersifat egaliter, setara, sistemnya kolektif kolegial,” ucapnya dalam keterangan tertulis, Jumat (3/6/2022).

Lantas apa saja yang bakal dibahas dalam pertemuan nanti?

Penandatanganan nota kesepahaman

Wakil Ketua Umum Partai Golkar Ahmad Doli Kurnia menuturkan, agenda pertemuan ini adalah penandatanganan nota kesepahaman dari ketiga partai dalam koalisi.

“Halalbihalal sekaligus silaturahmi nasional dan penandatanganan semacam MoU antara ketiga partai ini,” katanya pada wartawan, Kamis (2/6/2022).

Hal yang sama pun dipaparkan Zulhas, menurutnya penandatanganan itu akan disaksikan oleh seluruh Dewan Pimpinan Daerah (DPD) dan Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) masing-masing partai.

Pasalnya, koalisi tak hanya dibentuk untuk kontestasi nasional, tapi sampai ke daerah.

“Koalisi ini akan dilanjutkan ke level wilayah untuk diimplementasikan hingga Pileg dan Pilpres,” sebutnya.

Membahas pencapresan

Lebih lanjut Doli mengungkapkan bahwa Silaturahim Nasional sedikit banyak bakal membahas persiapan menghadapi kontestasi Pilpres 2024.

“Agenda-agendanya apa, termasuk agenda pada saat membicarakan paslon capres-cawapres,” tutur dia.

Baca juga: Pemerintah Tegaskan Tak Ikut Campur Lahirnya KIB, Mensesneg: Ini Urusan Parpol

Halaman:
Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Tak Ada Anwar Usman, MK Diyakini Buat Putusan Progresif dalam Sengketa Pilpres

Tak Ada Anwar Usman, MK Diyakini Buat Putusan Progresif dalam Sengketa Pilpres

Nasional
Gibran Dampingi Prabowo ke Bukber Golkar, Absen Saat Acara PAN dan Demokrat

Gibran Dampingi Prabowo ke Bukber Golkar, Absen Saat Acara PAN dan Demokrat

Nasional
Prabowo: Kita Timnya Jokowi, Kita Harus Perangi Korupsi

Prabowo: Kita Timnya Jokowi, Kita Harus Perangi Korupsi

Nasional
Freeport Indonesia Berbagi Bersama 1.000 Anak Yatim dan Dhuafa

Freeport Indonesia Berbagi Bersama 1.000 Anak Yatim dan Dhuafa

Nasional
Komisi V DPR Apresiasi Kesiapan Infrastruktur Jalan Nasional Capai 98 Persen Jelang Arus Mudik-Balik

Komisi V DPR Apresiasi Kesiapan Infrastruktur Jalan Nasional Capai 98 Persen Jelang Arus Mudik-Balik

Nasional
Pakar: Jadi Subyek yang Dituduh, Mestinya Presiden Dihadirkan pada Sidang Sengketa Pilpres

Pakar: Jadi Subyek yang Dituduh, Mestinya Presiden Dihadirkan pada Sidang Sengketa Pilpres

Nasional
Dukung Prabowo dan Megawati Bertemu, Airlangga Singgung Periode Kritis RI 10 Tahun ke Depan

Dukung Prabowo dan Megawati Bertemu, Airlangga Singgung Periode Kritis RI 10 Tahun ke Depan

Nasional
Prabowo: Saya dan Gibran Manusia Biasa, Kami Butuh Bantuan dan Nasihat

Prabowo: Saya dan Gibran Manusia Biasa, Kami Butuh Bantuan dan Nasihat

Nasional
Diminta Kubu Anies Jadi Saksi Sengketa Pilpres 2024, Airlangga Tunggu Undangan MK

Diminta Kubu Anies Jadi Saksi Sengketa Pilpres 2024, Airlangga Tunggu Undangan MK

Nasional
Pakar Sebut Kesaksian 4 Menteri di Sidang Sengketa Pilpres Penting, Bisa Ungkap Politisasi Bansos

Pakar Sebut Kesaksian 4 Menteri di Sidang Sengketa Pilpres Penting, Bisa Ungkap Politisasi Bansos

Nasional
Prabowo Bilang Demokrasi Tidak Mudah, tetapi Paling Dikehendaki Rakyat

Prabowo Bilang Demokrasi Tidak Mudah, tetapi Paling Dikehendaki Rakyat

Nasional
Menko Polhukam Sebut Pengamanan Rangkaian Paskah Dilakukan Terbuka dan Tertutup

Menko Polhukam Sebut Pengamanan Rangkaian Paskah Dilakukan Terbuka dan Tertutup

Nasional
Prabowo-Gibran Buka Puasa Bareng Golkar, Semeja dengan Airlangga, Agung Laksono, dan Akbar Tandjung

Prabowo-Gibran Buka Puasa Bareng Golkar, Semeja dengan Airlangga, Agung Laksono, dan Akbar Tandjung

Nasional
Fahira Idris: Pendekatan Holistik dan Berkelanjutan Diperlukan dalam Pengelolaan Kawasan Aglomerasi Jabodetabekjur

Fahira Idris: Pendekatan Holistik dan Berkelanjutan Diperlukan dalam Pengelolaan Kawasan Aglomerasi Jabodetabekjur

Nasional
KPK: Baru 29 Persen Anggota Legislatif yang Sudah Serahkan LHKPN

KPK: Baru 29 Persen Anggota Legislatif yang Sudah Serahkan LHKPN

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com