Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kunker ke Jatim, Wapres Akan Tinjau Hunian Korban Erupsi Semeru hingga Ziarah ke Makam Gus Dur

Kompas.com - 02/06/2022, 08:59 WIB
Ardito Ramadhan,
Krisiandi

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Wakil Presiden Ma'ruf Amin bertolak dari Jakarta menuju Surabaya, Jawa Timur, Kamis (2/6/2022) pagi untuk melaksanakan kunjungan kerja di Jawa Timur. 

Kunjungan kerja Wapres dijadwalkan hingga Sabtu (4/6/2022).

Dikutip dari siaran pers, pada Kamis ini, Ma'ruf akan meninjau pembangunan hunian tetap (huntap) dan hunian sementara (huntara) bagi korban erupsi Gunung Semeru di Kabupaten Lumajang.

Di Lumajang, Ma'ruf akan berdialog dengan warga setempat serta menyerahkan bantuan kepada warga penghuni huntap/huntara, Keluarga Penerima Manfaat dan lansia produktif di daerah tersebut.

Baca juga: Wapres Maruf Amin Ikuti Upacara Hari Lahir Pancasila Secara Virtual

Setelah peninjauan di Lumajang, Ma'ruf dan rombongan akan kembali ke Surabaya untuk memberikan bantuan sosual kepada masyarakat di Gedung Balai Pemuda, Surabaya.

Pada Jumat esok, Ma'ruf diagendakan berunjung ke Pondok Pesantren Darul Ulum di Jombang  menyaksikan penyerahan bantuan secara simbolis kepada Santripreneur oleh Ketua Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) Noor Achmad.

Setelah itu, Ma'ruf melanjutkan kunjungan kerja ke Mojokerto untuk berkunjung ke Pondok Pesantren Amanatul Ummah dan Institut KH Abdul Chalim menikuti acara sarasehan bersama Pimpinan Pusat dan Wilayah Persatuan Guru Nahdlatul Ulama (Pergunu) dan alim ulama.

Pada Sabtu lusa, Ma'ruf akan mengunjungi Pondok Pesantren Tebuireng di Jombang halal bihalal dan temu alumni nasional Pesantren Tebuireng serta memberikan bantuan kepada Santripreneur.

Baca juga: Wapres Minta TNI-Polri Pakai Pendekatan Humanis di Papua, Bukan Kekerasan

Di sana, Ma'ruf juga akan berziarah ke makam KH Hasyim Asy’ari, KH Wahid Hasyim, dan KH Abdurahman Wahid atau Gus Dur

Sebelum kembali ke Jakarta, Ma'ruf akan meresmikan Universitas KH A. Wahab Casbullah di Pondok Pesantren Mambaul Ma'arif dan berziarah ke makam KH A. Wahab Chasbullah.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Minta MK Urai Persoalan pada Pilpres 2024, Sukidi: Seperti Disuarakan Megawati

Minta MK Urai Persoalan pada Pilpres 2024, Sukidi: Seperti Disuarakan Megawati

Nasional
PPATK Bakal Tindaklanjuti Informasi Jokowi soal Indikasi Pencucian Uang lewat Aset Kripto Rp 139 Triliun

PPATK Bakal Tindaklanjuti Informasi Jokowi soal Indikasi Pencucian Uang lewat Aset Kripto Rp 139 Triliun

Nasional
Latihan Operasi Laut Gabungan 2024, Koarmada I Siapkan KRI Halasan untuk Tembak Rudal Exocet

Latihan Operasi Laut Gabungan 2024, Koarmada I Siapkan KRI Halasan untuk Tembak Rudal Exocet

Nasional
Yusril: Tak Ada Bukti Kuat Kubu Prabowo-Gibran Curang di Pilpres 2024

Yusril: Tak Ada Bukti Kuat Kubu Prabowo-Gibran Curang di Pilpres 2024

Nasional
Hakim MK Diminta Selamatkan Konstitusi lewat Putusan Sengketa Pilpres 2024

Hakim MK Diminta Selamatkan Konstitusi lewat Putusan Sengketa Pilpres 2024

Nasional
MK Bakal Unggah Dokumen 'Amicus Curiae' agar Bisa Diakses Publik

MK Bakal Unggah Dokumen "Amicus Curiae" agar Bisa Diakses Publik

Nasional
PSI Punya 180 Anggota DPRD, Kaesang: Modal Baik untuk Pilkada

PSI Punya 180 Anggota DPRD, Kaesang: Modal Baik untuk Pilkada

Nasional
Polri Sebut 8 Teroris yang Ditangkap di Sulteng Pernah Latihan Paramiliter di Poso

Polri Sebut 8 Teroris yang Ditangkap di Sulteng Pernah Latihan Paramiliter di Poso

Nasional
MK Kirim Surat Panggilan untuk Hadiri Pembacaan Putusan Sengketa Pilpres 2024

MK Kirim Surat Panggilan untuk Hadiri Pembacaan Putusan Sengketa Pilpres 2024

Nasional
Putusan MK Soal Sengketa Pilpres 2024 Dinilai Bakal Tunjukan Apakah Indonesia Masih Negara Hukum

Putusan MK Soal Sengketa Pilpres 2024 Dinilai Bakal Tunjukan Apakah Indonesia Masih Negara Hukum

Nasional
Daftar Aset Mewah Harvey Moeis yang Disita Kejagung dalam Kasus Dugaan Korupsi Timah

Daftar Aset Mewah Harvey Moeis yang Disita Kejagung dalam Kasus Dugaan Korupsi Timah

Nasional
Hanya Pihak Berkepentingan yang Boleh Hadir di Sidang Putusan Sengketa Pilpres

Hanya Pihak Berkepentingan yang Boleh Hadir di Sidang Putusan Sengketa Pilpres

Nasional
Soal Maju Kembali di Pilkada Jateng, Sudirman Said: Kan Sudah Pernah

Soal Maju Kembali di Pilkada Jateng, Sudirman Said: Kan Sudah Pernah

Nasional
FPI, PA 212, dan GNPF Ulama Dukung Hakim MK Bikin Putusan yang Seadil-adilnya

FPI, PA 212, dan GNPF Ulama Dukung Hakim MK Bikin Putusan yang Seadil-adilnya

Nasional
Bantah Putusan Bocor, MK: Rapat Hakim Masih sampai Minggu

Bantah Putusan Bocor, MK: Rapat Hakim Masih sampai Minggu

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com