Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Dewan Pembina Gerindra: Capres yang Sudah Pasti Baru Prabowo

Kompas.com - 31/05/2022, 10:51 WIB
Nicholas Ryan Aditya,
Krisiandi

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Wakil Ketua Dewan Pembina Partai Gerindra Desmond Junaidi Mahesa menyatakan, hingga kini sosok yang sudah jelas diusung sebagai calon presiden (capres) hanya Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto.

Dia mengatakan, Prabowo dideklarasikan sebagai capres oleh Partai Gerindra.

"Hari ini yang jelas diusung presiden itu baru Prabowo kan. Yang mendeklarasikan dari partainya," kata Desmond di Kompleks Parlemen Senayan, Jakarta, Senin (30/5/2022).

Baca juga: Gerindra: Deklarasi Prabowo sebagai Capres Akan Diumumkan pada Waktu yang Tepat

Desmond mengatakan hal itu ketika ditanya peluang Gerindra bergabung dengan Koalisi Indonesia Bersatu (KIB) yang dihuni Golkar, Partai Amanat Nasional (PAN) dan Partai Persatuan Pembangunan (PPP).

Menurut dia, peluang Ketum Golkar Airlangga Hartarto diusung sebagai capres dari KIB pun belum jelas.

Sehingga menurutnya hanya Prabowo yang kini jelas diusung sebagai capres.

Ketika ditanya tokoh nasional lain yang berpeluang dicalonkan, Desmond bernada serupa.

"Hari ini, siapa presiden yang pasti? Kan cuma pak Prabowo. Puan (Puan Maharani) pun belum kan," ucapnya.

Selain Puan, Desmond menyebutkan sejumlah nama misalnya Anies Baswedan dan Ganjar Pranowo yang kerap digadang menjadi capres.

Menurut Desmond, kedua nama itu saja hingga kini belum jelas akan diusung oleh pihak mana.

"Anies? Partai pendukungnya siapa? Enggak jelas. Ganjar juga belum jelas. Seolah-olah Pak Prabowo ada lawan, ya belum ada lawannya. Belum ada yang konkret gitu kan," tegas Wakil Ketua Komisi III DPR itu.

Sementara itu, sebelumnya Ketua Harian Partai Gerindra Sufmi Dasco Ahmad mengatakan, Gerindra akan mendeklarasikan Prabowo Subianto sebagai calon presiden pada waktu yang tepat.

Baca juga: Litbang Kompas: Interaksi Warganet terhadap Anies Teratas, tapi Sentimen Positif Prabowo Tertinggi

"Pada saatnya nanti kita akan umumkan waktu yang tepat untuk mendeklarasikan Prabowo presiden," kata Dasco di kawasan Pasar Minggu, Jakarta, Sabtu (21/5/2022), dikutip dari keterangan video.

Dasco mengatakan, hingga kini Partai Gerindra masih melakukan konsolidasi di akar rumput sekaligus menerima dukungan-dukungan dari masyarakat melalui pimpinan anak cabang.

Prabowo merupakan salah satu sosok yang diperkirakan bakal berlaga sebagai calon presiden pada Pilpres 2024 mendatang.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Politikus PPP Sebut Ada Kemungkinan Parpolnya Gabung Koalisi Prabowo-Gibran

Politikus PPP Sebut Ada Kemungkinan Parpolnya Gabung Koalisi Prabowo-Gibran

Nasional
Ini Status Perkawinan Prabowo dan Titiek Soeharto

Ini Status Perkawinan Prabowo dan Titiek Soeharto

Nasional
Bersikukuh Rampas Aset Rafael Alun, Jaksa KPK Ajukan Kasasi ke Mahkamah Agung

Bersikukuh Rampas Aset Rafael Alun, Jaksa KPK Ajukan Kasasi ke Mahkamah Agung

Nasional
Pengamat Sebut Kemungkinan Prabowo Gandeng PDI-P Masih Terbuka, Ganjalannya Hanya Jokowi

Pengamat Sebut Kemungkinan Prabowo Gandeng PDI-P Masih Terbuka, Ganjalannya Hanya Jokowi

Nasional
Obituari Tumbu Saraswati, Politikus Senior PDI-P Sekaligus Pendiri TPDI

Obituari Tumbu Saraswati, Politikus Senior PDI-P Sekaligus Pendiri TPDI

Nasional
Wakil Ketua KPK Bantah Serang Balik Dewas dengan Laporkan Albertina Ho

Wakil Ketua KPK Bantah Serang Balik Dewas dengan Laporkan Albertina Ho

Nasional
Nurul Ghufron Gugat Dewas KPK ke PTUN Jakarta

Nurul Ghufron Gugat Dewas KPK ke PTUN Jakarta

Nasional
JK Puji Prabowo Mau Rangkul Banyak Pihak, tapi Ingatkan Harus Ada Oposisi

JK Puji Prabowo Mau Rangkul Banyak Pihak, tapi Ingatkan Harus Ada Oposisi

Nasional
Mantan Anak Buah SYL Mengaku Dipecat Lantaran Tolak Bayar Kartu Kredit Pakai Dana Kementan

Mantan Anak Buah SYL Mengaku Dipecat Lantaran Tolak Bayar Kartu Kredit Pakai Dana Kementan

Nasional
Beri Selamat ke Prabowo-Gibran, JK: Kita Terima Kenyataan yang Ada

Beri Selamat ke Prabowo-Gibran, JK: Kita Terima Kenyataan yang Ada

Nasional
DPR Bakal Kaji Ulang Desain Pemilu Serentak karena Dianggap Tak Efisien

DPR Bakal Kaji Ulang Desain Pemilu Serentak karena Dianggap Tak Efisien

Nasional
Komisi II Sebut 'Presidential Threshold' Jadi Target Rencana Revisi UU Pemilu

Komisi II Sebut "Presidential Threshold" Jadi Target Rencana Revisi UU Pemilu

Nasional
Nyanyi 'Pertemuan' di Depan Titiek Soeharto, Prabowo: Sudah Presiden Terpilih, Harus Tepuk Tangan walau Suara Jelek

Nyanyi "Pertemuan" di Depan Titiek Soeharto, Prabowo: Sudah Presiden Terpilih, Harus Tepuk Tangan walau Suara Jelek

Nasional
Fraksi Golkar Bakal Dalami Usulan Hakim MK soal RUU Pemilu dan Pembentukan UU Lembaga Kepresidenan

Fraksi Golkar Bakal Dalami Usulan Hakim MK soal RUU Pemilu dan Pembentukan UU Lembaga Kepresidenan

Nasional
Politikus Senior PDI-P Tumbu Saraswati Meninggal Dunia, Penghormatan Terakhir di Sekolah Partai

Politikus Senior PDI-P Tumbu Saraswati Meninggal Dunia, Penghormatan Terakhir di Sekolah Partai

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com