Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
KILAS

RS Mata Achmad Wardi Dinobatkan BWI Jadi RS Perdana Mata Wakaf di Indonesia

Kompas.com - 30/05/2022, 19:24 WIB
Inang Sh ,
Mikhael Gewati

Tim Redaksi

KOMPAS.com – Rumah Sakit (RS) Mata Achmad Wardi mendapatkan penghargaan atau dinobatkan sebagai RS Mata Wakaf Pertama di Indonesia dari Badan Wakaf Indonesia di RS Mata Achmad Wardi Serang, Banten, Rabu (25/5/2022).

Rs khusus mata dari program Dompet Dhuafa dan Badan Wakaf Indonesia (BWI) tersebut khusus melayani pemeriksaan mata dan beroperasi sebagai rs khusus kelas C.

Direktur Utama RS Mata Achmad Wardi Mohammad Badrus Sholeh mengatakan, pihaknya memberikan berbagai program sosial, seperti operasi katarak gratis, pemberian kacamata gratis, operasi retina, dan glaukoma gratis untuk dhuafa.

“Semua ini bisa dirasakan bukan hanya dari masyarakat Kota Serang, Banten, tetapi juga seluruh wilayah Indonesia. Semua lapisan masyarakat bisa mendapatkan fasilitas ini,” ujarnya dalam keterangan tertulis yang diterima Kompas.com, Senin (305/2022).

Bardus juga berterima kasih atas dukungan dari berbagai pihak, baik pemerintah maupun non-pemerintah.

Baca juga: LPI Dompet Dhuafa Minta Lulusan SMART Ekselensia Mampu Jawab Tantangan Bangsa

Sementara itu, Direktur Kesehatan Dompet Dhuafa Erwin Muhtaruddin menyampaikan, melalui program Rs Wakaf, Dompet Dhuafa turut berperan aktif dalam mengembangkan aset yang ada di RS Mata Achmad Wardi.

“Aset wakaf yang dimiliki Dompet Dhuafa cukup banyak, salah satunya RS Mata Achmad Wardi yang bekerja sama dengan BWI untuk terus berikhtiar dalam membangun dan menambah kebermanfaatan dari aset wakaf,” terangnya.

Erwin menyebutkan, berkat ikhtiar kebaikan wakaf di RS Mata Achmad Wardi, banyak masyarakat dhuafa yang terbantu hingga saat ini.

“Sebab, mereka para mustahik yang sebelumnya mengalami penglihatan kurang jelas sehingga aktivitasnya terganggu. Kini, mereka bisa melihat dengan jelas melalui program Operasi Katarak Gratis,” ujarnya.

Dia juga mengatakan, siapa pun bisa berkontribusi melalui program sosial di RS Mata Achmad Wardi.

Baca juga: Bersama Tim SAR Gabungan, DMC Dompet Dhuafa Evakuasi 4 Korban Jiwa Tanah Longsor di Pasir Pogor, Bogor

“Pahala kebaikan insyaallah akan terus mengalir dengan berwakaf melalui Dompet Dhuafa maupun BWI,” imbuh Erwin.

Adapun Dompet Dhuafa bersama BWI menghadirkan RS Mata Achmad Wardi untuk berperan menyediakan pelayanan kesehatan mata yang berkualitas bagi seluruh masyarakat Indonesia, khususnya di wilayah Banten dan sekitarnya.

Selain itu, adanya dukungan dari banyak stakeholder diharapkan menambah kebermanfaatan RS Mata Achmad Wardi semakin meluas.

Rs wakaf tersebut pun diharapkan bisa menjadi rs rujukan penyakit mata se-Banten pada 2025.

Dengan begitu, akan semakin banyak masyarakat yang merasakan manfaat dari rs wakaf ini dan membantu mengurangi prevalensi kebutaan di Indonesia.

Baca juga: Gandeng Seahum, DMC Dompet Dhuafa Gelar Pelatihan Capacity Building untuk Pegiat Kemanusiaan

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

TKN Prabowo-Gibran Akan Gelar Nobar Sederhana untuk Pantau Putusan MK

TKN Prabowo-Gibran Akan Gelar Nobar Sederhana untuk Pantau Putusan MK

Nasional
Jelang Putusan Sengketa Pilpres: MK Bantah Bocoran Putusan, Dapat Karangan Bunga

Jelang Putusan Sengketa Pilpres: MK Bantah Bocoran Putusan, Dapat Karangan Bunga

Nasional
Skenario Putusan Mahkamah Konstitusi dalam Sengketa Pilpres 2024

Skenario Putusan Mahkamah Konstitusi dalam Sengketa Pilpres 2024

Nasional
Kejagung Terus Telusuri Aset Mewah Harvey Moeis, Jet Pribadi Kini dalam Bidikan

Kejagung Terus Telusuri Aset Mewah Harvey Moeis, Jet Pribadi Kini dalam Bidikan

Nasional
Yusril Tegaskan Pencalonan Gibran Sah dan Optimistis dengan Putusan MK

Yusril Tegaskan Pencalonan Gibran Sah dan Optimistis dengan Putusan MK

Nasional
Soal Tawaran Masuk Parpol, Sudirman Said: Belum Ada karena Saya Bukan Anak Presiden

Soal Tawaran Masuk Parpol, Sudirman Said: Belum Ada karena Saya Bukan Anak Presiden

Nasional
Sudirman Said Beberkan Alasan Tokoh Pengusung Anies Tak Ajukan 'Amicus Curiae' seperti Megawati

Sudirman Said Beberkan Alasan Tokoh Pengusung Anies Tak Ajukan "Amicus Curiae" seperti Megawati

Nasional
Soal Peluang Anies Maju Pilkada DKI, Sudirman Said: Prabowo Kalah 'Nyapres' Tidak Jadi Gubernur Jabar

Soal Peluang Anies Maju Pilkada DKI, Sudirman Said: Prabowo Kalah "Nyapres" Tidak Jadi Gubernur Jabar

Nasional
Beda Sikap PSI: Dulu Tolak Proporsional Tertutup, Kini Harap Berlaku di Pemilu 2029

Beda Sikap PSI: Dulu Tolak Proporsional Tertutup, Kini Harap Berlaku di Pemilu 2029

Nasional
Banjir “Amicus Curiae”, Akankah Lahir “Pahlawan” Pengadilan?

Banjir “Amicus Curiae”, Akankah Lahir “Pahlawan” Pengadilan?

Nasional
Tanggal 22 April 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 22 April 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
TNI Tembak 2 Anggota OPM yang Serang Pos Prajurit di Paro Nduga, tapi Berhasil Melarikan Diri

TNI Tembak 2 Anggota OPM yang Serang Pos Prajurit di Paro Nduga, tapi Berhasil Melarikan Diri

Nasional
Sebut Jaksa TI Tak Punya Mercy, KPK: Foto di Rumah Tetangga

Sebut Jaksa TI Tak Punya Mercy, KPK: Foto di Rumah Tetangga

Nasional
Kasus Korupsi Timah, Kejagung Dalami Kepemilikan Jet Pribadi Harvey Moeis

Kasus Korupsi Timah, Kejagung Dalami Kepemilikan Jet Pribadi Harvey Moeis

Nasional
Prabowo Minta Pendukung Tak Gelar Aksi saat MK Bacakan Putusan Sengketa Pilpres 2024

Prabowo Minta Pendukung Tak Gelar Aksi saat MK Bacakan Putusan Sengketa Pilpres 2024

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com