Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Setelah Dicopot dari Kursi Pimpinan Komisi II, Politisi PKB Luqman Hakim Pindah Komisi

Kompas.com - 30/05/2022, 15:03 WIB
Nicholas Ryan Aditya,
Sabrina Asril

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Ada yang menarik dalam rapat kerja dan rapat dengar pendapat antara Komisi VIII DPR dan Menteri Agama serta Kepala Badan Pengelola Keuangan Haji (BPKH) pada Senin (30/5/2022).

Salah satunya yaitu hadirnya Anggota DPR dari Fraksi PKB Luqman Hakim.

Diketahui, sebelumnya Luqman adalah Wakil Ketua Komisi II DPR yang kemudian ddirotasi ke Komisi IX sebagai anggota oleh Fraksi PKB.

Kini kehadirannya di Komisi VIII mengundang tanda tanya. Tampak Luqman duduk di kursi anggota komisi. 

Baca juga: Profil dan Pernyataan Kontroversial Luqman Hakim, Politikus PKB yang Dicopot dari Wakil Ketua Komisi II DPR

Kehadiran Luqman itu diketahui saat Ketua Komisi VIII DPR Yandri Susanto memperkenalkannya sebagai anggota baru.

"Yang kedua dari Fraksi PKB, yaitu bapak haji Luqman Hakim, sama sebelumnya di komisi 2 ini, dapil Jateng 6," kata Yandri saat membuka rapat, Senin.

Setelah memperkenalkan, rapat pun berjalan membahas persiapan pelaksanaan ibadah haji 2022.

Pada sesi tanya jawab, Luqman pun mengambil kesempatan berbicara.

Baca juga: Fraksi PKB: Pencopotan Luqman Hakim dari Komisi II Tak Terkait Perbedaan Pandangan Penundaan Pemilu

Di hadapan pimpinan, anggota Komisi VIII dan pemerintah, Luqman memperkenalkan diri sebagai anggota baru di Komisi tersebut.

Sebagai orang baru, Luqman pun meminta izin agar bisa diterima oleh seisi Komisi VIII.

"Saya mohon izin untuk diterima sebagai bagian dari keluarga besar komisi 8 mulai hari ini," kata Luqman.

Lebih lanjut, Luqman mohon izin untuk arahan dan bimbingan dari pimpinan dan anggota Komisi VIII.

Setelah menyampaikan hal tersebut, dia pun menjabarkan apa yang hendak disampaikan mengenai agenda pembahasan rapat.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Skenario Putusan Mahkamah Konstitusi dalam Sengketa Pilpres 2024

Skenario Putusan Mahkamah Konstitusi dalam Sengketa Pilpres 2024

Nasional
Kejagung Terus Telusuri Aset Mewah Harvey Moeis, Jet Pribadi Kini dalam Bidikan

Kejagung Terus Telusuri Aset Mewah Harvey Moeis, Jet Pribadi Kini dalam Bidikan

Nasional
Yusril Tegaskan Pencalonan Gibran Sah dan Optimistis dengan Putusan MK

Yusril Tegaskan Pencalonan Gibran Sah dan Optimistis dengan Putusan MK

Nasional
Soal Tawaran Masuk Parpol, Sudirman Said: Belum Ada karena Saya Bukan Anak Presiden

Soal Tawaran Masuk Parpol, Sudirman Said: Belum Ada karena Saya Bukan Anak Presiden

Nasional
Sudirman Said Beberkan Alasan Tokoh Pengusung Anies Tak Ajukan 'Amicus Curiae' seperti Megawati

Sudirman Said Beberkan Alasan Tokoh Pengusung Anies Tak Ajukan "Amicus Curiae" seperti Megawati

Nasional
Soal Peluang Anies Maju Pilkada DKI, Sudirman Said: Prabowo Kalah 'Nyapres' Tidak Jadi Gubernur Jabar

Soal Peluang Anies Maju Pilkada DKI, Sudirman Said: Prabowo Kalah "Nyapres" Tidak Jadi Gubernur Jabar

Nasional
Beda Sikap PSI: Dulu Tolak Proporsional Tertutup, Kini Harap Berlaku di Pemilu 2029

Beda Sikap PSI: Dulu Tolak Proporsional Tertutup, Kini Harap Berlaku di Pemilu 2029

Nasional
Banjir “Amicus Curiae”, Akankah Lahir “Pahlawan” Pengadilan?

Banjir “Amicus Curiae”, Akankah Lahir “Pahlawan” Pengadilan?

Nasional
Tanggal 22 April 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 22 April 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
TNI Tembak 2 Anggota OPM yang Serang Pos Prajurit di Paro Nduga, tapi Berhasil Melarikan Diri

TNI Tembak 2 Anggota OPM yang Serang Pos Prajurit di Paro Nduga, tapi Berhasil Melarikan Diri

Nasional
Sebut Jaksa TI Tak Punya Mercy, KPK: Foto di Rumah Tetangga

Sebut Jaksa TI Tak Punya Mercy, KPK: Foto di Rumah Tetangga

Nasional
Kasus Korupsi Timah, Kejagung Dalami Kepemilikan Jet Pribadi Harvey Moeis

Kasus Korupsi Timah, Kejagung Dalami Kepemilikan Jet Pribadi Harvey Moeis

Nasional
Prabowo Minta Pendukung Tak Gelar Aksi saat MK Bacakan Putusan Sengketa Pilpres 2024

Prabowo Minta Pendukung Tak Gelar Aksi saat MK Bacakan Putusan Sengketa Pilpres 2024

Nasional
Demokrat Sampaikan Kriteria Kadernya yang Bakal Masuk Kabinet Mendatang

Demokrat Sampaikan Kriteria Kadernya yang Bakal Masuk Kabinet Mendatang

Nasional
Antam Fokus Eksplorasi 3 Komoditas, Pengeluaran Preliminary Unaudited  Capai Rp 17,43 Miliar

Antam Fokus Eksplorasi 3 Komoditas, Pengeluaran Preliminary Unaudited Capai Rp 17,43 Miliar

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com