Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Wapres Ingin Produk Lokal Jadi Tuan Rumah di Negeri Sendiri: Kalau Bukan Kita, Siapa Lagi?

Kompas.com - 27/05/2022, 11:11 WIB
Ardito Ramadhan,
Bagus Santosa

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Wakil Presiden Ma'ruf Amin mengajak seluruh pihak untuk bersinergi dan berkolaborasi agar produk-produk buatan lokal, terutama produk usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) dapat menjadi tuan rumah di negeri sendiri.

Hal ini disampaikan Ma'ruf saat membuka acara Karya Kreatif Bangsa yang diselenggarakan Bank Indonesia, Jumat (27/5/2022).

"Dengan semangat tinggi dan kerja sama, saya yakin produk dalam negeri terutama produk UMKM mampu menjadi tuan rumah di negeri sendiri mengalahkan konsumsi produk impor. Kalau bukan kita, siapa lagi? Kalau bukan sekarang, kapan lagi?" kata Ma'ruf dalam sambutannya, dikutip dari akun YouTube Bank Indonesia.

Baca juga: Jubir Bantah Kabar Maruf Amin Minta Merger BTN Syariah ke BSI Ditunda

Ma'ruf menekankan, perluasan akses pasar dan akselerasi berbagai inovasi di bidang teknologi digital merupakan kunci agar UMKM Indonesia dapat naik kelas.

Ia mengeklaim, pemerintah telah memiliki komitmen mendorong peningkatan ekonomi bangsa dengan meluncurkan Gerakan Nasional Bangga Buatan Indonesia (Gernas BBI) pada 2020.

Dalam gerakan itu, kata Ma'ruf, penggunaan Tingkat Komponen Dalam Negeri (TKDN) adalah bagian penting dan tidak terpisahkan.

"Artinya, upaya mengangkat produksi dalam negeri menyasar koherensi, mulai dari industri hulu hingga ke hilir," ujar mantan ketua umum Majelis Ulama Indonesia itu.

Baca juga: Wapres Maruf Amin: Perdamaian di Aceh Harus Dijaga

Ma'rif melanjutkan, saat ini 40 persen anggaran belanja barang dan jasa pemerintah wajib dialokasikan untuk membeli produk UMKM sebagaimana diatur oleh Peraturan presiden Nomor 12 Tahun 2021.

"Saya berharap para pelaku UMKM dapat memanfaatkan peluang ini untuk lebih adaptif, kreatif, dan inovatif dalam menciptakan produk yang sesuai dengan selera dan kebutuhan pasar," kata dia.

Ia menambahkan, UMKM juga harus jeli memanfaatkan berbagai platform digital untuk mendukung perkembangan usaha serta mempermudah akses pada pembiayaan, distribusi, dan pemasaran produknya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Tanggal 27 April 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 27 April 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Wakil Ketua KPK Dinilai Punya Motif Buruk Laporkan Anggota Dewas

Wakil Ketua KPK Dinilai Punya Motif Buruk Laporkan Anggota Dewas

Nasional
Jokowi Ungkap Kematian akibat Stroke, Jantung dan Kanker di RI Capai Ratusan Ribu Kasus Per Tahun

Jokowi Ungkap Kematian akibat Stroke, Jantung dan Kanker di RI Capai Ratusan Ribu Kasus Per Tahun

Nasional
Temui Jokowi, Prabowo dan Gibran Tinggalkan Istana Setelah 2 Jam

Temui Jokowi, Prabowo dan Gibran Tinggalkan Istana Setelah 2 Jam

Nasional
AJI Nilai Sejumlah Pasal dalam Draf Revisi UU Penyiaran Ancam Kebebasan Pers

AJI Nilai Sejumlah Pasal dalam Draf Revisi UU Penyiaran Ancam Kebebasan Pers

Nasional
Ketua KPK Sebut Langkah Nurul Ghufron Laporkan Anggota Dewas Sikap Pribadi

Ketua KPK Sebut Langkah Nurul Ghufron Laporkan Anggota Dewas Sikap Pribadi

Nasional
Daftar Hari Besar Nasional dan Internasional Mei 2024

Daftar Hari Besar Nasional dan Internasional Mei 2024

Nasional
AHY Wanti-wanti Pembentukan Koalisi Jangan Hanya Besar Namun Keropos

AHY Wanti-wanti Pembentukan Koalisi Jangan Hanya Besar Namun Keropos

Nasional
Prabowo Presiden Terpilih, AHY: Kami Imbau Semua Terima Hasil, Semangat Rekonsiliasi

Prabowo Presiden Terpilih, AHY: Kami Imbau Semua Terima Hasil, Semangat Rekonsiliasi

Nasional
Prabowo: Jangan Jadi Pemimpin kalau Tak Kuat Diserang, Duduk di Rumah Nonton TV Saja

Prabowo: Jangan Jadi Pemimpin kalau Tak Kuat Diserang, Duduk di Rumah Nonton TV Saja

Nasional
Dewas Akan Sidangkan Dugaan Pelanggaran Etik Wakil Ketua KPK Nurul Ghufron 2 Mei

Dewas Akan Sidangkan Dugaan Pelanggaran Etik Wakil Ketua KPK Nurul Ghufron 2 Mei

Nasional
Prabowo-Gibran Tiba di Istana untuk Bertemu Jokowi

Prabowo-Gibran Tiba di Istana untuk Bertemu Jokowi

Nasional
AHY Sebut Lahan 2.086 Hektare di IKN Belum 'Clear', Masih Dihuni Warga

AHY Sebut Lahan 2.086 Hektare di IKN Belum "Clear", Masih Dihuni Warga

Nasional
Tak Persoalkan PKB Ingin Kerja Sama dengan Prabowo, PKS: Kita Enggak Jauh-jauh

Tak Persoalkan PKB Ingin Kerja Sama dengan Prabowo, PKS: Kita Enggak Jauh-jauh

Nasional
Bapanas Prediksi Harga Bawang Merah Normal 30-40 Hari ke Depan

Bapanas Prediksi Harga Bawang Merah Normal 30-40 Hari ke Depan

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com