Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Jokowi Sudah Tiba di Solo, Hadiri Pernikahan Adiknya dengan Ketua MK Anwar Usman

Kompas.com - 25/05/2022, 20:02 WIB
Dian Erika Nugraheny,
Diamanty Meiliana

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Presiden Joko Widodo sudah tiba di Kota Solo setelah melakukan kunjungan kerja ke Bali pada Rabu (25/5/2022).

Jokowi akan menghadiri pernikahan adiknya, Idayati dengan Ketua Mahkamah Konstitusi (MK) Anwar Usman pada Kamis (26/5/2022).

"Presiden sudah di Solo, dalam rangka besok hadir di pernikahan adiknya," ujar sumber dari kalangan pemerintahan saat dikonfirmasi Kompas.com, Rabu malam.

Selain itu, pada Kamis Jokowi juga dijadwalkan meninjau Pasar Mojosongo dan Pasar Gede.

Baca juga: Gunakan Adat Solo, Berikut Bocoran Prosesi Pernikahan Adik Jokowi dan Ketua MK

Presiden akan menyerahkan bantuan sosial (bansos) untuk pedagang di kedua pasar tersebut.

Adapun pernikahan adik Presiden Jokowi, Idayati dengan Ketua MK Anwar Usman akan digelar di Graha Saba Buana, Kota Solo, Kamis besok.

Diberitakan, sebanyak 800 tamu undangan diperkirakan akan hadir dalam pernikahan itu.

Hal tersebut telah dibahas dalam rapat kumbokarnan atau persiapan panitia untuk mematangkan proses pernikahan keduanya yang digelar di kediaman almarhumah Sujiatmi Notomiharjo pada Jumat (13/5/2022) pukul 19.00 WIB.

Hal ini diungkapkan Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka di Balai Kota Solo, Minggu (15/5/2022).

Baca juga: Serba-serbi Pernikahan Adik Jokowi dengan Ketua MK, Dekorasi Miracle Wedding, Baju Pengantin, hingga 2 Bahasa Saat Ijab

"Pas kumbokarnan, Pak (Ketua) MK dateng. Sing nduwe gawe (yang punya hajat) beliau. Aku dari belakang aja," kata Gibran, Minggu.

Gibran mengaku tak ditugasi khusus dalam kepanitian persiapan pernikahan tersebut.

"Wali Kota kalau nyambi (merangkap) ketua (panitia pernikahan) kurang etis. Sudah diwakilkan senior-senior. Untuk pengamanan juga sudah laporan, lancar semua, Forkopimda bantu," tutur Gibran.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Ke Teuku Umar, Ganjar Jelaskan Alasannya Baru Silaturahmi dengan Megawati

Ke Teuku Umar, Ganjar Jelaskan Alasannya Baru Silaturahmi dengan Megawati

Nasional
Ganjar Tak Persoalkan Kehadiran Mardiono di Acara Halal Bihalal Golkar

Ganjar Tak Persoalkan Kehadiran Mardiono di Acara Halal Bihalal Golkar

Nasional
KPK Akan Ladeni Argumen Eks Karutan yang Singgung Kemenangan Praperadilan Eddy Hiariej

KPK Akan Ladeni Argumen Eks Karutan yang Singgung Kemenangan Praperadilan Eddy Hiariej

Nasional
Menlu Retno Beri Penjelasan soal Tekanan agar Indonesia Normalisasi Hubungan dengan Israel

Menlu Retno Beri Penjelasan soal Tekanan agar Indonesia Normalisasi Hubungan dengan Israel

Nasional
'One Way', 'Contraflow', dan Ganjil Genap di Tol Trans Jawa Sudah Ditiadakan

"One Way", "Contraflow", dan Ganjil Genap di Tol Trans Jawa Sudah Ditiadakan

Nasional
Kakorlantas Minta Maaf jika Ada Antrean dan Keterlambatan Selama Arus Mudik dan Balik Lebaran 2024

Kakorlantas Minta Maaf jika Ada Antrean dan Keterlambatan Selama Arus Mudik dan Balik Lebaran 2024

Nasional
KPK Sebut Tak Wajar Lonjakan Nilai LHKPN Bupati Manggarai Jadi Rp 29 Miliar dalam Setahun

KPK Sebut Tak Wajar Lonjakan Nilai LHKPN Bupati Manggarai Jadi Rp 29 Miliar dalam Setahun

Nasional
Serahkan Kesimpulan ke MK, KPU Bawa Bukti Tambahan Formulir Kejadian Khusus Se-Indonesia

Serahkan Kesimpulan ke MK, KPU Bawa Bukti Tambahan Formulir Kejadian Khusus Se-Indonesia

Nasional
Tim Hukum Anies-Muhaimin Serahkan 35 Bukti Tambahan ke MK

Tim Hukum Anies-Muhaimin Serahkan 35 Bukti Tambahan ke MK

Nasional
PPP Siap Gabung, Demokrat Serahkan Keputusan ke Prabowo

PPP Siap Gabung, Demokrat Serahkan Keputusan ke Prabowo

Nasional
PDI-P Jaring Nama Potensial untuk Pilkada DKI 2024, yang Berminat Boleh Daftar

PDI-P Jaring Nama Potensial untuk Pilkada DKI 2024, yang Berminat Boleh Daftar

Nasional
Hasto Sebut 'Amicus Curiae' Megawati Bukan untuk Intervensi MK

Hasto Sebut "Amicus Curiae" Megawati Bukan untuk Intervensi MK

Nasional
Iran Serang Israel, Jokowi Minta Menlu Retno Upayakan Diplomasi Tekan Eskalasi Konflik Timur Tengah

Iran Serang Israel, Jokowi Minta Menlu Retno Upayakan Diplomasi Tekan Eskalasi Konflik Timur Tengah

Nasional
Nilai Tukar Rupiah Terus Melemah, Gubernur BI Pastikan Akan Ada Intervensi

Nilai Tukar Rupiah Terus Melemah, Gubernur BI Pastikan Akan Ada Intervensi

Nasional
PDI-P Dukung PPP Lakukan Komunikasi Politik supaya 'Survive'

PDI-P Dukung PPP Lakukan Komunikasi Politik supaya "Survive"

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com