JAKARTA, KOMPAS.com - Berdasarkan data pemerintah, ada 3.749 suspek Covid-19 di Indonesia pada Sabtu (21/5/2022).
Data itu disampaikan Satuan Tugas Penanganan Covid-19 melalui dokumen yang diberikan pada wartawan.
Kategori suspek Covid-19 diberikan pada orang yang mengalami infeksi saluran pernapasan akut (ISPA) dan pada 14 hari terakhir sebelum timbul gejala memiliki riwayat perjalanan atau tinggal di negara/wilayah Indonesia yang melaporkan transmisi lokal.
Baca juga: UPDATE 21 Mei: Ada 3.718 Kasus Aktif Covid-19 di Indonesia
Istilah suspek juga merujuk pada seseorang yang mengalami infeksi saluran pernapasan akut (ISPA) dan selama 14 hari terakhir punya riwatat kontak dengan penderita Covid-19.
Lalu, suspek Covid-19 juga merujuk pada orang dengan ISPA berat atau pneumonia berat yang butuh perawatan rumah sakit tanpa penyebab klinis yang meyakinkan.
Data yang sama juga menunjukkan adanya penambahan 263 kasus positif Covid-19 dalam 24 jam terakhir, sehingga total pasien Covid-19 di Tanah Air hingga hari ini berjumlah 6.052.363.
Di sisi lain, kasus kesembuhan dari Covid-19 bertambah sebanyak 254. Dengan demikian, jumlah total kasus kesembuhan mencapai 5.892.126.
Baca juga: UPDATE 21 Mei: Tambah 263, Total Kasus Covid-19 di Indonesia Capai 6.052.363
Selama 20-21 Mei, terdapat 6 kasus kematian akibat Covid-19, sehingga total kasus kematian mencapai 156.519.
Secara kumulatif, pemerintah telah memeriksa 98.027.949 spesimen Covid-19 dari 64.640.321 orang. Kasus Covid-19 telah menyebar di 510 kabupaten/kota di 34 provinsi.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.