Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
KILAS

Dompet Dhuafa Kumpulkan Rp 114,7 Miliar Donasi Selama Ramadhan, Bukti Masyarakat Semakin Dermawan

Kompas.com - 11/05/2022, 10:59 WIB
Inang Sh ,
A P Sari

Tim Redaksi

KOMPAS.com – Lembaga filantropi Islam Dompet Dhuafa mengumumkan laporan akumulasi penghimpunan dana zakat dan dana kemanusiaan selama Ramadhan 1443 Hijriah (H) yang mencapai Rp 114,7 miliar atau bertumbuh 13,9 persen dari penghimpunan pada 2021.

Laporan tersebut disampaikan dalam pleno penghimpunan Ramadhan yang digelar jajaran Direksi Dompet Dhuafa di Gedung Philanthropy, Jati Padang, Pasar Minggu, Jakarta Selatan, Senin (2/5/2022) pukul 01.30 Waktu Indonesia Barat (WIB).

Direktur Resource Mobilization Dompet Dhuafa Etika Setiawanti mengaku bersyukur para donatur dan masyarakat terus mengamanahkan zakat, infak, sedekah, dan wakafnya melalui Dompet Dhuafa.

Dia menjelaskan, pertumbuhan partisipasi donatur yang menguat hingga 51,29 persen membuat pihaknya bersyukur bahwa kedermawanan masyarakat menunjukkan tren positif.

“Tren positif kedermawanan masyarakat mencatatkan penghimpunan Ramadan sebesar Rp 114,7 miliar. Sekali lagi terima kasih kepada para donatur yang terus membersamai Dompet Dhuafa,” ujarnya dalam keterangan tertulis yang diterima Kompas.com, Rabu (11/4/2022).

Tren positif tersebut dibuktikan dari kenaikan partisipasi donatur menguat 51,29 persen yang didominasi oleh Generasi Z (Gen-Z).

Baca juga: Selama Ramadhan, Dompet Dhuafa Himpun Dana hingga Rp 114,7 Miliar

Selain itu, kepekaan individu maupun komunitas untuk berperan aktif dalam penyelesaian permasalahan sosial, ekonomi, pendidikan, budaya, dan dakwah juga dinilai terus bertumbuh.

Terlebih, fase pemulihan pascapandemi Covid-19 membutuhkan kerja sama maupun gotong-royong untuk menstabilkan perekonomian masyarakat.

Lebih dari itu, Dompet Dhuafa turut memberikan pelayanan donasi dalam berbagai metode kepada para donatur untuk menunaikan zakatnya.

Penggunaan platform digital menjadi salah satu sumber penghimpunan terbesar karena ada pergeseran tren gaya hidup masyarakat.

Dompet Dhuafa mencoba terus berkembang mengikuti perkembangan zaman dan kebutuhan masyarakat. Hal tersebut bertujuan memberikan pelayanan premium kepada para muzaki.

Semangat kebangkitan masyarakat dari pandemi Covid-19 juga membawa kesadaran untuk saling membantu dan peduli dengan lingkungan sekitar.

Fenomena tersebut mampu dioptimalkan Dompet Dhuafa untuk memperkuat berbagai sektor melalui berbagai program.

Baca juga: Mudahkan Masyarakat Berzakat, Dompet Dhuafa Buka Gerai Donasi Ziswaf di Pusat Perbelanjaan

Metode tersebut menjadi formula yang digunakan Dompet Dhuafa dalam membangun kemandirian masyarakat di masa depan.

KolaborAksi aktif dengan berbagai lapisan masyarakat juga menjadi jurus jitu meraih kesuksesan penghimpunan Dompet Dhuafa pada 2022.

Halaman:


Terkini Lainnya

Menakar Nasib Ketua KPU Usai Diadukan Lagi ke DKPP Terkait Dugaan Asusila

Menakar Nasib Ketua KPU Usai Diadukan Lagi ke DKPP Terkait Dugaan Asusila

Nasional
Tak Lagi Solid, Koalisi Perubahan Kini dalam Bayang-bayang Perpecahan

Tak Lagi Solid, Koalisi Perubahan Kini dalam Bayang-bayang Perpecahan

Nasional
TPN Ganjar-Mahfud Sebut 'Amicus Curiae' Bukan untuk Intervensi MK

TPN Ganjar-Mahfud Sebut "Amicus Curiae" Bukan untuk Intervensi MK

Nasional
Percepat Kinerja Pembangunan Infrastruktur, Menpan-RB Setujui 26.319 Formasi ASN Kementerian PUPR

Percepat Kinerja Pembangunan Infrastruktur, Menpan-RB Setujui 26.319 Formasi ASN Kementerian PUPR

Nasional
Kubu Prabowo Siapkan Satgas untuk Cegah Pendukung Gelar Aksi Saat MK Baca Putusan Sengketa Pilpres

Kubu Prabowo Siapkan Satgas untuk Cegah Pendukung Gelar Aksi Saat MK Baca Putusan Sengketa Pilpres

Nasional
TKN Prabowo-Gibran Akan Gelar Nobar Sederhana untuk Pantau Putusan MK

TKN Prabowo-Gibran Akan Gelar Nobar Sederhana untuk Pantau Putusan MK

Nasional
Jelang Putusan Sengketa Pilpres: MK Bantah Bocoran Putusan, Dapat Karangan Bunga

Jelang Putusan Sengketa Pilpres: MK Bantah Bocoran Putusan, Dapat Karangan Bunga

Nasional
Skenario Putusan Mahkamah Konstitusi dalam Sengketa Pilpres 2024

Skenario Putusan Mahkamah Konstitusi dalam Sengketa Pilpres 2024

Nasional
Kejagung Terus Telusuri Aset Mewah Harvey Moeis, Jet Pribadi Kini dalam Bidikan

Kejagung Terus Telusuri Aset Mewah Harvey Moeis, Jet Pribadi Kini dalam Bidikan

Nasional
Yusril Tegaskan Pencalonan Gibran Sah dan Optimistis dengan Putusan MK

Yusril Tegaskan Pencalonan Gibran Sah dan Optimistis dengan Putusan MK

Nasional
Soal Tawaran Masuk Parpol, Sudirman Said: Belum Ada karena Saya Bukan Anak Presiden

Soal Tawaran Masuk Parpol, Sudirman Said: Belum Ada karena Saya Bukan Anak Presiden

Nasional
Sudirman Said Beberkan Alasan Tokoh Pengusung Anies Tak Ajukan 'Amicus Curiae' seperti Megawati

Sudirman Said Beberkan Alasan Tokoh Pengusung Anies Tak Ajukan "Amicus Curiae" seperti Megawati

Nasional
Soal Peluang Anies Maju Pilkada DKI, Sudirman Said: Prabowo Kalah 'Nyapres' Tidak Jadi Gubernur Jabar

Soal Peluang Anies Maju Pilkada DKI, Sudirman Said: Prabowo Kalah "Nyapres" Tidak Jadi Gubernur Jabar

Nasional
Beda Sikap PSI: Dulu Tolak Proporsional Tertutup, Kini Harap Berlaku di Pemilu 2029

Beda Sikap PSI: Dulu Tolak Proporsional Tertutup, Kini Harap Berlaku di Pemilu 2029

Nasional
Banjir “Amicus Curiae”, Akankah Lahir “Pahlawan” Pengadilan?

Banjir “Amicus Curiae”, Akankah Lahir “Pahlawan” Pengadilan?

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com