JAKARTA, KOMPAS.com - Partai Demokrat menilai, simulasi Pilpres 2024 yang menempatkan Ketua Umum Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) sebagai Cawapres mendampingi Capres Anies Baswedan, dapat dipertimbangkan sebagai opsi.
Kemarin, Kamis (7/4/2022), lembaga survei SMRC merilis duet Anies Baswedan dan AHY berpeluang memenangkan Pilpres.
Kendati demikian, opsi tersebut dianggap bukan yang terbaik.
"Wacana duet Anies-AHY 2024 tentu bisa menjadi opsi. Namun, duet tersebut belum langsung mengatasi tantangan yang ada," kata Deputi Badan Pemenangan Pemilu (Bappilu) Partai Demokrat Kamhar Lakumani saat dihubungi Kompas.com, Jumat (8/4/2022).
Baca juga: Simulasi Capres-Cawapres SMRC: Pasangan Anies-AHY Berpeluang Menang Pilpres
"Ini yang mesti diperhitungkan dengan cermat dan diikhtiarkan dengan sungguh-sungguh," tambahnya.
Menurut Kamhar, data hasil survei merupakan cerminan harapan dan keinginan masyarakat.
Sehingga, Demokrat akan menghargai apapun hasil simulasi Pilpres, termasuk jika AHY dipasangkan menjadi cawapres.
Di sisi lain, ia mengatakan Demokrat bersyukur karena nama AHY masuk dalam simulasi pilpres.
"Partai Demokrat bersyukur memiliki Mas Ketum AHY yang telah menjadi salah satu figur yang dikehendaki publik untuk tampil pada 2024 nanti sebagaimana terpotret pada hasil berbagai lembaga survei," jelasnya.
Kamhar mengatakan, hasil itu sejalan dengan aspirasi kader Demokrat yang menginginkan AHY tampil sebagai capres pada 2024.
Baca juga: Membaca Sinyal Poros Politik Baru di Balik Pertemuan AHY dan Surya Paloh
Dia berpandangan, tampilnya AHY dalam Pilpres tentu dapat memberikan efek ekor jas yang optimal.
"Namun tentunya Partai Demokrat akan rasional dan realistis dalam merespons ini," tutur Kamhar.
Dia kemudian menjabarkan dua tantangan mendasar yang mesti disiapkan Demokrat dengan cermat dan tepat dalam merespons Pemilu 2024.
Pertama, kata dia, Demokrat perlu berjuang mendapatkan tiket pada kontestasi Pilpres. Kedua, yaitu memenangkan kontestasi itu.
"Keduanya sama pentingnya dan saling terkait," terangnya.
Baca juga: Usai Bertemu AHY, Nasdem: Capres Masih Terlalu Cair untuk Dibicarakan
Sebelumnya diberitakan, hasil survei SMRC pada Maret 2022 menunjukkan bahwa duet Anies Baswedan dan AHY berpeluang memenangkan Pilpres.
Adapun duet tersebut berdasarkan simulasi yang dibuat SMRC yaitu tiga pasangan calon presiden dan calon wakil presiden (capres-cawapres).
"Hasilnya, pasangan Anies-AHY mendapatkan 29,8 persen suara dari survei ini," kata Direktur Eksekutif SMRC Sirojudin Abbas dalam rilis survei yang disiarkan secara daring, Kamis (7/4/2022).
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.