JAKARTA, KOMPAS.com - Seorang nenek berinisial K (61) tertangkap mencuri anting milik anak-anak di Kembangan, Jakarta Barat.
Kapolsek Kembangan Kompol Binsar Sianturi menceritakan kejadian bermula ketika dua bocah S (6) dan N (5) berjalan menuju suatu pasar di Kembangan.
"Mereka berjalan dari rumah ke pasar di malam hari, dan tanpa orang tuanya," kata Binsar di Mapolsek Kembangan, Jumat (4/3/2022) malam.
Dalam perjalanan, kedua bocah diajak berjalan oleh seorang nenek tak dikenal. Nenek itu kemudian diketahui berinisial K (61).
"Pelaku mengajak anak-anak tersebut ke suatu tempat, kurang lebih jaraknya 1 kilometer dari pasar tersebut," jelas Binsar.
Baca juga: Seorang Nenek Mencuri Anting di Kembangan untuk Ongkos Pulang Kampung
Setibanya di sebuah rumah kosong, K pun membujuk bocah tersebut untuk melepaskan perhiasan berupa anting-anting di telinga.
"Dari dua orang korban, anting milik seorang korban inisial S sudah berhasil dilepas," lanjut dia.
Namun, di saat yang bersamaan, ada warga yang melihat kedua bocah tersebut dibawa seorang nenek yang tak dikenali.
"Seorang saksi melihat bahwa salah satu anak yang menjadi korban dibawa oleh nenek itu. Saksi tersebut mengetahui bahwa nenek tersebut bukan keluarga dari korban," ungkap Binsar.
"Kemudian saksi tersebut mengikuti atau membuntuti nenek tersebut sampai di rumah kosong," imbuhnya.
Belum berhasil membawa lari perhiasan, K pun diringkus warga setelah saksi meminta bantuan ke warga setempat.
Saat itu, warga menduga, K hendak menculik kedua bocah.
K pun diamankan di Mapolsek Kembangan.
Ia pun telah ditetapkan sebagai tersangka sejak sore harinya.
Baca juga: Seorang Nenek Tertangkap Mencuri di Kembangan, Diduga Ditelantarkan Keluarga
K disangkakan Pasal 363 KUHP tentang pencurian dengan ancaman hukuman di atas lima tahun penjara.
Mengantisipasi peristiwa serupa, Binsar mengimbau kepada orang tua untuk selalu mengawasi dan melindungi anak-anak, terlebih, di malam hari.
"Kami dari Polsek Kembangan Polres Metro Jakarta Barat mengimbau untuk seluruh orangtua agar menjaga anak-anaknya yang masih di bawah umur. Terutama di malam hari, agar jangan melepas atau membiarkan anak-anaknya ke luar rumah, karena anak-anak tersebut rawan," tutup Binsar.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.