Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Catatan Puskapol UI untuk Komisi II Jelang "Fit and Proper Test" Calon Anggota KPU-Bawaslu

Kompas.com - 10/02/2022, 16:32 WIB
Nicholas Ryan Aditya,
Bagus Santosa

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Wakil Direktur Pusat Kajian Politik Universitas Indonesia (Puskapol UI) Hurriyah memberikan sejumlah catatan kepada Komisi II DPR jelang proses uji kelayakan dan kepatutan terhadap calon anggota Komisi Pemilihan Umum (KPU) dan Bawaslu periode 2022-2027.

Pertama, Puskapol UI berharap Komisi II membuka akses keterlibatan publik dalam proses uji kelayakan dan kepatutan.

"Bukan hanya dalam memberikan masukan, tetapi juga dalam mengawasi dan memantau proses seleksi uji kelayakan dan kepatutan di DPR RI," kata Hurriyah dalam rapat dengar pendapat umum (RDPU) di Komisi II DPR, Kamis (10/2/2022).

Baca juga: DPR Gelar Fit and Proper Test Calon Anggota KPU-Bawaslu pada 14-16 Februari

Berikutnya, Puskapol UI mendorong agar Komisi II DPR menunjukkan ciri Pemilihan Umum (Pemilu) inklusif dan perspektif gender.

Hal tersebut diminta pihaknya harus terlihat dalam proses uji kelayakan dan kepatutan calon anggota KPU-Bawaslu di DPR.

"Kami berharap, dalam uji kelayakan nanti ada muatan yang mengedepankan soal perspektif gender. Muatan pertanyaannya juga menyoal tentang keterwakilan perempuan," jelasnya.

Sebagai contoh, Hurriyah berharap komposisi komisioner KPU dan Bawaslu terpenuhi dalam hasil uji kelayakan dan kepatutan.

Baca juga: DPR Didesak Segera Tindak Lanjuti Surpres untuk Pilih Calon Anggota KPU-Bawaslu

Ia mengatakan, hendaknya secara komposisi, komisioner itu mewakili 30 persen keterwakilan perempuan.

"Secara komposisi 30 persen dari 7 anggota, Komisioner KPU berarti 4. Harapannya, ada setidaknya 4 komisioner perempuan. Dan di Bawaslu ada tiga komisioner perempuan," tutur Hurriyah.

Sebagai informasi, Komisi II DPR menjadwalkan uji kelayakan dan kepatutan atau fit and proper test terhadap 14 calon anggota KPU dan 10 calon anggota Bawaslu periode 2022-2027 pada Senin (14/2/2022) hingga Rabu (16/2/2022) pekan depan.

Baca juga: DPR Diminta Segera Gelar Uji Kepatutan dan Kelayakan Calon Anggota KPU-Bawaslu

Ketua Komisi II DPR Ahmad Doli Kurnia mengatakan, pada Kamis (17/2/2022), diharapkan sudah ada nama calon anggota KPU dan Bawaslu yang akan dilantik untuk menggantikan anggota KPU dan Bawaslu periode 2017-2022.

"Tanggal 14, 15, 16 Februari yang akan datang kami akan melakukan fit and proper test, mudah-mudahan semuanya bisa berjalan lancar sehingga tanggal 17 insyaallah rencananya kita sudah punya 7 orang calon anggota KPU RI dan 5 calon Bawaslu RI yang akan dilantik," kata Doli dalam konferensi pers yang ditayangkan akun YouTube TVR Parlemen, Senin (7/2/2022).

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Prabowo Guncangkan Badan Surya Paloh, Sama Seperti Anies Kemarin

Prabowo Guncangkan Badan Surya Paloh, Sama Seperti Anies Kemarin

Nasional
Kasus Dana PEN, Eks Bupati Muna Divonis 3 Tahun Bui

Kasus Dana PEN, Eks Bupati Muna Divonis 3 Tahun Bui

Nasional
Surya Paloh Bakal Bertemu Prabowo Sore Ini, Nasdem Belum Ambil Keputusan

Surya Paloh Bakal Bertemu Prabowo Sore Ini, Nasdem Belum Ambil Keputusan

Nasional
Jalankan Amanah Donatur, Dompet Dhuafa Berbagi Parsel Ramadhan untuk Warga Palestina

Jalankan Amanah Donatur, Dompet Dhuafa Berbagi Parsel Ramadhan untuk Warga Palestina

Nasional
Wapres Sebut Target Penurunan 'Stunting' Akan Dievaluasi

Wapres Sebut Target Penurunan "Stunting" Akan Dievaluasi

Nasional
Persilakan Golkar Tampung Jokowi dan Gibran, PDI-P: Kami Bukan Partai Elektoral

Persilakan Golkar Tampung Jokowi dan Gibran, PDI-P: Kami Bukan Partai Elektoral

Nasional
Dana Pensiun Bukit Asam Targetkan 4 Langkah Penyehatan dan Penguatan pada 2024

Dana Pensiun Bukit Asam Targetkan 4 Langkah Penyehatan dan Penguatan pada 2024

Nasional
Di Depan Wiranto-Hendropriyono, Prabowo Minta Maaf Pernah Nakal: Bikin Repot Senior...

Di Depan Wiranto-Hendropriyono, Prabowo Minta Maaf Pernah Nakal: Bikin Repot Senior...

Nasional
Albertina Dilaporkan Wakil Ketua KPK, Ketua Dewas: Apa yang Salah? Ada Surat Tugas

Albertina Dilaporkan Wakil Ketua KPK, Ketua Dewas: Apa yang Salah? Ada Surat Tugas

Nasional
Polri Terbitkan Red Notice 2 Buron TPPO Bermodus Magang ke Jerman

Polri Terbitkan Red Notice 2 Buron TPPO Bermodus Magang ke Jerman

Nasional
Surya Paloh Bakal Temui Prabowo di Kertanegara, Nasdem: Menguatkan Sinyal Komunikasi

Surya Paloh Bakal Temui Prabowo di Kertanegara, Nasdem: Menguatkan Sinyal Komunikasi

Nasional
Temui Mensesneg Pratikno, Menpan-RB Anas Bahas Progres Skenario Pemindahan ASN ke IKN

Temui Mensesneg Pratikno, Menpan-RB Anas Bahas Progres Skenario Pemindahan ASN ke IKN

Nasional
Jokowi Teken Perpres, Wajibkan Pemda Bentuk Unit Perlindungan Perempuan dan Anak

Jokowi Teken Perpres, Wajibkan Pemda Bentuk Unit Perlindungan Perempuan dan Anak

Nasional
Politikus PPP Sebut Ada Kemungkinan Parpolnya Gabung Koalisi Prabowo-Gibran

Politikus PPP Sebut Ada Kemungkinan Parpolnya Gabung Koalisi Prabowo-Gibran

Nasional
Ini Status Perkawinan Prabowo dan Titiek Soeharto

Ini Status Perkawinan Prabowo dan Titiek Soeharto

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com