JAKARTA, KOMPAS.com - Juru Bicara Satuan Tugas (Satgas) Penanganan Covid-19 Wiku Adisasmito mengatakan, lebih dari 90 persen penambahan kasus Covid-19 di tingkat nasional disumbangkan provinsi-provinsi di Pulau Jawa-Bali.
Rinciannya, penambahan kasus Covid-19 tertinggi pada pekan lalu terjadi di DKI Jakarta yaitu sebanyak 44.000.
Disusul, Banten sebanyak 15.000, Bali sebanyak 7.500, Jawa Timur sebanyak 7.000, Jawa Tengah sebanyak 3.500 dan DI Yogyakarta sebanyak 1.000 kasus.
"Tidak semua provinsi menyumbangkan kasus dengan besaran yang sama, lebih dari 90 persen penambahan kasus nasional disumbangkan oleh provinsi-provinsi di pulau Jawa dan Bali," kata Wiku dalam konferensi pers secara virtual melalui kanal YouTube BNPB, Selasa (8/2/2022).
Wiku mengatakan, jika dicermati, kenaikan kasus harian Covid-19 di beberapa provinsi tersebut sudah melewati kasus harian Covid-19 pada puncak gelombang kedua.
Hal tersebut, kata dia, terjadi di tiga provinsi yaitu DKI Jakarta, Banten dan Bali.
"Hal ini terjadi di tiga provinsi yaitu DKI Jakarta dengan kenaikan hari yang saat ini mencapai 15.800 kasus, Banten 4.800 kasus dan Bali 2.000 kasus," ujarnya.
Baca juga: UPDATE: Cakupan Vaksinasi Covid-19 Dosis Dua 63,57 Persen, Dosis Tiga 2,86 Persen
Lebih lanjut, Wiku mengatakan, dalam menyikapi kondisi tersebut, pengendalian kasus Covid-19 harus dilakukan di daerah-daerah penyumbang kenaikan kasus Covid-19.
"Dan dapat kita simpulkan dari data-data tersebut bahwa penularan masih terpusat di pulau Jawa dan Bali, khususnya pada wilayah-wilayah aglomerasi DKI Jakarta, Jawa Barat dan Banten," pungkasnya.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.