JAKARTA, KOMPAS.com - Kementerian Kesehatan (Kemenkes) meminta pasien positif Covid-19 varian Omicron tanpa gejala dan bergejala ringan untuk melakukan isolasi mandiri di rumah.
Hal ini disampaikan Juru Bicara Vaksinasi Covid-19 dari Kemenkes Siti Nadia Tarmizi merespons peningkatan kasus harian Covid-19.
"Pasien positif Omicron tanpa gejala atau gejala ringan diimbau isolasi mandiri (Isoman) di rumah," kata Nadia dalam keterangan tertulis melalui laman resmi Kemenkes RI, Jumat (4/2/2022).
Baca juga: Pasien Omicron Tanpa Gejala Bisa Isoman, Ini 5 Derajat Gejala Covid-19
Nadia mengatakan, varian omicron memiliki karakteristik tingkat penularan yang sangat cepat, jika dibandingkan dengan varian Alpha, Beta dan Delta.
Namun, gejalanya lebih ringan dan tingkat kesembuhan juga sangat tinggi.
"Pasien yang masuk rumah sakit, 85 persen sudah sembuh, sedangkan yang kasusnya berat, kritis hingga membutuhkan oksigen sekitar 8 persen," ujarnya.
Lebih lanjut, Nadia meminta, pasien Covid-19 varian Omicron yang memiliki saturasi oksigen di atas 95 persen tidak khawatir.
Baca juga: Di Balik Narasi Ringannya Omicron
Ia menyarankan, bila pasien memiliki gejala ringan untuk segera berkonsultasi dengan layanan telemedisin.
"Kalau ada gejala seperti batuk, flu, demam segera konsultasi melalui telemedisin atau puskesmas setempat," pungkasnya.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.