JAKARTA, KOMPAS.com - Juru Bicara Satuan Tugas (Satgas) Penanganan Covid-19 Wiku Adisasmito meminta pemerintah daerah di wilayah Jakarta, Bogor, Depok, Tangerang dan Bekasi (Jabodetabek) kompak dalam mencegah penularan Covid-19.
Wiku mengatakan, kekompakan tersebut perlu dilakukan mengingat besarnya importasi kasus Covid-19 di satu kawasan aglomerasi tersebut akibat mobilitas yang tinggi.
"Untuk itu dimohon gubernur, wali kota maupun bupati, khususnya pada provinsi yang sedang mengalami kenaikan kasus untuk terus memantau kondisi kasus dan mengoptimalisasi koordinasi dalam pengendalian Covid-19," kata Wiku dalam keterangan melalui laman Covid19.go.id, Jumat (21/1/2022).
Baca juga: Satgas: 20 Persen Jemaah Umrah yang Kembali Terdeteksi Positif Covid-19
Wiku mencontohkan, saat ini DKI Jakarta berada dalam Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Level 2 sehingga pengendalian Covid-19 menyesuaikan ketetapan level tersebut.
Ia mengatakan, kondisi di ibu kota sangat memengaruhi sejumlah daerah lain yang masuk aglomerasi yakni yang masuk kawasan Jabodetabek.
"Maka perlu adanya kekompakan antar Pemerintah Daerah untuk mengupayakan strategi pencegahan penularan kasus," ujarnya.
Di samping itu, Wiku mengungkapkan, fasilitas isolasi dan karantina terpusat di Indonesia saat ini tersebar di berbagai lokasi.
Baca juga: Satgas: Kasus Covid-19 dari Berbagai Varian di Indonesia Masih Terkendali
Berdasarkan data per 20 Januari 2022, fasilitas karantina terpusat tersebar di wisma dan hotel.
Wiku mengatakan, tingkat keterisian tempat tidur atau bed occupancy rate (BOR) di Rusun Nagrak Cilincing yaitu 24,9 persen dari 7.040 tempat tidur yang tersedia.
"Kemudian Rusun Pasar Rumput Manggarai dengan BOR 58 persen dari 5.946 bed tersedia," ucapnya.
Terakhir, Wisma Atlet Pademangan dengan BOR 56,6 persen dari 5.796 tempat tidur yang tersedia, serta 134 hotel dengan total BOR 45,8 persen dan total kapasitasnya 16.513 kamar.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.