JAKARTA, KOMPAS.com – Seorang polisi yang tergabung dalam Satuan Tugas (Satgas) Nemangkawi, bernama Bharatu Bachtiar, tertembak peluru dari kelompok kriminal bersenjata (KKB) di Distrik Kiwirok Kabupaten Pegunungan Bintang, Papua.
Penembakan terjadi saat KKB Ngalum Kupel pimpinan Lamek Alipki Taplo menyerang Pos Belukar Kiwirok, Senin (17/1/2022) sekitar pukul 06.50 WIT.
“Dari arah sebelah kiri pos terjadi tembakan ke arah Pos Belukar yang menyerempet punggung dari Bharatu Bachtiar,” kata Kepala Bidang Humas Polda Papua Kombes Ahmad Musthofa Kamal di Mabes Polri, Jakarta, Senin.
Baca juga: Distrik Kiwirok Diklaim Aman dari KKB, 282 Pengungsi di Oksibil Papua Akan Segera Dipulangkan
Selanjutnya, sekitar pukul 06.52 WIT, personel Satgas Tindak Nemangkawi yang berada di Pos Belukar membalas tembakan ke arah tembakan dan terjadi kontak tembak.
Menurut dia, atas kejadian ini Bharatu Bachtiar mengalami luka goresan akibat terserempet peluru KKB.
“Luka goresen akibat terserempet peluru di bagian punggung,” ujar Kamal.
Kamal memastikan, tidak ada korban jiwa dalam kejadian ini. Bharatu Bachtiar juga langsung dievakuasi ke RS Bhayangka Jayapura untuk mendapat perawatan lebih lanjut.
Menurut dia, aparat keamanan TNI-Polri terus melakukan penjagaan di titik rawan dan pintu masuk KKB.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.