Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
KILAS

Takjub dengan Tradisi Budaya di Desa Sirnaresmi Sukabumi, Gus Halim: Ini Harus Dipertahankan

Kompas.com - 14/01/2022, 21:08 WIB
Mikhael Gewati

Editor

SUKABUMI, KOMPAS.com - Menteri Desa Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi (Menteri PDTT) Abdul Halim Iskandar mengaku takjub terhadap kentalnya tradisi adat dan budaya di Desa Sirnaresmi, Kecamatan Cisolok, Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat.

"Saya sangat tersentuh dan berterima kasih dengan penyambutan yang luar biasa ini. Saya kagum dengan tradisi adat istiadat serta keramahan serta kearifan yang ditunjukan warga desa. Kelestarian budaya ini yang harus dipertahankan," kata menteri yang biasa disapa Gus Halim ini saat mengunjungi Desa Sirnaresmi, Jumat (14/1/2022).

Menurut Gus Halim kelestarian budaya sangat penting untuk terus dijaga terutama dalam menghadapi arus globalisasi.

Untuk diketahui, Desa Sirnaresmi merupakan desa terpilih sebagai tempat peringatan acara Sewindu Undang-undang (UU) Desa. Desa ini memiliki tiga kampung adat, yakni Kasepuhan Ciptamulya, Kasepuhan Sinar Resmi dan Kasepuhan Ciptagelar.

Saat datang ke Dwsa Sirnaresmi, Gus Halim disuguhi kesenian tradisional Dogdog lojor. Kesenian ini merupakan instrumen musik khas dari daerah Banten Selatan yang dimainkan dengan cara ditabuh, sehingga mengeluarkan bunyi ‘dog… dog…’.

Baca juga: Gus Halim: Praktik Pemasaran Digital BUMDes Sumber Kahuripan, Sukabumi Patut Direplikasi

Gus Halim lalu menyempatkan diri keliling desa dan tanpa canggung menyapa serta bercengkrama dengan warga kasepuhan. Ia juga melihat langsung aktivitas pertanian yang masih tradisional.

Sekretaris Desa (Sekdes) Sirnaresmi, Vilka Mandala dalam sambutannya menyampaikan terima kasih atas kunjungannya ke Desa Sirnaresmi.

Menurutnya, dengan terpilihnya Desa Sirnaresmi sebagai lokasi peringatan Sewindu UU Desa adalah bentuk apresiasi yang luar biasa dari pemerintah dalam hal ini Kementerian Desa Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi (Kemendesa PDTT).

"Terima kasih Pak Menteri mau berkunjung dan memperingati (Sewindu UU Desa) di desa kami. Sungguh terhormat atas dipilihnya desa kami sebagai lokasi peringatan Sewindu UU Desa," ungkapnya.

Sementara itu, warga desa di sela-sela aktivitas pertaniannya sangat antusias menyambut kedatangan Gus Halim.

Baca juga: Raker Kemendesa PDTT, Gus Halim: Modal Besar Kita Harus Diberdayakan Seefektif Mungkin

 

Salah satu warga, Asep, mengaku kaget karena Gus Halim mau menyapanya yang hanya berprofesi sebagai petani.

"Saya kaget, beliau dengan ramah menyapa kita yang hanya petani biasa. Saya tidak mengira," kata Asep, salah satu petani Kasepuhan Sinar Resmi.

Sebagai informasi, kunjungan Gus Halim ke Desa Sirnaresmi adalah dalam rangka memperingati sewindu atau delapan tahun lahirnya Undang-Undang (UU) Nomor 6 Tahun 2014 (UU Desa).

Kemendes PDTT akan menggelar acara peringatan di Kasepuhan Ciptagelar, Desa Sirnaresmi, Kecamatan Cisolok, Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat (Jabar). (FAJAR)

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Tanggal 31 Maret Memperingati Hari Apa?

Tanggal 31 Maret Memperingati Hari Apa?

Nasional
Bawaslu Akui Tak Proses Laporan Pelanggaran Jokowi Bagikan Bansos dan Umpatan Prabowo

Bawaslu Akui Tak Proses Laporan Pelanggaran Jokowi Bagikan Bansos dan Umpatan Prabowo

Nasional
Soal Usulan 4 Menteri Dihadirkan di Sidang MK, Kubu Prabowo-Gibran: Kami 'Fine-fine' saja, tapi...

Soal Usulan 4 Menteri Dihadirkan di Sidang MK, Kubu Prabowo-Gibran: Kami "Fine-fine" saja, tapi...

Nasional
e-Katalog Disempurnakan LKPP, Menpan-RB Sebut Belanja Produk Dalam Negeri Jadi Indikator RB

e-Katalog Disempurnakan LKPP, Menpan-RB Sebut Belanja Produk Dalam Negeri Jadi Indikator RB

Nasional
Menteri PDI-P dan Nasdem Tak Hadiri Buka Puasa Bersama Jokowi, Menkominfo: Lagi Ada Tugas di Daerah

Menteri PDI-P dan Nasdem Tak Hadiri Buka Puasa Bersama Jokowi, Menkominfo: Lagi Ada Tugas di Daerah

Nasional
MK Buka Kans 4 Menteri Jokowi Dihadirkan dalam Sidang Sengketa Pilpres

MK Buka Kans 4 Menteri Jokowi Dihadirkan dalam Sidang Sengketa Pilpres

Nasional
Kubu Ganjar-Mahfud Minta MK Hadirkan Sri Mulyani dan Risma di Sidang Sengketa Pilpres

Kubu Ganjar-Mahfud Minta MK Hadirkan Sri Mulyani dan Risma di Sidang Sengketa Pilpres

Nasional
4 Jenderal Bagikan Takjil di Jalan, Polri: Wujud Mendekatkan Diri ke Masyarakat

4 Jenderal Bagikan Takjil di Jalan, Polri: Wujud Mendekatkan Diri ke Masyarakat

Nasional
Berkelakar, Gus Miftah: Saya Curiga Bahlil Jadi Menteri Bukan karena Prestasi, tetapi Lucu

Berkelakar, Gus Miftah: Saya Curiga Bahlil Jadi Menteri Bukan karena Prestasi, tetapi Lucu

Nasional
Dua Menteri PDI-P Tak Hadiri Bukber Bareng Jokowi, Azwar Anas Sebut Tak Terkait Politik

Dua Menteri PDI-P Tak Hadiri Bukber Bareng Jokowi, Azwar Anas Sebut Tak Terkait Politik

Nasional
Tak Cuma Demokrat, Airlangga Ungkap Banyak Kader Golkar Siap Tempati Posisi Menteri

Tak Cuma Demokrat, Airlangga Ungkap Banyak Kader Golkar Siap Tempati Posisi Menteri

Nasional
Menko Polhukam Pastikan Pengamanan Rangkaian Perayaan Paskah di Indonesia

Menko Polhukam Pastikan Pengamanan Rangkaian Perayaan Paskah di Indonesia

Nasional
Enam Menteri Jokowi, Ketua DPR, Ketua MPR, dan Kapolri Belum Lapor LHKPN

Enam Menteri Jokowi, Ketua DPR, Ketua MPR, dan Kapolri Belum Lapor LHKPN

Nasional
Soal Pengembalian Uang Rp 40 Juta ke KPK, Nasdem: Nanti Kami Cek

Soal Pengembalian Uang Rp 40 Juta ke KPK, Nasdem: Nanti Kami Cek

Nasional
Kubu Anies-Muhaimin Minta 4 Menteri Dihadirkan Dalam Sidang Sengketa Pilpres di MK

Kubu Anies-Muhaimin Minta 4 Menteri Dihadirkan Dalam Sidang Sengketa Pilpres di MK

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com