Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Harian Kompas dan Jurnalis Tribunnews Raih Penghargaan Adam Malik Award 2022

Kompas.com - 07/01/2022, 19:13 WIB
Tatang Guritno,
Krisiandi

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Harian Kompas dan Tribunnews.com meraih penghargaan Adam Malik Award (AMA) 2022.

AMA adalah penghargaan tahunan yang diberikan Kementerian Luar Negeri (Kemlu) pada media dan jurnalis media massa nasional.

Ketua Dewan Pers Mohammad Nuh mengatakan penghargaan diberikan pada media dan jurnalis yang dinilai memberikan pemberitaan berimbang terkait politik luar negeri Indonesia.

Baca juga: Kronologi Wartawan Kompas TV Dianiaya Oknum TNI di Jayapura

Selain itu penghargaan juga diberikan untuk mereka yang mengedukasi pentingnya politik luar negeri di masa pandemi Covid-19.

“Itu adalah kesempatan yang terbaik yang diberikan Kementerian Luar Negeri untuk senantiasa memberikan kesempatan melalui AMA ini bagi jurnalis Indonesia,” tutur Nuh dikutip dari Tribunnews.com, Jumat (7/1/2021). 

“Untuk bersama-sama melakukan edukasi tentang pentingnya kebijakan politik luar negeri Republik Indonesia,” sambung dia.

Diketahui para pemenang AMA 2022 dipilih oleh 6 juri independen yaitu Mohammad Nur, Usman Kansong dari Ditjen Informasi dan Komunikasi Publik Kominfo, Siti Nugraha Mauludiah dari Kemlu, Atal S Depari dari Persatuan Wartawan Indonesia Pusat, Shafiah Muhibat dari Centre for Strategic and International Studies dan Nina Mutmainah dari Universitas Indonesia (UI).

Adapun Harian Kompas meraih kategori Media Cetak Terbaik.

Baca juga: Dana Kemanusiaan Kompas Bantu Masyarakat Terdampak Bencana di Kalbar

Sedangkan Tribunnews.com mendapatkan penghargaan jurnalis media online terbaik yang dimenangkan Larasati Dyah Utami.

Dengan penghargaan tersebut berarti selama tiga tahun terakhir Tribunnews.com tak pernah absen mendapatkan gelar dari AMA.

Tahun 2021, Tribunnews.com mendapatkan penghargaan sebagai media online terbaik, tahun 2020 jurnalis Tribunews bernama Rina Ayu Pancarini terpilih sebagai jurnalis online terbaik.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Tak Berniat Percepat, MK Putus Sengketa Pilpres 22 April

Tak Berniat Percepat, MK Putus Sengketa Pilpres 22 April

Nasional
Prabowo Klaim Perolehan Suaranya yang Capai 58,6 Persen Buah dari Proses Demokrasi

Prabowo Klaim Perolehan Suaranya yang Capai 58,6 Persen Buah dari Proses Demokrasi

Nasional
Hakim MK Hanya Dalami 14 dari 33 'Amicus Curiae'

Hakim MK Hanya Dalami 14 dari 33 "Amicus Curiae"

Nasional
Dituduh Pakai Bansos dan Aparat untuk Menangkan Pemilu, Prabowo: Sangat Kejam!

Dituduh Pakai Bansos dan Aparat untuk Menangkan Pemilu, Prabowo: Sangat Kejam!

Nasional
Sebut Pemilih 02 Terganggu dengan Tuduhan Curang, Prabowo: Jangan Terprovokasi

Sebut Pemilih 02 Terganggu dengan Tuduhan Curang, Prabowo: Jangan Terprovokasi

Nasional
[POPULER NASIONAL] Anggaran Kementan untuk Bayar Dokter Kecantikan Anak SYL | 'Amicus Curiae' Pendukung Prabowo

[POPULER NASIONAL] Anggaran Kementan untuk Bayar Dokter Kecantikan Anak SYL | "Amicus Curiae" Pendukung Prabowo

Nasional
Tanggal 21 April 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 21 April 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Prabowo Minta Pendukung Batalkan Aksi di MK

Prabowo Minta Pendukung Batalkan Aksi di MK

Nasional
Gagal ke DPR, PPP Curigai Sirekap KPU yang Tiba-tiba Mati Saat Suara Capai 4 Persen

Gagal ke DPR, PPP Curigai Sirekap KPU yang Tiba-tiba Mati Saat Suara Capai 4 Persen

Nasional
Respons PDI-P soal Gibran Berharap Jokowi dan Megawati Bisa Bertemu

Respons PDI-P soal Gibran Berharap Jokowi dan Megawati Bisa Bertemu

Nasional
GASPOL! Hari Ini: Keyakinan Yusril, Tinta Merah Megawati Tak Pengaruhi MK

GASPOL! Hari Ini: Keyakinan Yusril, Tinta Merah Megawati Tak Pengaruhi MK

Nasional
Tak Banyak Terima Permintaan Wawancara Khusus, AHY: 100 Hari Pertama Fokus Kerja

Tak Banyak Terima Permintaan Wawancara Khusus, AHY: 100 Hari Pertama Fokus Kerja

Nasional
Jadi Saksi Kasus Gereja Kingmi Mile 32, Prngusaha Sirajudin Machmud Dicecar soal Transfer Uang

Jadi Saksi Kasus Gereja Kingmi Mile 32, Prngusaha Sirajudin Machmud Dicecar soal Transfer Uang

Nasional
Bareskrim Polri Ungkap Peran 5 Pelaku Penyelundupan Narkoba Jaringan Malaysia-Aceh

Bareskrim Polri Ungkap Peran 5 Pelaku Penyelundupan Narkoba Jaringan Malaysia-Aceh

Nasional
Usulan 18.017 Formasi ASN Kemenhub 2024 Disetujui, Menpan-RB: Perkuat Aksesibilitas Layanan Transportasi Nasional

Usulan 18.017 Formasi ASN Kemenhub 2024 Disetujui, Menpan-RB: Perkuat Aksesibilitas Layanan Transportasi Nasional

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com