JAKARTA, KOMPAS.com – Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo meminta agar korban kekerasan terhadap perempuan dan anak, tidak menjadi korban untuk kedua kalinya.
Ia pun menekankan bahwa isu terkait kekerasan terhadap perempuan dan anak akan mendapat perhatian Polri.
“Jadi perhatian kami bagaimana di dalam penanganannya jangan sampai korban menjadi korban dua kali, dan ini tentu menajdi concern kami,” kata Sigit dalam acara rilis akhir tahun 2021 di Mabes Polri, Jakarta, Jumat (31/12/2021).
Dalam rangka meningkatkan pelayanan tersebut, Sigit mengatakan, akan melakukan pengembanagan organisasi terkait Pelayanan Perempuan dan Anak (PPA).
Ia menyampaikan, PPA akan menjadi direktorat sendiri di Mabes Polri.
Baca juga: Jelang Tahun Baru 2022, Kapolri: Lebih Baik Berkumpul Bersama Keluarga di Rumah
“Kami akan besarkan Subdit PPA menjadi direktorat sendiri di Mabes (Polri),” tegasnya.
Lebih lanjut, ia akan membuat PPA di Mabes Polri menjadi lingkungan yang ramah untuk perempuan dan anak.
Eks Kabareskrim ini juga mengatakan, pihaknya akan memasukan tim pendampingan psikolog dan polisi wanita dalam direktorat tersebut.
“Tentunya mayoritas wanita sehingga korban yang akan melaporkan akan merasa nyaman dan tentunya juga ada pendampingan psikologi dan juga tentunya didampingi polisi-polisi wanita,” tutur dia.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.