Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Arief Poyuono: Prabowo Tak Pernah Pikir Pilpres, Hanya Bantu Jokowi di Sektor Pertahanan

Kompas.com - 19/12/2021, 16:55 WIB
Nicholas Ryan Aditya,
Ambaranie Nadia Kemala Movanita

Tim Redaksi

 

JAKARTA, KOMPAS.com - Politikus Partai Gerindra Arief Poyuono mengatakan, Ketua Umum Prabowo Subianto hingga kini belum memutuskan menerima dukungan dari para pengurus dan kader partai untuk maju kembali dalam Pemilihan Presiden (Pilpres) 2024.

Arief menyebut, Prabowo belum sama sekali membicarakan soal Pilpres lantaran masih disibukkan dengan tugas sebagai Menteri Pertahanan.

"Prabowo yang saya dengar sampai hari ini tidak pernah pikir Pilpres. Pikirnya hanya bantu Jokowi di sektor pertahanan aja," kata Arief ditemui di kawasan Cikini, Jakarta Pusat, Minggu (19/12/2021).

Baca juga: Anggap Prabowo Tak Mudah Menang Pilpres 2024, Politikus Gerindra: Sudah Ada Cap, 3 Kali Kalah

Oleh karena itu, ia menilai bahwa dukungan untuk Pilpres 2024 yang belakangan beredar merupakan keinginan dari pengurus dan kader Gerindra.

Sementara itu, Prabowo sendiri disebut belum memutuskan akan maju atau tidak.

Atas hal tersebut, Arief juga berpandangan bahwa Prabowo hanya akan menjadi aktor di balik layar atau king maker untuk Pilpres 2024.

Perannya, adalah sebagai pengusung tokoh muda untuk dicalonkan dari Gerindra untuk Pilpres.

"Saya lihat, kelihatannya seperti itu, bapak itu seorang yang negarawan ya. Artinya ketika dia lihat ada anak muda hebat yang mampu pasti dia akan dorong. Prabowo itu tidak gila jabatan," tegas Arief.

Baca juga: Rahayu Saraswati Jadi Ketua Umum Tidar, Siap Menangkan Prabowo Subianto di 2024

Mantan Wakil Ketua Umum Gerindra itu menambahkan, dirinya sempat berbicara dengan Prabowo, terakhir pada Juni 2021.

Menurut dia, saat itu, Prabowo juga tak berkeinginan untuk maju dalam Pilpres.

"Bulan Juni ketemu dia, ngobrol dari pagi sampai malam enggak ada dia pengen maju. Dia ngomonginnya gimana bangun pertahanan, pertahanan dan keamanan," ungkapnya.

Diketahui, hingga kini, Gerindra kekeuh mendukung Prabowo untuk maju dalam Pilpres sebagai calon presiden 2024.

Sekretaris Jenderal Partai Gerindra Ahmad Muzani menyebutkan, kader-kader partai berlogo burung garuda itu sudah sepakat menjadikan Prabowo sebagai usungan tunggal calon presiden pada 2024.

Baca juga: Indopol: Popularitas Prabowo dan Sandiaga Sama Unggul, Tertinggi di Kalangan Gen Z dan Milenial

"Gerindra ini calon presidennya, yang diinginkan oleh kader hanya satu, tunggal, namanya Prabowo Subianto," kata Muzani di Hotel Grand Sahid Jaya, Jumat.

Dalam Kongres ke-3 TIDAR di Hotel Grand Sahid Jaya, nama Prabowo berulang kali diteriaki "presiden" oleh kader Gerindra dan anggota TIDAR, organisasi sayap partai tersebut.

"Prabowo, presiden!".

"Prabowo, presiden!".

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

MK Bakal Unggah Dokumen 'Amicus Curiae' agar Bisa Diakses Publik

MK Bakal Unggah Dokumen "Amicus Curiae" agar Bisa Diakses Publik

Nasional
PSI Punya 180 Anggota DPRD, Kaesang: Modal Baik untuk Pilkada

PSI Punya 180 Anggota DPRD, Kaesang: Modal Baik untuk Pilkada

Nasional
Polri Sebut 8 Teroris yang Ditangkap di Sulteng Pernah Latihan Paramiliter di Poso

Polri Sebut 8 Teroris yang Ditangkap di Sulteng Pernah Latihan Paramiliter di Poso

Nasional
MK Kirim Surat Panggilan untuk Hadiri Pembacaan Putusan Sengketa Pilpres 2024

MK Kirim Surat Panggilan untuk Hadiri Pembacaan Putusan Sengketa Pilpres 2024

Nasional
Putusan MK Soal Sengketa Pilpres 2024 Dinilai Bakal Tunjukan Apakah Indonesia Masih Negara Hukum

Putusan MK Soal Sengketa Pilpres 2024 Dinilai Bakal Tunjukan Apakah Indonesia Masih Negara Hukum

Nasional
Daftar Aset Mewah Harvey Moeis yang Disita Kejagung dalam Kasus Dugaan Korupsi Timah

Daftar Aset Mewah Harvey Moeis yang Disita Kejagung dalam Kasus Dugaan Korupsi Timah

Nasional
Hanya Pihak Berkepentingan yang Boleh Hadir di Sidang Putusan Sengketa Pilpres

Hanya Pihak Berkepentingan yang Boleh Hadir di Sidang Putusan Sengketa Pilpres

Nasional
Soal Maju Kembali di Pilkada Jateng, Sudirman Said: Kan Sudah Pernah

Soal Maju Kembali di Pilkada Jateng, Sudirman Said: Kan Sudah Pernah

Nasional
FPI, PA 212, dan GNPF Ulama Dukung Hakim MK Bikin Putusan yang Seadil-adilnya

FPI, PA 212, dan GNPF Ulama Dukung Hakim MK Bikin Putusan yang Seadil-adilnya

Nasional
Bantah Putusan Bocor, MK: Rapat Hakim Masih sampai Minggu

Bantah Putusan Bocor, MK: Rapat Hakim Masih sampai Minggu

Nasional
Jaga Independensi, MK Sembunyikan Karangan Bunga yang Sindir Sengketa Pilpres 2024

Jaga Independensi, MK Sembunyikan Karangan Bunga yang Sindir Sengketa Pilpres 2024

Nasional
Busyro Muqqodas Harap Putusan MK Soal Sengketa Pilpres Berpihak pada Etika Kenegaraan

Busyro Muqqodas Harap Putusan MK Soal Sengketa Pilpres Berpihak pada Etika Kenegaraan

Nasional
Kemenlu: Indonesia Sesalkan DK PBB Gagal Sahkan Resolusi Keanggotaan Penuh Palestina

Kemenlu: Indonesia Sesalkan DK PBB Gagal Sahkan Resolusi Keanggotaan Penuh Palestina

Nasional
Yusril Prediksi MK Tak Diskualifikasi Gibran

Yusril Prediksi MK Tak Diskualifikasi Gibran

Nasional
Soal Besaran Tunjangan ASN yang Pindah ke IKN, Pemerintah Tunggu Jokowi

Soal Besaran Tunjangan ASN yang Pindah ke IKN, Pemerintah Tunggu Jokowi

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com