Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Diusulkan Jadi Calon Ketua Umum PBNU, Ini Respons JK

Kompas.com - 17/11/2021, 12:43 WIB
Rahel Narda Chaterine,
Bayu Galih

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com – Wakil Presiden Repubik Indonesia (RI) ke-10 dan ke-12, Muhammad Jusuf Kalla (JK) merespons adanya pernyataan yang mengusulkan namanya sebagai calon ketua umum Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU).

Kalla menyampaikan, sebaiknya yang menjadi pemimpinan NU adalah ulama.

"Nahdlatul Ulama, itu kebangkitan para ulama. Jadi yang pimpin musti ulama juga," kata JK dalam keterangan tertulis, Rabu (17/11/2021).

Baca juga: Demokrat Tegaskan Usulan Kalla jadi Calon Ketum PBNU Bukan Sikap Partai

Adapun, PBNU akan menggelar muktamar ke-34 di Provinsi Lampung pada 23-25 Desember 2021 mendatang.

Dikutip dari Kompas.tv, politisi Partai Demokrat Syahrial Nasiution sempat mengusulkan agar JK maju sebagai calon ketua umum PBNU pada Muktamar Ke-34 NU.

Syahrial merasa, jika NU ke depan dipimpin Kalla, maka organisasi ini akan lebih besar lagi dan maju.

"Pak Jusuf Kalla selain tokoh bangsa, tokoh nasional, tokoh Indonesia Timur, juga tokoh NU. Sangat lengkap pengalaman organisasi dan kemampuannya dlm membesarkan organisasi," kata Syahrial sebagaimana dilihat Kompas.tv di akun twitternya, Minggu (13/11).

Baca juga: Jusuf Kalla: Kemenag Bukan Hanya untuk NU, tetapi Seluruh Agama dan Organisasi Keagamaan

Kepala Badan Komunikasi Strategis Partai Demokrat Herzaky Mahendra Putra pun mengatakan, pernyataan Syahrial ini bukan dalam kapasitas Syahrial sebagai pengurus dan kader Demokrat.

Ia pun menegaskan, Demokrat menghormati Khittah NU 1926 bahwa NU merupakan salah satu pilar kekuatan Islam moderat terbesar di Indonesia yang memiliki independensi dan kemandirian yang harus dihormati.

"Kami perlu tegaskan statement itu merupakan pandangan pribadi Saudara Syahrial Nasution sebagai bagian dari warga Nahdliyyin, yang juga ingin berkhidmat pada jemaah dan jam’iyah Nahdlatul Ulama," kata Herzaky dalam keterangan tertulis, Selasa (16/11/2021).

Baca juga: 42 Cabang NU Se-Jatim Diklaim Solid Dukung Gus Yahya sebagai Calon Ketum PBNU

Selain nama JK, ada nama KH Yahya Kholil Staquf yang dicalonkan sejumlah warga NU dalam muktamar mendatang.

Kemudian, ada juga nama ketua umum PBNU petahana yakni KH Saiq Aqil Siradj juga digadang-gadang kembali maju sebagai calon ketua PBNU periode 2021-2026.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

MK Buka Kans 4 Menteri Jokowi Dihadirkan dalam Sidang Sengketa Pilpres

MK Buka Kans 4 Menteri Jokowi Dihadirkan dalam Sidang Sengketa Pilpres

Nasional
Kubu Ganjar-Mahfud Minta MK Hadirkan Sri Mulyani dan Risma di Sidang Sengketa Pilpres

Kubu Ganjar-Mahfud Minta MK Hadirkan Sri Mulyani dan Risma di Sidang Sengketa Pilpres

Nasional
4 Jenderal Bagikan Takjil di Jalan, Polri: Wujud Mendekatkan Diri ke Masyarakat

4 Jenderal Bagikan Takjil di Jalan, Polri: Wujud Mendekatkan Diri ke Masyarakat

Nasional
Berkelakar, Gus Miftah: Saya Curiga Bahlil Jadi Menteri Bukan karena Prestasi, tetapi Lucu

Berkelakar, Gus Miftah: Saya Curiga Bahlil Jadi Menteri Bukan karena Prestasi, tetapi Lucu

Nasional
Dua Menteri PDI-P Tak Hadiri Bukber Bareng Jokowi, Azwar Anas Sebut Tak Terkait Politik

Dua Menteri PDI-P Tak Hadiri Bukber Bareng Jokowi, Azwar Anas Sebut Tak Terkait Politik

Nasional
Tak Cuma Demokrat, Airlangga Ungkap Banyak Kader Golkar Siap Tempati Posisi Menteri

Tak Cuma Demokrat, Airlangga Ungkap Banyak Kader Golkar Siap Tempati Posisi Menteri

Nasional
Menko Polhukam Pastikan Pengamanan Rangkaian Perayaan Paskah di Indonesia

Menko Polhukam Pastikan Pengamanan Rangkaian Perayaan Paskah di Indonesia

Nasional
Enam Menteri Jokowi, Ketua DPR, Ketua MPR, dan Kapolri Belum Lapor LHKPN

Enam Menteri Jokowi, Ketua DPR, Ketua MPR, dan Kapolri Belum Lapor LHKPN

Nasional
Soal Pengembalian Uang Rp 40 Juta ke KPK, Nasdem: Nanti Kami Cek

Soal Pengembalian Uang Rp 40 Juta ke KPK, Nasdem: Nanti Kami Cek

Nasional
Kubu Anies-Muhaimin Minta 4 Menteri Dihadirkan Dalam Sidang Sengketa Pilpres di MK

Kubu Anies-Muhaimin Minta 4 Menteri Dihadirkan Dalam Sidang Sengketa Pilpres di MK

Nasional
Selain Menteri PDI-P, Menteri dari Nasdem dan 2 Menteri PKB Tak Ikut Buka Puasa Bersama Jokowi

Selain Menteri PDI-P, Menteri dari Nasdem dan 2 Menteri PKB Tak Ikut Buka Puasa Bersama Jokowi

Nasional
Imigrasi Bakal Tambah 50 'Autogate' di Bandara Ngurah Rai

Imigrasi Bakal Tambah 50 "Autogate" di Bandara Ngurah Rai

Nasional
Diminta Timnas Anies-Muhaimin Hadiri Sidang MK, Sri Mulyani Senyum dan Geleng-geleng Kepala

Diminta Timnas Anies-Muhaimin Hadiri Sidang MK, Sri Mulyani Senyum dan Geleng-geleng Kepala

Nasional
Imigrasi Terapkan SIMKIM di PLBN Buat Pantau Pelintas Batas

Imigrasi Terapkan SIMKIM di PLBN Buat Pantau Pelintas Batas

Nasional
Imigrasi Bakal Terapkan 'Bridging Visa' Buat WNA Sedang Urus Izin Tinggal

Imigrasi Bakal Terapkan "Bridging Visa" Buat WNA Sedang Urus Izin Tinggal

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com