JAKARTA, KOMPAS.com - Wakil Presiden Ma'ruf Amin mengatakan, Indonesia tidak bisa menjadi pusat halal dunia apabila hanya fokus pada keuangan dan perbankan syariah.
Terlebih Indonesia memiliki target untuk menjadi pusat halal dunia.
"Indonesia tidak bisa menjadi pusat halal dunia apabila fokus pada keuangan dan perbankan syariah," kata Ma'ruf di acara Halal Trade Forum di Trade Expo Indonesia (TEI) 2021 yang digelar secara daring, Jumat (22/10/2021).
Ma'ruf mengatakan, Indonesia sudah berada di jalur yang tepat dalam mengembangkan upaya sebagai pusat halal dunia tersebut.
Baca juga: Indonesia Aims for Center of the World’s Halal Industry by 2024
Namun dalam mewujudkannya, harus dilakukan dengan terintegrasi dan pengembangannya pun dilakukan secara simultan.
Mulai dari infrastruktur regulasi, pengembangan industri halal, keuangan syariah, hingga dana sosial syariah.
"Serta yang tidak kalah penting adalah para pelaku usaha dan bisnis syariah," kata dia.
Menurut dia, dalam pengembangan rantai nilai global atau halal value chain perlu dilakukan dengan beberapa upaya.
Antara lain akselerasi sertifikasi halal, menguasai ekosistem pendukung ekspor produk halal, dimulai dari bahan baku, produksi, standar dan prosedur ekspor, serta pemasaran.
Baca juga: Jokowi Targetkan RI Jadi Kiblat Industri Halal Dunia pada 2024
"Kemudian membuka dan menangkap peluang ekspor produk halal di era pemulihan ekonomi saat ini serta kolaborasi serta integrasi usaha besar dengan koperasi dan usaha mikro kecil menengah (UMKM)," kata dia.
Lebih lanjut Ma'ruf mengatakan, Indonesia juga harus memastikan memiliki kapasitas untuk mempelopori halal system yang terpercaya.
Hal tersebut dalam rangka menjadikan Indonesia sebagai pusat halal dunia agar tercapai.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.