Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Anjloknya Harga Telur Rugikan Peternak Ayam, Ini Saran Gerindra

Kompas.com - 07/10/2021, 09:53 WIB
Nicholas Ryan Aditya,
Bayu Galih

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Sekretaris Jenderal (Sekjen) Partai Gerindra Ahmad Muzani meminta pemerintah membantu peternak ayam atas anjloknya harga telur di pasar yang mencapai Rp 15.000 per kilogram.

Menurut Muzani, persoalan ini tidak boleh dibiarkan berlarut-larut karena menyangkut sumber protein dan makanan utama rakyat kecil. 

"Ini tidak boleh dibiarkan karena jumlah peternak ayam petelur itu cukup besar. Ada di Jawa Timur, di Jawa Tengah, Jawa Barat, Sumatera hingga Sulawesi dan hampir di setiap provinsi ada," kata Muzani dalam keterangannya, Kamis (7/10/2021).

"Jika dibiarkan akan menjadi beban baru, apalagi telur merupakan komoditas penting bagi rakyat Indonesia sejak dulu hingga sekarang," tuturnya.

Baca juga: Gelar Ratas, Jokowi dan Mentan Bahas Harga Jagung dan Telur

Ia melanjutkan, telur telah menjadi sumber protein tinggi yang murah meriah dan sangat digemari rakyat.

Menurut Muzani, ada beberapa hal yang menyebabkan harga telur menjadi anjlok.

Salah satunya karena tingginya harga pakan ayam, sehingga produksi ayam petelur menjadi tinggi sebagai akibat dari penerapan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM).

"Sementara serapan di pasar masih rendah dan produksi yang melimpah tidak bisa diserap maksimal oleh pasar. Inilah yang menyebabkan harga telur terus mengalami penurunan. Akibatnya para peternak ayam petelur mengalami kerugian," kata dia.

Baca juga: Dukung Pemilu 2024 Dilangsungkan 15 Mei, Gerindra: Pertimbangannya Efisiensi

Ketua Fraksi Partai Gerindra itu berharap pemerintah bisa segera memberikan solusi atas persoalan ini.

Ia menyarankan agar pemerintah menggunakan sumber dana Pemulihan Ekonomi Nasional (PEN) sebesar Rp 321,2 triliun dan anggaran UMKM sebesar Rp 27,28 triliun sebagai salah satu solusi.

Partai Gerindra, kata dia, meyakini bahwa permasalahan jatuhnya harga telur di pasaran yang merugikan peternak ayam layer ini bisa diatasi dari sumber APBN yang sudah disepakati DPR dan Menteri Keuangan Sri Mulyani pada 30 September.

"Akumulasi dari kerugian yang dialami para peternak ayam telur itu bisa mencapai triliunan rupiah. Itulah mengapa mereka meminta perhatian dari pemerintah," kata dia.

"Maka Partai Gerindra berharap pemerintah bisa memberikan bantuan kepada para peternak ayam telur ini melalui dana PEN atau UMKM yang baru saja disetujui DPR Tahun Anggaran 2022. Sehingga mereka bisa bertahan meski harga telur jatuh dan merugi," tutur dia.

Baca juga: Sekjen Gerindra Bertemu Ketua Umum PP Muhammadiyah, Ini yang Dibahas

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Yusril Akui Sebut Putusan 90 Problematik dan Cacat Hukum, tapi Pencalonan Gibran Tetap Sah

Yusril Akui Sebut Putusan 90 Problematik dan Cacat Hukum, tapi Pencalonan Gibran Tetap Sah

Nasional
Bukan Peserta Pilpres, Megawati Dinilai Berhak Kirim 'Amicus Curiae' ke MK

Bukan Peserta Pilpres, Megawati Dinilai Berhak Kirim "Amicus Curiae" ke MK

Nasional
Perwakilan Ulama Madura dan Jatim Kirim 'Amicus Curiae' ke MK

Perwakilan Ulama Madura dan Jatim Kirim "Amicus Curiae" ke MK

Nasional
PPP Tak Lolos ke DPR karena Salah Arah Saat Dukung Ganjar?

PPP Tak Lolos ke DPR karena Salah Arah Saat Dukung Ganjar?

Nasional
Kubu Prabowo Sebut 'Amicus Curiae' Megawati soal Kecurangan TSM Pilpres Sudah Terbantahkan

Kubu Prabowo Sebut "Amicus Curiae" Megawati soal Kecurangan TSM Pilpres Sudah Terbantahkan

Nasional
BMKG Minta Otoritas Penerbangan Waspada Dampak Erupsi Gunung Ruang

BMKG Minta Otoritas Penerbangan Waspada Dampak Erupsi Gunung Ruang

Nasional
Demokrat Tak Resisten jika Prabowo Ajak Parpol di Luar Koalisi Gabung Pemerintahan ke Depan

Demokrat Tak Resisten jika Prabowo Ajak Parpol di Luar Koalisi Gabung Pemerintahan ke Depan

Nasional
Kubu Prabowo-Gibran Yakin Gugatan Anies-Muhaimin dan Ganjar-Mahfud Ditolak MK

Kubu Prabowo-Gibran Yakin Gugatan Anies-Muhaimin dan Ganjar-Mahfud Ditolak MK

Nasional
Aktivis Barikade 98 Ajukan 'Amicus Curiae', Minta MK Putuskan Pemilu Ulang

Aktivis Barikade 98 Ajukan "Amicus Curiae", Minta MK Putuskan Pemilu Ulang

Nasional
Kepala Daerah Mutasi Pejabat Jelang Pilkada 2024 Bisa Dipenjara dan Denda

Kepala Daerah Mutasi Pejabat Jelang Pilkada 2024 Bisa Dipenjara dan Denda

Nasional
KPK Panggil Bupati Sidoarjo Gus Muhdlor sebagai Tersangka Hari Ini

KPK Panggil Bupati Sidoarjo Gus Muhdlor sebagai Tersangka Hari Ini

Nasional
Daftar 33 Pengajuan Amicus Curiae Sengketa Pilpres 2024 di MK

Daftar 33 Pengajuan Amicus Curiae Sengketa Pilpres 2024 di MK

Nasional
Apa Gunanya 'Perang Amicus Curiae' di MK?

Apa Gunanya "Perang Amicus Curiae" di MK?

Nasional
Dampak Erupsi Gunung Ruang: Bandara Ditutup, Jaringan Komunikasi Lumpuh

Dampak Erupsi Gunung Ruang: Bandara Ditutup, Jaringan Komunikasi Lumpuh

Nasional
Megawati Lebih Pilih Rekonsiliasi dengan Jokowi atau Prabowo? Ini Kata PDI-P

Megawati Lebih Pilih Rekonsiliasi dengan Jokowi atau Prabowo? Ini Kata PDI-P

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com