UPDATE: 211.514 Spesimen Diperiksa, Positivity Rate dengan PCR Capai 2,43 Persen

JAKARTA, KOMPAS.com - Pemerintah memeriksa sebanyak 211.514 spesimen Covid-19 dalam 24 jam terakhir. Spesimen itu diambil dari 146.708 orang.

Dari jumlah tersebut, 53.936 spesimen diperiksa menggunakan metode swab polymerase chain reaction (PCR). Sementara, 157.163 spesimen diperiksa menggunakan tes rapid antigen dan 415 spesimen tes cepat molekuler (TCM).

Dengan penambahan ini, total spesimen yang sudah diperiksa mencapai 40.059.078 pada Senin (4/10/2021), yang diambil dari 26.786.789 orang.

Adapun satu orang dapat diambil beberapa kali spesimennya untuk pemeriksaan ini.

Potivity Rate

Sementara itu, dari 146.708 orang yang diambil sampelnya, 26.662 orang diperiksa menggunakan metoder PCR dan 407 orang menggunakan TCM. Lalu, ada 119.679 orang yang diambil sampelnya menggunakan tes antigen.

Baca juga: UPDATE 4 Oktober: Sebaran 922 Kasus Baru Covid-19, DKI Jakarta Tertinggi

Hasilnya menunjukan sebanyak 922 orang diketahui positif virus corona hari ini. Jumlah itu diketahui setelah 583 orang yang diperiksa menggunakan tes PCR positif Covid-19.

Kemudian, ada 74 orang yang diperiksa menggunakan TCM dan 265 orang menggunakan tes antigen yang dinyatakan positif Covid-19.

Berdasarkan hasil tersebut maka positivity rate kasus positif Covid-19 harian adalah 0,63 persen.

Namun jika tanpa menggunakan hasil positif dari tes antigen, yaitu hanya menghitung dari metode swab PCR dan TCM, maka positivity rate menunjukan angka lebih tinggi yaitu 2,43 persen.

Dengan jumlah tersebut saat ini jumlah kasus Covid-19 di Tanah Air mencapai 4.220.206 orang.

Dari jumlah itu, 4.046.891 orang telah dinyatakan sembuh dan 142.261 orang meninggal dunia. Sementara itu, jumlah kasus aktif saat ini mencapai 31.054 orang.

Baca juga: UPDATE: Sudah 53.006.923 Orang Mendapat Vaksin Covid-19 Dosis Kedua

Selain itu, sejauh ini sudah ada 510 kabupaten/kota di 34 provinsi yang sudah terpapar Covid-19.