Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
KILAS

Kesadaran Prokes di Pangandaran Rendah, Satgas Covid-19 Bagikan 200.000 Masker Gratis

Kompas.com - 17/09/2021, 16:24 WIB
A P Sari

Penulis

KOMPAS.com – Gerakan Mobil Masker untuk Masyarakat (GMM) kembali bergerak. Kali ini GMM menyasar sepuluh kecamatan di Kabupaten Pangandaran, Jawa Barat (Jabar).

Gerakan yang digagas Satuan Tugas (Satgas) Covid-19 Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) tersebut mengerahkan 40 relawan dan 20 unit mobil masker yang masing-masing membawa 10.000 masker.

Jika dikalkulasikan, tim Satgas Covid-19 akan membagikan sebanyak 200.000 masker gratis kepada masyarakat di Kabupaten Pangandaran.

Tenaga Ahli Ketua Satgas Covid-19 Brigadir Jenderal (Brigjen) Polisi (Purn) Imam Pramukarno menjelaskan, alasan kunjungan tim Satgas Covid-19 ke Pangandaran ditengarai oleh rendahnya kesadaran dan kepatuhan masyarakat dalam menjalankan protokol kesehatan (prokes).

Baca juga: Masuk Zona Merah, Jalur Pantura Disambangi Gerakan Mobil Masker

Bahkan, jika dibandingkan dengan wilayah kabupaten atau kota madya lain di Provinsi Jabar per Februari 2021, Pangandaran masuk sebagai wilayah yang paling tidak taat prokes.

"Hasil ratas, wilayah Pangandaran masih rendah kepatuhannya terhadap prokes. Untuk itu, kami melakukan GMM untuk masyarakat khusus di wilayah BPBD Ciamis atau Pangandaran,” tutur Imam Imam, diikuti melalui keterangan pers resminya, Jumat (17/9/2021).

Sama seperti sebelumnya, GMM dilakukan selama tiga hari berturut-turut. Para relawan tidak hanya membagikan masker, tetapi juga memberikan edukasi kepada masyarakat agar menjalankan prokes dengan benar dan tawar.

Setiap orang yang ditemui nantinya akan mendapatkan empat masker kain yang bisa digunakan kembali setelah dicuci.

Baca juga: Gerakkan Masyarakat untuk Tangani Pandemi, BNPB Gelar Pelatihan 1.000 Relawan Covid-19 di DIY

Penting diketahui, sebelumnya GMM juga telah menyebarkan masker ke sejumlah wilayah di Daerah Khusus Ibu Kota (DKI) Jakarta. Penyebaran masker kemudian berlanjut ke Depok, Tangerang, Bekasi, Bogor, dan berlanjut ke Jabar.

“Agenda pembagian masker kemudian dilanjutkan ke Jalur Pantura. Sementara di luar Pulau Jawa, GMM sudah menjalankan program di Provinsi Aceh dan Bali,” terang Imam.

Lebih lanjut, ia berharap bahwa BPBD di seluruh Indonesia bisa meniru adanya GMM. Dengan demikian, seluruh masyarakat Indonesia bisa digapai.

“BNPB dan Satgas Covid-19 di seluruh Tanah Air selalu menekankan pentingnya memakai masker sebagai bagian dari 3M dengan jargon #PakaiMaskerHargaMati. Sebab kita tahu bahwa masker adalah senjata ampuh dalam menangkal Covid-19,” pesan Imam.

Baca juga: BNPB: Banjir Kalimantan Tengah, 13 Kecamatan Terdampak

Teknis keberangkatan

Sebagai informasi, para relawan berangkat menuju Pangandaran dengan titik start di Sekretariat Satgas Covid-19, Gedung Is Plaza, Jakarta Pusat, Jumat.

Imam mengatakan, perjalanan menuju Pangandaran dimulai pukul 07.00 Waktu Indonesia Barat (WIB).

Rombongan selanjutnya berangkat melewati Tol Padalarang-Cileunyi (Padaleunyi) dan memutar ke arah Nagreg, Malangbong, dan Ciamis. Mereka mampir terlebih dahulu di Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Pangandaran untuk melakukan apel.

“Tim kemudian akan bergerak menuju sasaran lokasi di sepuluh kecamatan. Sasaran atau objek pembagian, antara lain kampung nelayan, pedagang kaki lima kuliner, nelayan, tempat ibadah, sekolah, pangkalan ojek, pasar tradisional, hingga pasar ikan,” terang Imam.

Baca juga: BNPB: Terjadi 1.829 Bencana Alam hingga Awal September

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Naik Kereta Cepat, Ma'ruf Amin Kunjungan Kerja ke Bandung

Naik Kereta Cepat, Ma'ruf Amin Kunjungan Kerja ke Bandung

Nasional
Harga Bawang Merah Melonjak, Mendag Zulhas: Karena Tidak Ada yang Dagang

Harga Bawang Merah Melonjak, Mendag Zulhas: Karena Tidak Ada yang Dagang

Nasional
Dua Tersangka TPPO Berkedok Magang Sembunyi di Jerman, Polri Ajukan Pencabutan Paspor

Dua Tersangka TPPO Berkedok Magang Sembunyi di Jerman, Polri Ajukan Pencabutan Paspor

Nasional
Tak Dukung Anies Maju Pilkada DKI, PKS: Beliau Tokoh Nasional, Jangan Kembali Jadi Tokoh Daerah

Tak Dukung Anies Maju Pilkada DKI, PKS: Beliau Tokoh Nasional, Jangan Kembali Jadi Tokoh Daerah

Nasional
Zulhas Ungkap Arahan Prabowo soal Buka Pintu Koalisi

Zulhas Ungkap Arahan Prabowo soal Buka Pintu Koalisi

Nasional
Menpan-RB Minta Pemprov Kalbar Optimalkan Potensi Daerah untuk Wujudkan Birokrasi Berdampak

Menpan-RB Minta Pemprov Kalbar Optimalkan Potensi Daerah untuk Wujudkan Birokrasi Berdampak

Nasional
Prabowo Mau Kasih Kejutan Jatah Menteri PAN, Zulhas: Silakan Saja, yang Hebat-hebat Banyak

Prabowo Mau Kasih Kejutan Jatah Menteri PAN, Zulhas: Silakan Saja, yang Hebat-hebat Banyak

Nasional
Selain Bima Arya, PAN Dorong Desy Ratnasari untuk Maju Pilkada Jabar

Selain Bima Arya, PAN Dorong Desy Ratnasari untuk Maju Pilkada Jabar

Nasional
Perkecil Kekurangan Spesialis, Jokowi Bakal Sekolahkan Dokter RSUD Kondosapata Mamasa

Perkecil Kekurangan Spesialis, Jokowi Bakal Sekolahkan Dokter RSUD Kondosapata Mamasa

Nasional
Penetapan Prabowo-Gibran Besok, KPU Undang Anies-Muhaimin dan Ganjar-Mahfud

Penetapan Prabowo-Gibran Besok, KPU Undang Anies-Muhaimin dan Ganjar-Mahfud

Nasional
Amanat Majelis Syura Gulirkan Hak Angket di DPR, Presiden PKS Sebut Lihat Realitanya

Amanat Majelis Syura Gulirkan Hak Angket di DPR, Presiden PKS Sebut Lihat Realitanya

Nasional
Zulhas Sebut Tak Ada Tim Transisi, Prabowo Mulai Kerja sebagai Presiden Terpilih

Zulhas Sebut Tak Ada Tim Transisi, Prabowo Mulai Kerja sebagai Presiden Terpilih

Nasional
Menyoal Tindak Lanjut Pelanggaran Pemilu yang Formalistik ala Bawaslu

Menyoal Tindak Lanjut Pelanggaran Pemilu yang Formalistik ala Bawaslu

Nasional
PDI-P Sebut Jokowi dan Gibran Tak Lagi Kader, Zulhas: Sudah Ada Rumahnya, PAN ...

PDI-P Sebut Jokowi dan Gibran Tak Lagi Kader, Zulhas: Sudah Ada Rumahnya, PAN ...

Nasional
Saksi Sebut Pemenang Lelang Proyek Tol MBZ Sudah Diatur

Saksi Sebut Pemenang Lelang Proyek Tol MBZ Sudah Diatur

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com