Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Menpan RB: Kesenjangan Penguasaan Teknologi Informasi Masih Terjadi pada ASN

Kompas.com - 13/09/2021, 14:46 WIB
Sania Mashabi,
Krisiandi

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (Menpan-RB) Tjahjo Kumolo mengatakan masih ada masalah kesenjangan penguasaan teknologi informasi pada aparatur sipil negara (ASN).

Hal itu dikatakan Tjahjo dalam acara Johnny dalam acara Pembukaan Program Digital Leadership Academy 2021 yang disiarkan secara daring, Senin (13/9/2021).

"Berdasarkan data badan kepegawaian nasional Desember 2020 terdapat 4.168.000 ASN yaitu PNS dan PPPK yang tersebar dari Sabang sampai Marauke," kata Tjahjo.

Baca juga: Putusan MA: Pegawai KPK Tidak Dapat Diangkat Jadi ASN Bukan karena Berlakunya Perkom 1/2021

"Dengan jenjang pendidikan mulai SD sampai S3. Kesenjangan masalah teknologi informasi juga masih terjadi pada ASN," lanjut dia.

Namun, kata Tjahjo kini pandemi Covid-19 memaksa instansi pemerintah dan seluruh ASN menggunakan teknologi informasi dalam melaksanakan pekerjaan.

Salah satunya melakukan pekerjaan menggunakan aplikasi video conference untuk pelaksanaan rapat-rapat virtual, seminar hingga proses belajar mengajar.

"ASN semakin dituntut untuk dapat cepat beradaptasi dengan perubahan," ujarnya.

Selain itu, lanjut dia, pemerintah juga melakukan beberapa upaya percepatan adaptasi perubahan melalui transformasi digital.

Pertama melalui penguatan budaya kerja dan employer, percepatan peningkatan sumber daya manusia, peningkatan kinjera dan sistem penghargaan.

Baca juga: Menpan-RB Terbitkan SE Peningkatan Integritas ASN

Kemudian pengembangan talenta dan karir, penguatan reformasi, teknologi dan analitik serta penataan jabatan dan perencanaan pengadaan sumber daya manusia.

"Pada strategi penguatan reform teknologi dan analitik misalnya salah satu programnya adalah pengobatan digital mindset," ungkapnya.

"Kementerian Komunikasi dan Informatika berperan samgat penting dalam mewujudkan program ini," ucap dia.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Idrus Marham Sebut Jokowi-Gibran ke Golkar Tinggal Tunggu Peresmian

Idrus Marham Sebut Jokowi-Gibran ke Golkar Tinggal Tunggu Peresmian

Nasional
Logo dan Tema Hardiknas 2024

Logo dan Tema Hardiknas 2024

Nasional
Nasdem Gabung Pemerintahan Prabowo-Gibran, Nasib Koalisi Perubahan di Ujung Tanduk

Nasdem Gabung Pemerintahan Prabowo-Gibran, Nasib Koalisi Perubahan di Ujung Tanduk

Nasional
PKS Undang Prabowo ke Markasnya, Siap Beri Karpet Merah

PKS Undang Prabowo ke Markasnya, Siap Beri Karpet Merah

Nasional
Selain Nasdem, PKB Juga Gabung Pemerintahan Prabowo-Gibran

Selain Nasdem, PKB Juga Gabung Pemerintahan Prabowo-Gibran

Nasional
BRIN Bahas Pengembangan Satelit untuk Waspadai Permasalahan Keamanan Antariksa

BRIN Bahas Pengembangan Satelit untuk Waspadai Permasalahan Keamanan Antariksa

Nasional
Nasdem dukung Prabowo-Gibran, Golkar Tak Khawatir Jatah Menteri Berkurang

Nasdem dukung Prabowo-Gibran, Golkar Tak Khawatir Jatah Menteri Berkurang

Nasional
GASPOL! Hari Ini: Hasto Kristiyanto dan Hadirnya Negara Kekuasaan

GASPOL! Hari Ini: Hasto Kristiyanto dan Hadirnya Negara Kekuasaan

Nasional
Kumpulkan 777 Komandan Satuan, KSAD: Jangan Hanya 'Copy Paste', Harus Bisa Berinovasi

Kumpulkan 777 Komandan Satuan, KSAD: Jangan Hanya "Copy Paste", Harus Bisa Berinovasi

Nasional
Bertemu Pratikno, Ketua Komisi II DPR Sempat Bahas Penyempurnaan Sistem Politik

Bertemu Pratikno, Ketua Komisi II DPR Sempat Bahas Penyempurnaan Sistem Politik

Nasional
Waketum Nasdem Mengaku Dapat Respons Positif Prabowo soal Rencana Maju Pilkada Sulteng

Waketum Nasdem Mengaku Dapat Respons Positif Prabowo soal Rencana Maju Pilkada Sulteng

Nasional
Bertemu Komandan Jenderal Angkatan Darat AS, Panglima TNI Ingin Hindari Ketegangan Kawasan

Bertemu Komandan Jenderal Angkatan Darat AS, Panglima TNI Ingin Hindari Ketegangan Kawasan

Nasional
5.791 Personel Polri Dikerahkan Amankan World Water Forum Ke-10 di Bali

5.791 Personel Polri Dikerahkan Amankan World Water Forum Ke-10 di Bali

Nasional
Golkar Buka Suara soal Atalia Praratya Mundur dari Bursa Calon Walkot Bandung

Golkar Buka Suara soal Atalia Praratya Mundur dari Bursa Calon Walkot Bandung

Nasional
Komisi II DPR Ungkap Kemungkinan Kaji Pembentukan UU Lembaga Kepresidenan

Komisi II DPR Ungkap Kemungkinan Kaji Pembentukan UU Lembaga Kepresidenan

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com