UPDATE 16 Agustus: Capaian Vaksinasi Covid-19 Dosis Kedua 13,90 Persen dari Target

JAKARTA, KOMPAS.com - Kementerian Kesehatan melaporkan, jumlah masyarakat yang sudah divaksinasi dosis kedua mencapai 28.944.920 orang atau 13,90 persen dari target, pada Senin (16/8/2021) pukul 18.00 WIB.

Pemerintah menargetkan vaksinasi Covid-19 terhadap 208.265.720 orang. Sementara jumlah masyarakat yang sudah disuntik vaksin dosis pertama, yakni 54.674.912 orang atau 26,25 persen dari sasaran.

Baca juga: UPDATE: Sebaran 17.384 Kasus Baru Covid-19, Tertinggi di Jateng

Masyarakat yang divaksin yakni dari kalangan tenaga kesehatan, petugas publik dan lansia, masyarakat rentan, masyarakat umum dan anak usia 12-17 tahun.

Sasaran pada tahap pertama untuk tenaga kesehatan yakni sebanyak 1.468.764 orang.

Hingga saat ini, sebanyak 1.614.606 orang tenaga kesehatan sudah divaksinasi dosis pertama dan 1.492.997 orang telah disuntik dosis kedua.

Kemudian, sasaran pada tahap kedua untuk petugas publik sebanyak 17.327.167 orang. Sebanyak 26.958.719 orang petugas publik sudah divaksinasi dosis pertama dan 16.284.905 orang telah disuntik vaksin dosis kedua.

Sementara, sebanyak 2.266.270 guru dan tenaga pendidik yang divaksinasi dosis pertama dan 1.846.979 orang disuntik vaksin Covid-19 dosis kedua.

Baca juga: UPDATE: Tambah 17.384 Orang, Kasus Covid-19 Indonesia Capai 3.871.738

Adapun, sasaran vaksinasi untuk lansia sebanyak 21.553.118 orang. Saat ini, 5.038.179 lansia telah divaksinasi dosis pertama dan 3.492.764 orang disuntik vaksin dosis kedua.

Sasaran vaksinasi untuk masyarakat rentan dan umum sebanyak 141.211.181 orang, hingga saat ini, sebanyak 18.024.343 orang yang sudah divaksinasi dosis pertama dan 6.487.403 orang yang disuntik vaksin Covid-19 dosis kedua.

Terakhir, sasaran vaksinasi untuk anak usia 12-17 tahun sebanyak 26.705.490 orang. Saat ini, sebanyak 2.393.129 orang disuntik tahap pertama dan 851.185 orang yang mendapatkan dosis kedua.

Vaksinasi Covid-19 diberikan dua dosis dan penyuntikannya dilakukan sebanyak dua kali. Hal itu dilakukan untuk mencapai kekebalan kelompok atau herd immunity terhadap penyakit yang disebabkan virus SARS-CoV-2 itu.

Baca juga: UPDATE 16 Agustus: Sebaran 1.245 Kasus Kematian Covid-19, Jateng Masih Tertinggi