Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
KILAS

Bersama Gernas MUI, Dompet Dhuafa Targetkan 2.000 Vaksin Covid-19 untuk Warga Bogor Barat

Kompas.com - 12/08/2021, 12:01 WIB
Dwi NH,
A P Sari

Tim Redaksi

KOMPAS.com – Senior Officer Layanan Kesehatan dan Respon Darurat Kesehatan Dompet Dhuafa Roby Suryadi mengatakan, kegiatan vaksinasi Covid-19 gratis antara pihaknya bersama Gerakan Nasional (Gernas) Majelis Ulama Indonesia (MUI) menargetkan 2.000 warga di Sindangbarang, Bogor Barat, Kota Bogor.

“Dengan dukungan 40 tenaga kesehatan (nakes), Alhamdulillah pelaksanaan vaksinasi pada Sabtu kemarin tidak ada kendala. Hanya saja, terdapat pengunjung yang gagal vaksin karena tekanan darah tinggi,” ujarnya dalam keterangan tertulis yang diterima Kompas.com, Kamis (12/8/2021).

Pernyataan tersebut Roby sampaikan saat menggelar kegiatan vaksinasi gratis bagi masyarakat di Sindangbarang, Bogor Barat, Kota Bogor, Sabtu (7/8/2021).

Dalam kesempatan tersebut, ia beterima kasih kepada MUI yang telah berkontribusi sebagai fasilitator kegiatan vaksinasi Covid-19.

Baca juga: Marak Jasa Cetak Sertifikat Vaksinasi Covid-19, Amankah Data Kita?

"Terima kasih banyak atas kepercayaan MUI kepada kami atas penunjukan kontribusi kegiatan kerja sama yang sudah dilakukan di beberapa titik. Salah satunya saat ini di Mocca Cafe, Sindangbarang, Kota Bogor, sebagai lokasi vaksinasi massal,” imbuh Roby.

Adapun kegiatan vaksinasi massal Dompet Dhuafa sejalan dengan target pemerintah dalam mencapai 75 persen vaksinasi bagi seluruh masyarakat Indonesia.

Pada kesempatan yang sama, Ketua Gernas Penanggulangan Covid-19 dan Pemulihan Ekonomi MUI Lukmanul Hakim berharap, adanya vaksinasi massal dapat membantu pemerintah dalam mencapai target vaksinasi nasional.

Baca juga: Wika Realty Gelar Vaksinasi Massal di Karet Semanggi hingga 11 Agustus

"Kami berharap dengan kegiatan ini dapat menanggulangi pandemi Covid-19 dan memulihkan ekonomi masyarakat. Ayo masyarakat segera vaksin, vaksin aman, halal dan imun," ajaknya.

Ia mengaku, pihaknya berkomitmen untuk mengambil langkah lebih jauh dan lebih besar dari apa yang sudah dilakukan MUI sebelumnya.

“Salah satu komitmen kami adalah meluncurkan Gernas Penanggulangan Covid-19 dan Pemulihan Ekonomi MUI," imbuh Lukmanul.

Baca juga: Pulihkan Ekonomi Nasional, Pemprov Jabar Adakan Gernas BBI 2021 untuk UMKM

Antusiasme masyarakat tinggi

Sementara itu, salah satu vaksinator Dompet Dhuafa bernama Rara menyampaikan pandangannya mengenai keberlangsungan acara. Menurut dia, masyarakat sangat antusias dengan agenda vaksinasi tersebut.

"Alhamdulillah antusias masyarakat cukup tinggi. Dengan didominasi para lanjut usia (lansia), ada pula para remaja yang mengikuti vaksin di sini. Bagi masyarakat yang belum vaksin, ayo vaksin segera," ucapnya.

Pelaksanaan vaksinasi massal di Bogor Barat sendiri juga mendapat respon positif dari sejumlah masyarakat.

Sebab, melalui kemudahan akses dari Dompet Dhuafa, masyarakat lebih antusias mengikuti vaksinasi untuk pertama kali dan sebagian melakukan vaksinasi kedua.

Baca juga: Ajak Masyarakat Peduli Nakes, Dompet Dhuafa Serukan Gerakan “Surat untuk Nakes”

"Saya sangat senang dengan adanya layanan ini. Selain dekat dengan kami di wilayah Bogor, layanan yang disediakan cukup mudah," ujar salah satu driver ojek online (ojol) Rusli.

Sebelumnya, lanjut dia, pelaksanaan vaksinasi bagi pengendara ojek daring dilaksanakan di Jakarta. Namun, ia tidak berkenan hadir karena akses tempat yang terlalu jauh dari Bogor.

“Bisa memakan waktu dan ongkos untuk ke lokasi vaksin di Jakarta. Oleh karena itu, saya tidak menyia-nyiakan kesempatan ini. Saya harap, dengan melakukan vaksin dapat menambah kepercayaan pelanggan,” harap Rusli.

 
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Tanggal 31 Maret Memperingati Hari Apa?

Tanggal 31 Maret Memperingati Hari Apa?

Nasional
Bawaslu Akui Tak Proses Laporan Pelanggaran Jokowi Bagikan Bansos dan Umpatan Prabowo

Bawaslu Akui Tak Proses Laporan Pelanggaran Jokowi Bagikan Bansos dan Umpatan Prabowo

Nasional
Soal Usulan 4 Menteri Dihadirkan di Sidang MK, Kubu Prabowo-Gibran: Kami 'Fine-fine' saja, tapi...

Soal Usulan 4 Menteri Dihadirkan di Sidang MK, Kubu Prabowo-Gibran: Kami "Fine-fine" saja, tapi...

Nasional
e-Katalog Disempurnakan LKPP, Menpan-RB Sebut Belanja Produk Dalam Negeri Jadi Indikator RB

e-Katalog Disempurnakan LKPP, Menpan-RB Sebut Belanja Produk Dalam Negeri Jadi Indikator RB

Nasional
Menteri PDI-P dan Nasdem Tak Hadiri Buka Puasa Bersama Jokowi, Menkominfo: Lagi Ada Tugas di Daerah

Menteri PDI-P dan Nasdem Tak Hadiri Buka Puasa Bersama Jokowi, Menkominfo: Lagi Ada Tugas di Daerah

Nasional
MK Buka Kans 4 Menteri Jokowi Dihadirkan dalam Sidang Sengketa Pilpres

MK Buka Kans 4 Menteri Jokowi Dihadirkan dalam Sidang Sengketa Pilpres

Nasional
Kubu Ganjar-Mahfud Minta MK Hadirkan Sri Mulyani dan Risma di Sidang Sengketa Pilpres

Kubu Ganjar-Mahfud Minta MK Hadirkan Sri Mulyani dan Risma di Sidang Sengketa Pilpres

Nasional
4 Jenderal Bagikan Takjil di Jalan, Polri: Wujud Mendekatkan Diri ke Masyarakat

4 Jenderal Bagikan Takjil di Jalan, Polri: Wujud Mendekatkan Diri ke Masyarakat

Nasional
Berkelakar, Gus Miftah: Saya Curiga Bahlil Jadi Menteri Bukan karena Prestasi, tetapi Lucu

Berkelakar, Gus Miftah: Saya Curiga Bahlil Jadi Menteri Bukan karena Prestasi, tetapi Lucu

Nasional
Dua Menteri PDI-P Tak Hadiri Bukber Bareng Jokowi, Azwar Anas Sebut Tak Terkait Politik

Dua Menteri PDI-P Tak Hadiri Bukber Bareng Jokowi, Azwar Anas Sebut Tak Terkait Politik

Nasional
Tak Cuma Demokrat, Airlangga Ungkap Banyak Kader Golkar Siap Tempati Posisi Menteri

Tak Cuma Demokrat, Airlangga Ungkap Banyak Kader Golkar Siap Tempati Posisi Menteri

Nasional
Menko Polhukam Pastikan Pengamanan Rangkaian Perayaan Paskah di Indonesia

Menko Polhukam Pastikan Pengamanan Rangkaian Perayaan Paskah di Indonesia

Nasional
Enam Menteri Jokowi, Ketua DPR, Ketua MPR, dan Kapolri Belum Lapor LHKPN

Enam Menteri Jokowi, Ketua DPR, Ketua MPR, dan Kapolri Belum Lapor LHKPN

Nasional
Soal Pengembalian Uang Rp 40 Juta ke KPK, Nasdem: Nanti Kami Cek

Soal Pengembalian Uang Rp 40 Juta ke KPK, Nasdem: Nanti Kami Cek

Nasional
Kubu Anies-Muhaimin Minta 4 Menteri Dihadirkan Dalam Sidang Sengketa Pilpres di MK

Kubu Anies-Muhaimin Minta 4 Menteri Dihadirkan Dalam Sidang Sengketa Pilpres di MK

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com