Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Menilik Tingginya Kasus dan Kematian akibat Covid-19 di Jawa-Bali Selama PPKM Level 4

Kompas.com - 03/08/2021, 14:29 WIB
Wahyuni Sahara

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Kasus Covid-19 di Jawa Bali belum menunjukkan penurunan yang signifikan selama penerapan PPKM Level pada 21 Juli hingga 2 Agustus jika dibandingkan dengan periode sebelumnya yaitu pada 8 hingga 20 Juli 2021 saat PPKM Darurat diberlakukan.

Berdasarkan data Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 yang dirangkum Kompas.com, total ada sebanyak 432.666 tambahan kasus baru positif Covid-19 di Jawa Bali pada 8 hingga 20 Juli 2021. Sedangkan kasus kematian tercatat sebanyak 10.217 orang.

Pada 21 Juli hingga 2 Agustus 2021, total kasus harian Covid-19 di Jawa Bali sebanyak 402.428. Jumlah kasus ini sedikit menurun dibandingkan dari periode sebelumnya.

Baca juga: Jokowi Klaim PPKM Level 4 Turunkan Kasus Covid-19, Seperti Apa Faktanya?

Namun, kasus kematian akibat Covid-19 meningkat menjadi 15.481 dari data sebelumnya.

Dari catatan tersebut, itu artinya kasus Covid-19 di Jawa-Bali belum terkendali dengan baik. 

Berikut data penambahan kasus positif harian dan pasien Covid-19 yang meninggal di Jawa-Bali mulai 21 Juli hingga 2 Agustus 2021:

21 Juli 2021

  • DKI Jakarta: Bertambah 5.904 kasus baru positif Covid-19 dan 95 orang meninggal.
  • Banten: Bertambah 1.903 kasus baru positif Covid-19 dan 29 orang meninggal.
  • Jawa Barat: Bertambah 5.950 kasus baru positif Covid-19 dan 119 orang meninggal.
  • Jawa Tengah: Bertambah 4.253 kasus baru positif Covid-19 dan 386 orang meninggal.
  • D.I Yogyakarta: Bertambah 1.648 kasus baru positif Covid-19 dan 87 orang meninggal.
  • Bali: Bertambah 1.111 kasus baru positif Covid-19 dan 23 orang meninggal.
  • Jawa Timur: Bertambah 3.859 kasus baru positif Covid-19 dan 402 orang meninggal.

22 Juli 2021

  • DKI Jakarta: Bertambah 7.058 kasus baru positif Covid-19 dan 194 orang meninggal.
  • Banten: Bertambah 3.333 kasus baru positif Covid-19 dan 20 orang meninggal.
  • Jawa Barat: Bertambah 10.499 kasus baru positif Covid-19 dan 141 orang meninggal.
  • Jawa Tengah: Bertambah 5.371 kasus baru positif Covid-19 dan 402 orang meninggal.
  • D.I Yogyakarta: Bertambah 1.978 kasus baru positif Covid-19 dan 88 orang meninggal.
  • Bali: Bertambah 1.250 kasus baru positif Covid-19 dan 33 orang meninggal.
  • Jawa Timur: Bertambah 6.625 kasus baru positif Covid-19 dan 270 orang meninggal.

Baca juga: PPKM Diperpanjang, Berikut Daftar Kabupaten/Kota Level 2 dan 3 di Pulau Jawa

Halaman Berikutnya
Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pakar: Jadi Subyek yang Dituduh, Mestinya Presiden Dihadirkan pada Sidang Sengketa Pilpres

Pakar: Jadi Subyek yang Dituduh, Mestinya Presiden Dihadirkan pada Sidang Sengketa Pilpres

Nasional
Dukung Prabowo dan Megawati Bertemu, Airlangga Singgung Periode Kritis RI 10 Tahun ke Depan

Dukung Prabowo dan Megawati Bertemu, Airlangga Singgung Periode Kritis RI 10 Tahun ke Depan

Nasional
Prabowo: Saya dan Gibran Manusia Biasa, Kami Butuh Bantuan dan Nasihat

Prabowo: Saya dan Gibran Manusia Biasa, Kami Butuh Bantuan dan Nasihat

Nasional
Diminta Kubu Anies Jadi Saksi Sengketa Pilpres 2024, Airlangga Tunggu Undangan MK

Diminta Kubu Anies Jadi Saksi Sengketa Pilpres 2024, Airlangga Tunggu Undangan MK

Nasional
Pakar Sebut Kesaksian 4 Menteri di Sidang Sengketa Pilpres Penting, Bisa Ungkap Politisasi Bansos

Pakar Sebut Kesaksian 4 Menteri di Sidang Sengketa Pilpres Penting, Bisa Ungkap Politisasi Bansos

Nasional
Prabowo Bilang Demokrasi Tidak Mudah, tetapi Paling Dikehendaki Rakyat

Prabowo Bilang Demokrasi Tidak Mudah, tetapi Paling Dikehendaki Rakyat

Nasional
Menko Polhukam Sebut Pengamanan Rangkaian Paskah Dilakukan Terbuka dan Tertutup

Menko Polhukam Sebut Pengamanan Rangkaian Paskah Dilakukan Terbuka dan Tertutup

Nasional
Prabowo-Gibran Buka Puasa Bareng Golkar, Semeja dengan Airlangga, Agung Laksono, dan Akbar Tandjung

Prabowo-Gibran Buka Puasa Bareng Golkar, Semeja dengan Airlangga, Agung Laksono, dan Akbar Tandjung

Nasional
Fahira Idris: Pendekatan Holistik dan Berkelanjutan Diperlukan dalam Pengelolaan Kawasan Aglomerasi Jabodetabekjur

Fahira Idris: Pendekatan Holistik dan Berkelanjutan Diperlukan dalam Pengelolaan Kawasan Aglomerasi Jabodetabekjur

Nasional
KPK: Baru 29 Persen Anggota Legislatif yang Sudah Serahkan LHKPN

KPK: Baru 29 Persen Anggota Legislatif yang Sudah Serahkan LHKPN

Nasional
Dewas Sudah Teruskan Aduan Jaksa KPK Diduga Peras Saksi Rp 3 Miliar ke Deputi Pimpinan

Dewas Sudah Teruskan Aduan Jaksa KPK Diduga Peras Saksi Rp 3 Miliar ke Deputi Pimpinan

Nasional
Rekening Jaksa KPK yang Diduga Peras Saksi Rp 3 Miliar Diperiksa

Rekening Jaksa KPK yang Diduga Peras Saksi Rp 3 Miliar Diperiksa

Nasional
Kasus Kredit Ekspor LPEI, KPK Buka Peluang Tetapkan Tersangka Korporasi

Kasus Kredit Ekspor LPEI, KPK Buka Peluang Tetapkan Tersangka Korporasi

Nasional
Pakar Hukum Dorong Percepatan 'Recovery Asset' dalam Kasus Korupsi Timah yang Libatkan Harvey Moeis

Pakar Hukum Dorong Percepatan "Recovery Asset" dalam Kasus Korupsi Timah yang Libatkan Harvey Moeis

Nasional
Sidak ke Kalteng, Satgas Pangan Polri Minta Pasar Murah Diintensifkan Jelang Lebaran

Sidak ke Kalteng, Satgas Pangan Polri Minta Pasar Murah Diintensifkan Jelang Lebaran

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com