Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

BOR Rumah Sakit Covid-19 di Tangsel Lebih dari 90 Persen, Mendagri Minta Tempat Tidur Ditambah

Kompas.com - 28/07/2021, 14:14 WIB
Sania Mashabi,
Icha Rastika

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Tito Karnavian menyoroti kapasitas tempat tidur di rumah sakit rujukan Covid-19 di Kota Tangerang Selatan (Tangsel) yang masih berada di atas 90 persen.

Hal itu ia katakan setelah rapat koordinasi bersama pemerintah Kota Tangsel, Selasa (27/7/2021).

"BOR, bed occupancy ratio-nya masih di atas 90 persen, ini perlu diwaspadai, artinya masyarakat kesulitan untuk mendapatkan perawatan. Oleh karena itu, perlu penambahan untuk bed," kata Tito dikutip dari keterangan tertulis, Rabu (28/7/2021).

Baca juga: Sempat Capai 93 Persen, BOR Khusus Covid-19 di RS Kota Tangerang Kini 73 Persen

Menurut Tito, penambahan bed tersebut bisa dilakukan melalui rumah sakit pemerintah ataupun rumah sakit swasta yang dikonversi menjadi tempat perawatan Covid-19.

Selain itu, ia meminta pemerintah daerah setempat memperbanyak tempat isolasi mandiri terpusat.

"Perbanyak tempat isolasi mandiri terpusat, di tingkat kabupaten, kecamatan, kelurahan, paling tidak sampai situ, syukur kalau bisa sampai ke tingkat kampung," ujar dia.

Tito mengatakan, dengan memperbanyak tempat isolasi mandiri terpusat, diharapkan masyakarat yang terinfeksi Covid-19 dan tak bergejala berat bisa ditangani dan tidak perlu langsung ke rumah sakit penanganan Covid-19.

Sementara itu, Wali Kota Tangsel Benyamin Davnie berkomitmen untuk melakukan penanganan pandemi dari hulu ke hilir.

Baca juga: Soroti BOR Covid-19 di Tangsel Tak Kunjung Turun, Mendagri: Masyarakat Sulit Dapat Tempat Perawatan

Pihaknya juga sedang mengefektifkan tambahan tempat tidur di Rumah Sakit Serpong Utara dengan kapasitas maksimal 150.

Adapun 100 di antaranya dapat dimaksimalkan secara khusus untuk penanganan Covid-19.

"Di hilir kami harus terus berupaya mempersiapkan ketersediaan tempat tidur, terutama tempat tidur ICU yang memang banyak dibutuhkan masyarakat, dari 22 rumah sakit umum dan rumah sakit swasta yang ada di Kota Tangsel, 71 tempat tidur ICU nya relatif hampir penuh," ucap dia.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Alasan Prabowo Larang Pendukungnya Aksi Damai di Depan MK

Alasan Prabowo Larang Pendukungnya Aksi Damai di Depan MK

Nasional
TKN Prabowo Sosialisasikan Pembatalan Aksi di MK, Klaim 75.000 Pendukung Sudah Konfirmasi Hadir

TKN Prabowo Sosialisasikan Pembatalan Aksi di MK, Klaim 75.000 Pendukung Sudah Konfirmasi Hadir

Nasional
Tak Berniat Percepat, MK Putus Sengketa Pilpres 22 April

Tak Berniat Percepat, MK Putus Sengketa Pilpres 22 April

Nasional
Prabowo Klaim Perolehan Suaranya yang Capai 58,6 Persen Buah dari Proses Demokrasi

Prabowo Klaim Perolehan Suaranya yang Capai 58,6 Persen Buah dari Proses Demokrasi

Nasional
Hakim MK Hanya Dalami 14 dari 33 'Amicus Curiae'

Hakim MK Hanya Dalami 14 dari 33 "Amicus Curiae"

Nasional
Dituduh Pakai Bansos dan Aparat untuk Menangkan Pemilu, Prabowo: Sangat Kejam!

Dituduh Pakai Bansos dan Aparat untuk Menangkan Pemilu, Prabowo: Sangat Kejam!

Nasional
Sebut Pemilih 02 Terganggu dengan Tuduhan Curang, Prabowo: Jangan Terprovokasi

Sebut Pemilih 02 Terganggu dengan Tuduhan Curang, Prabowo: Jangan Terprovokasi

Nasional
[POPULER NASIONAL] Anggaran Kementan untuk Bayar Dokter Kecantikan Anak SYL | 'Amicus Curiae' Pendukung Prabowo

[POPULER NASIONAL] Anggaran Kementan untuk Bayar Dokter Kecantikan Anak SYL | "Amicus Curiae" Pendukung Prabowo

Nasional
Tanggal 21 April 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 21 April 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Prabowo Minta Pendukung Batalkan Aksi di MK

Prabowo Minta Pendukung Batalkan Aksi di MK

Nasional
Gagal ke DPR, PPP Curigai Sirekap KPU yang Tiba-tiba Mati Saat Suara Capai 4 Persen

Gagal ke DPR, PPP Curigai Sirekap KPU yang Tiba-tiba Mati Saat Suara Capai 4 Persen

Nasional
Respons PDI-P soal Gibran Berharap Jokowi dan Megawati Bisa Bertemu

Respons PDI-P soal Gibran Berharap Jokowi dan Megawati Bisa Bertemu

Nasional
GASPOL! Hari Ini: Keyakinan Yusril, Tinta Merah Megawati Tak Pengaruhi MK

GASPOL! Hari Ini: Keyakinan Yusril, Tinta Merah Megawati Tak Pengaruhi MK

Nasional
Tak Banyak Terima Permintaan Wawancara Khusus, AHY: 100 Hari Pertama Fokus Kerja

Tak Banyak Terima Permintaan Wawancara Khusus, AHY: 100 Hari Pertama Fokus Kerja

Nasional
Jadi Saksi Kasus Gereja Kingmi Mile 32, Prngusaha Sirajudin Machmud Dicecar soal Transfer Uang

Jadi Saksi Kasus Gereja Kingmi Mile 32, Prngusaha Sirajudin Machmud Dicecar soal Transfer Uang

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com