Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Said Aqil: Tidak Boleh Ada Ketegangan antara NU dan PKB

Kompas.com - 23/07/2021, 19:19 WIB
Nicholas Ryan Aditya,
Kristian Erdianto

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Ketua Umum Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) Said Aqil Siradj berharap organisasinya dan Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) semakin harmonis serta solid.

Menurut Said, jika hal itu terwujud, bukan tidak mungkin akan memiliki efek positif terhadap PKB pada Pemilu 2024.

"Saling bergandengan tangan, solidaritas harus kita perkuat. Insya Allah tahun 2024 akan lebih sukses daripada Pemilu yang kemarin. Insya Allah minimal ranking ketigalah," ujar Said dalam acara Doa dan Syukur 23 Tahun PKB Aksi Melayani Indonesia, yang ditayangkan secara virtual, Jumat (23/7/2021).

"Kita sudah puas itu. Tapi syaratnya antara NU dan PKB harus dibangun harmonis," ucapnya.

Baca juga: Muhaimin: Kalau Pemerintah Gagal, Kita Bisa Jadi Partai Gagal

 

Said mengatakan, hubungan yang harmonis dan solid itu harus terwujud mulai dari tingkat ranting, cabang, provinsi hingga pusat.

Ia juga meminta agar pengurus NU dan PKB di daerah menghindari ketegangan-ketegangan yang mungkin masih terjadi. Sebab, menurut Said, ketegangan akan berdampak bagi NU dan PKB dalam Pemilu 2024.

"Kalau di beberapa daerah masih terjadi misalkan ada pengurus NU bersitegang dengan pengurus PKB atau sebaliknya. Ayo kita perbaiki bersama. Kita menghadapi tahun 2024 yang akan menentukan nasib kita juga. Kita harus makin solid, tak boleh suudzon, apalagi sampai fitnah," ucap Said.

Said mendorong sikapsaling pengertian, saling pendekatan dan bergandengan tangan untuk menyongsong Pemilu 2024.

"Tidak boleh ada tegang-tegangan antara NU dan PKB. Enggak boleh, enggak boleh. Setop semuanya. Harus kita memperkuat saling pengertian, saling pendekatan," tutur Said.

Baca juga: Tawarkan Perdamaian Global Model NU, Katib Aam PBNU Yahya Staquf Dipuji Dunia

Said menekankan, NU dan PKB merupakan satu kesatuan yang tidak dapat dipisahkan.

"Selama PKB tidak bisa dipisahkan dari NU, maka PKB Insya Allah akan kuat, semakin jaya dan bermanfaat," tutur dia.

"Siapa pun pengurusnya antara NU dan PKB, boleh ganti pengurus, asalkan NU dan PKB tidak pernah berpisah, akan tetap bersatu," tegas Said.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Tanggal 28 April 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 28 April 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
'Checks and Balances' terhadap Pemerintahan Dinilai Lemah jika PDI-P Gabung Koalisi Prabowo

"Checks and Balances" terhadap Pemerintahan Dinilai Lemah jika PDI-P Gabung Koalisi Prabowo

Nasional
Nasdem Gabung Pemerintahan Prabowo-Gibran, Berikut Daftar Koalisi Terbaru Indonesia Maju

Nasdem Gabung Pemerintahan Prabowo-Gibran, Berikut Daftar Koalisi Terbaru Indonesia Maju

Nasional
PKS Temui PKB Bahas Potensi Kerja Sama untuk Pilkada 2024, Jateng dan Jatim Disebut

PKS Temui PKB Bahas Potensi Kerja Sama untuk Pilkada 2024, Jateng dan Jatim Disebut

Nasional
Dilaporkan ke Dewas, Wakil Ketua KPK Bantah Tekan Pihak Kementan untuk Mutasi Pegawai

Dilaporkan ke Dewas, Wakil Ketua KPK Bantah Tekan Pihak Kementan untuk Mutasi Pegawai

Nasional
Lantik Sekjen Wantannas, Menko Polhukam Hadi Ingatkan Situasi Keamanan Dunia yang Tidak Pasti

Lantik Sekjen Wantannas, Menko Polhukam Hadi Ingatkan Situasi Keamanan Dunia yang Tidak Pasti

Nasional
Dudung Abdurahman Datangi Rumah Prabowo Malam-malam, Mengaku Hanya Makan Bareng

Dudung Abdurahman Datangi Rumah Prabowo Malam-malam, Mengaku Hanya Makan Bareng

Nasional
Idrus Marham Sebut Jokowi-Gibran ke Golkar Tinggal Tunggu Peresmian

Idrus Marham Sebut Jokowi-Gibran ke Golkar Tinggal Tunggu Peresmian

Nasional
Logo dan Tema Hardiknas 2024

Logo dan Tema Hardiknas 2024

Nasional
Nasdem Gabung Pemerintahan Prabowo-Gibran, Nasib Koalisi Perubahan di Ujung Tanduk

Nasdem Gabung Pemerintahan Prabowo-Gibran, Nasib Koalisi Perubahan di Ujung Tanduk

Nasional
PKS Undang Prabowo ke Markasnya, Siap Beri Karpet Merah

PKS Undang Prabowo ke Markasnya, Siap Beri Karpet Merah

Nasional
Selain Nasdem, PKB Juga Gabung Pemerintahan Prabowo-Gibran

Selain Nasdem, PKB Juga Gabung Pemerintahan Prabowo-Gibran

Nasional
BRIN Bahas Pengembangan Satelit untuk Waspadai Permasalahan Keamanan Antariksa

BRIN Bahas Pengembangan Satelit untuk Waspadai Permasalahan Keamanan Antariksa

Nasional
Nasdem dukung Prabowo-Gibran, Golkar Tak Khawatir Jatah Menteri Berkurang

Nasdem dukung Prabowo-Gibran, Golkar Tak Khawatir Jatah Menteri Berkurang

Nasional
GASPOL! Hari Ini: Hasto Kristiyanto dan Hadirnya Negara Kekuasaan

GASPOL! Hari Ini: Hasto Kristiyanto dan Hadirnya Negara Kekuasaan

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com