JAKARTA, KOMPAS.com - Tiga terduga teroris dari kelompok Jamaah Islamiyah (JI) yang ditangkap di Jakarta dan Bangka Belitung disebut Polri memiliki peran masing-masing dalam aktivitas mereka.
AS, terduga teroris yang ada di Bangka Belitung, mengirimkan senjata api dan amunisi kepada DS di Jakarta Timur.
"Peran DS ini yang menerima paket senjata," kata Kepala Bagian Divisi Humas Polri Kombes Pol Ahmad Ramadhan, dikutip dari Antara, Selasa (6/7/2021).
Baca juga: Polri: 3 Terduga Teroris di Jakarta-Babel Kelompok JI
Sementara itu, seorang terduga lainnya yaitu SY di Jakarta Barat merupakan penggalang dana.
Ia memiliki rekening bank tempat penampungan dana yang digunakan untuk pembelian senjata.
Uang dari SY itu yang digunakan AS untuk membeli dan mengirim paket berisi senjata kepada DS. Ramadhan mengungkapkan, SY telah melakukan beberapa kali pengiriman dana kepada AS.
"Dana pertama dikirim Rp 3 juta, kedua Rp 7 juta, ketiga Rp 3 juta. Ada kolom keterangan dalam pengiriman tertulis revolver, senapan panjang," ujarnya.
Baca juga: Jebol Jendela, Terduga Teroris Kabur dari Tahanan Mapolda Bangka Belitung
Sebelumnya, DS, SY, dan AS ditangkap di lokasi berbeda-beda pada 30 Juni 2021.
DS ditangkap di Jakarta Timur, sementara SY ditangkap di Jakarta Barat. Kemudian, AS ditangkap di Bangka Belitung.
AS sempat kabur dari ruang pemeriksaan di Polda Babel, tapi kini sudah tertangkap kembali.
Baca juga: Densus 88 Tangkap Terduga Teroris di Pondok Kelapa Jaktim, Senjata Api Rakitan Diamankan
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.