JAKARTA, KOMPAS.com - Ketua DPP PDI-P Ahmad Basarah menyampaikan turut berdukacita atas meninggalnya Rachmawati Soekarnoputri pada Sabtu (3/7/2021) di Rumah Sakit Pusat Angkatan Darat (RSPAD) Gatot Soebroto, Jakarta Pusat.
Basarah berdoa agar Rachmawati diterima segala amal ibadahnya dan mendapat tempat terbaik di sisi Tuhan.
"Inalillahi wa innalilahi roji'un. Kami sekeluarga turut berduka cita yang mendalam atas wafatnya Ibu Rachmawati Soekarnoputri. Semoga Allah SWT mengampuni segala dosa dan kekhilafannya serta menerima segala amal ibadahnya serta arwah almarhumah mendapat tempat terbaik di sisi-Nya. Amin," kata Basarah kepada Kompas.com, Sabtu.
Baca juga: Rachmawati Soekarnoputri Meninggal karena Covid-19
Basarah mengatakan, hingga kini dirinya belum mengetahui informasi lebih lanjut mengenai meninggalnya Rachmawati Soekarnoputri.
Ia mengaku, hingga kini masih mencari informasi ke keluarga almarhumah adik dari Ketua Umum PDI-P Megawati Soekarnoputri tersebut.
"Saya sedang cari info ke keluarga almarhumah," ucapnya.
Kabar meninggalnya politisi Partai Gerindra itu dibenarkan oleh Ketua Harian DPP Partai Gerindra Sufmi Dasco Ahmad.
Dasco mengungkapkan, Rachmawati meninggal dunia di RSPAD Gatot Soebroto sekitar pukul 06.15 WIB.
"Iya, betul meninggal dunia," kata Dasco saat dikonfirmasi Kompas.com.
Baca juga: Masa Kecil Rachmawati Soekarnoputri, Belajar Menari hingga Bercita-cita Jadi Dokter
Lebih lanjut, Wakil Ketua DPR itu mengungkapkan bahwa Rachmawati meninggal dunia akibat terpapar Covid-19.
"Karena Covid-19," lanjut dia.
Diketahui, Rachmawati meninggal dunia dalam usia 70 tahun. Adapun jabatan terakhir putri Presiden pertama RI Soekarno itu di Partai Gerindra adalah Wakil Ketua Dewan Pembina Partai Gerindra.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.