Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Temuan Varian Delta Terus Meluas, Ketua MPR: Pemerintah Perlu Canangkan Penggunaan Masker Double

Kompas.com - 24/06/2021, 16:56 WIB
Nicholas Ryan Aditya,
Dani Prabowo

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Ketua MPR Bambang Soesatyo meminta pemerintah, baik pusat maupun daerah, dan Satuan Tugas (Satgas) Penanganan Covid-19 untuk terus mengingatkan masyarakat agar disiplin terhadap penerapan protokol kesehatan.

Salah satunya yakni dengan menggunakan masker ganda saat beraktivitas.

"Mencanangkan penggunaan masker double sebagai salah satu upaya perlindungan diri dalam mencegah tertular Covid-19," kata Bambang dalam keterangannya, Kamis (24/6/2021).

Hal tersebut disampaikannya untuk merespons perkembangan penularan virus Covid-19 varian Delta atau B.1617.2 yang meluas di wilayah Indonesia.

Menurut dia, pencanangan penggunaan masker double perlu dilakukan pemerintah sebagai salah satu protokol kesehatan.

Di sisi lain, ia juga mendorong pemerintah untuk terus melakukan sosialisasi dan edukasi protokol kesehatan kepada masyarakat.

"Meminta pemerintah bersama Satgas Penanganan Covid-19 untuk terus memberikan sosialisasi dan edukasi terkait protokol kesehatan 5M kepada masyarakat," ujarnya.

Baca juga: Kasus Covid-19 Anak Meningkat, Menteri PPPA Minta Prokes Keluarga Digalakkan

Selain itu, pria yang akrab disapa Bamsoet ini juga menyoroti program vaksinasi Covid-19 yang tengah digencarkan pemerintah.

Menurutnya, saat ini pemerintah perlu mempercepat dan memperluas cakupan vaksinasi itu ke seluruh masyarakat.

"Guna menciptakan kekebalan kelompok (herd immunity), juga mengurangi gejala klinis yang timbul apabila terpapar Covid-19," nilai dia.

Kemudian, Bambang meminta seluruh pemangku kepentingan dan seluruh lapisan masyarakat untuk turut berkontribusi menekan sekaligus memutus mata rantai penularan virus corona.

Caranya dengan meningkatkan kedisiplinan dalam menerapkan protokol kesehatan 5M yaitu mengenakan masker, menjaga jarak, menghindari kerumunan, mencuci tangan, dan mengurangi mobilitas.

"Serta turut berpartisipasi dalam program vaksinasi dan tidak ragu untuk divaksinasi. Mengingat, vaksin Covid-19 dinilai bisa mengurangi gejala infeksi dan efektif mencegah kematian akibat Covid-19," kata dia.

Kendati demikian, meski sudah divaksinasi, masyarakat tetap diminta menaati protokol kesehatan sebagai cara melindungi diri dari penularan virus.

Baca juga: Data Dinkes Kota Tangerang, 70 Persen Pasien Covid-19 yang Meninggal di Atas Umur 51 Tahun

Dalam hal ini, Bambang meminta bantuan pemerintah untuk terus mengajak dan mengingatkan masyarakat.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Dompet Dhuafa: Kedermawanan Masyarakat Meningkat, Didominasi Gen Z

Dompet Dhuafa: Kedermawanan Masyarakat Meningkat, Didominasi Gen Z

Nasional
MK Diprediksi Bikin Kejutan, Perintahkan Pemungutan Suara Ulang di Sejumlah Daerah

MK Diprediksi Bikin Kejutan, Perintahkan Pemungutan Suara Ulang di Sejumlah Daerah

Nasional
Menakar Nasib Ketua KPU Usai Diadukan Lagi ke DKPP Terkait Dugaan Asusila

Menakar Nasib Ketua KPU Usai Diadukan Lagi ke DKPP Terkait Dugaan Asusila

Nasional
Tak Lagi Solid, Koalisi Perubahan Kini dalam Bayang-bayang Perpecahan

Tak Lagi Solid, Koalisi Perubahan Kini dalam Bayang-bayang Perpecahan

Nasional
TPN Ganjar-Mahfud Sebut 'Amicus Curiae' Bukan untuk Intervensi MK

TPN Ganjar-Mahfud Sebut "Amicus Curiae" Bukan untuk Intervensi MK

Nasional
Percepat Kinerja Pembangunan Infrastruktur, Menpan-RB Setujui 26.319 Formasi ASN Kementerian PUPR

Percepat Kinerja Pembangunan Infrastruktur, Menpan-RB Setujui 26.319 Formasi ASN Kementerian PUPR

Nasional
Kubu Prabowo Siapkan Satgas untuk Cegah Pendukung Gelar Aksi Saat MK Baca Putusan Sengketa Pilpres

Kubu Prabowo Siapkan Satgas untuk Cegah Pendukung Gelar Aksi Saat MK Baca Putusan Sengketa Pilpres

Nasional
TKN Prabowo-Gibran Akan Gelar Nobar Sederhana untuk Pantau Putusan MK

TKN Prabowo-Gibran Akan Gelar Nobar Sederhana untuk Pantau Putusan MK

Nasional
Jelang Putusan Sengketa Pilpres: MK Bantah Bocoran Putusan, Dapat Karangan Bunga

Jelang Putusan Sengketa Pilpres: MK Bantah Bocoran Putusan, Dapat Karangan Bunga

Nasional
Skenario Putusan Mahkamah Konstitusi dalam Sengketa Pilpres 2024

Skenario Putusan Mahkamah Konstitusi dalam Sengketa Pilpres 2024

Nasional
Kejagung Terus Telusuri Aset Mewah Harvey Moeis, Jet Pribadi Kini dalam Bidikan

Kejagung Terus Telusuri Aset Mewah Harvey Moeis, Jet Pribadi Kini dalam Bidikan

Nasional
Yusril Tegaskan Pencalonan Gibran Sah dan Optimistis dengan Putusan MK

Yusril Tegaskan Pencalonan Gibran Sah dan Optimistis dengan Putusan MK

Nasional
Soal Tawaran Masuk Parpol, Sudirman Said: Belum Ada karena Saya Bukan Anak Presiden

Soal Tawaran Masuk Parpol, Sudirman Said: Belum Ada karena Saya Bukan Anak Presiden

Nasional
Sudirman Said Beberkan Alasan Tokoh Pengusung Anies Tak Ajukan 'Amicus Curiae' seperti Megawati

Sudirman Said Beberkan Alasan Tokoh Pengusung Anies Tak Ajukan "Amicus Curiae" seperti Megawati

Nasional
Soal Peluang Anies Maju Pilkada DKI, Sudirman Said: Prabowo Kalah 'Nyapres' Tidak Jadi Gubernur Jabar

Soal Peluang Anies Maju Pilkada DKI, Sudirman Said: Prabowo Kalah "Nyapres" Tidak Jadi Gubernur Jabar

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com