Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

100 Hari Setelah Dilantik Jokowi, Ini Fokus Kerja Gubernur dan Wagub Kalteng

Kompas.com - 25/05/2021, 11:47 WIB
Fitria Chusna Farisa,
Kristian Erdianto

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Gubernur dan Wakil Gubernur Kalimantan Tengah Sugianto Sabran-Edy Pratowo mengaku akan fokus pada pengendalian Covid-19 selama 100 hari pertama kerja.

Selain itu, keduanya juga berjanji melakukan pembangunan ekonomi, infrastruktur, pendidikan, hingga kesehatan.

Hal ini disampaikan Sugianto dan Edy setelah dilantik oleh Presiden Joko Widodo, Selasa (25/5/2021).

"Dalam 100 hari kerja kami tetap kerja seperti biasa, yaitu di samping pengendalian Covid, perekonomian, UMKM, tetap pembangunan dalam bidang infrastruktur, pendidikan, dan kesehatan, dan pembangunan ekonomi masyarakat secara luas di Kalteng," kata Sugianto di Istana Negara, Jakarta.

Baca juga: Jokowi Lantik Sugianto Sabran dan Edy Pratowo sebagai Gubernur-Wagub Kalteng

Sugianto mengatakan, pengendalian Covid-19 sangat penting untuk pemulihan ekonomi. Jika pandemi berhasil ditangani, ia yakni ekonomi akan bangkit kembali.

Oleh karenanya, ia mengajak masyarakat bersama-sama melawan virus corona dengan disiplin menerapkan protokol kesehatan, mulai dari memakai masker, rajin mencuci tangan, dan menjaga karak.

"Apalagi sekarang ada varian baru Covid yaitu B.1.617," ujarnya.

Selain itu, Sugianto juga mendorong percepatan vaksinasi Covid-19 di Kalimantan Tengah, utamanya bagi kalangan lansia.

Ia meminta masyarakat tak percaya kabar bohong atau hoaks terkait vaksin virus corona dan mengikuti vaksinasi secara tepat waktu.

"Mari laksanakan vaksin tepat waktu, lansia kita bawa ke tempat pos-pos yang sudah kita siapkan," kata dia.

Baca juga: Real Count KPU Pilkada Kalteng Data 85,59 Persen, Sugianto-Edy Masih Unggul Tipis

Sugianto dan Edy merupakan pemenang pada Pilkada 2020. Pasangan ini diusung PDI-P, Golkar, Nasdem, PKB, PKS, PAN, PPP, dan Partai Perindo.

Sugianto dan Edy unggul dari pasangan Ben Brahim S Bahat dan Ujang Iskandar yang diusung oleh Partai Gerindra, Partai Demokrat, PKPI dan Hanura.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Bicara Posisi Politik PDI-P, Komarudin Watubun: Tak Harus dalam Satu Gerbong, Harus Ada Teman yang Mengingatkan

Bicara Posisi Politik PDI-P, Komarudin Watubun: Tak Harus dalam Satu Gerbong, Harus Ada Teman yang Mengingatkan

Nasional
Anggota Komisi II DPR Nilai Perlu Ada Revisi UU Pemilu Terkait Aturan Cuti Kampanye Pejabat Negara

Anggota Komisi II DPR Nilai Perlu Ada Revisi UU Pemilu Terkait Aturan Cuti Kampanye Pejabat Negara

Nasional
Proses di PTUN Masih Berjalan, PDI-P Minta KPU Tunda Penetapan Prabowo-Gibran

Proses di PTUN Masih Berjalan, PDI-P Minta KPU Tunda Penetapan Prabowo-Gibran

Nasional
DKPP Verifikasi Aduan Dugaan Ketua KPU Goda Anggota PPLN

DKPP Verifikasi Aduan Dugaan Ketua KPU Goda Anggota PPLN

Nasional
Kasus Eddy Hiariej Dinilai Mandek, ICW Minta Pimpinan KPK Panggil Jajaran Kedeputian Penindakan

Kasus Eddy Hiariej Dinilai Mandek, ICW Minta Pimpinan KPK Panggil Jajaran Kedeputian Penindakan

Nasional
KPU Undang Jokowi Hadiri Penetapan Prabowo-Gibran Besok

KPU Undang Jokowi Hadiri Penetapan Prabowo-Gibran Besok

Nasional
Cak Imin Mengaku Belum Dapat Undangan KPU untuk Penetapan Prabowo-Gibran

Cak Imin Mengaku Belum Dapat Undangan KPU untuk Penetapan Prabowo-Gibran

Nasional
Tentara AS Meninggal Saat Tinjau Tempat Latihan Super Garuda Shield di Hutan Karawang

Tentara AS Meninggal Saat Tinjau Tempat Latihan Super Garuda Shield di Hutan Karawang

Nasional
DKPP Terima 200 Aduan Pelanggaran Etik Penyelenggara Pemilu Selama 4 Bulan Terakhir

DKPP Terima 200 Aduan Pelanggaran Etik Penyelenggara Pemilu Selama 4 Bulan Terakhir

Nasional
Nasdem-PKB Sepakat Tutup Buku Lama, Buka Lembaran Baru

Nasdem-PKB Sepakat Tutup Buku Lama, Buka Lembaran Baru

Nasional
Tentara AS Hilang di Hutan Karawang, Ditemukan Meninggal Dunia

Tentara AS Hilang di Hutan Karawang, Ditemukan Meninggal Dunia

Nasional
Lihat Sikap Megawati, Ketua DPP Prediksi PDI-P Bakal di Luar Pemerintahan Prabowo

Lihat Sikap Megawati, Ketua DPP Prediksi PDI-P Bakal di Luar Pemerintahan Prabowo

Nasional
PDI-P Harap Pilkada 2024 Adil, Tanpa 'Abuse of Power'

PDI-P Harap Pilkada 2024 Adil, Tanpa "Abuse of Power"

Nasional
PKS Belum Tentukan Langkah Politik, Jadi Koalisi atau Oposisi Pemerintahan Prabowo-Gibran

PKS Belum Tentukan Langkah Politik, Jadi Koalisi atau Oposisi Pemerintahan Prabowo-Gibran

Nasional
KPK Duga Biaya Distribusi APD Saat Covid-19 Terlalu Mahal

KPK Duga Biaya Distribusi APD Saat Covid-19 Terlalu Mahal

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com