Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
KILAS

Jelang Lebaran, Mensos Risma Minta Fasilitas Rehabilitasi Sosial Diperbaiki

Kompas.com - 11/05/2021, 08:22 WIB
Dwi NH,
Mikhael Gewati

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Menteri Sosial (Mensos) Tri Rismaharini memastikan layanan rehabilitasi sosial tetap beroperasi, terlebih pada saat menjelang hari lebaran.

Risma juga memerintahkan balai agar memperbaiki serta menambah beberapa pelayanan yang dibutuhkan.

“Pelayanan harus tetap buka bagi masyarakat yang membutuhkan layanan," ujarnya, seperti dalam keterangan tertulis yang Kompas.com terima, Selasa (11/5/2021).

Pernyataan itu Tri sampaikan saat meninjau Unit Pelaksana Teknis (UPT) Balai Rehabilitasi Sosial Korban Penyalahgunaan (BRSKPN) NAPZA Galih di Pakuan Bogor, Jalan H Miing Nomor 71 Putat Nutug Ciseeng, Bogor, Jawa Barat (Jabar), Senin (10/5/2021).

Baca juga: Polisi Titipkan Anak-anak yang Dijadikan PSK di Hotel Cynthiara Alona ke Balai Rehabilitasi

Dalam kunjungan tersebut, Mensos Tri menghimbau kepada balai agar memiliki peralatan pendukung hobi berupa alat pingpong, catur hingga seperangkat band atau orgen sederhana.

Tak hanya itu, ia meminta agar penempatan ruang perpustakaan harus lebih ditata supaya mudah diakses dan memberikan dukungan sarana memadai seperti komputer..

Hal itu guna memudahkan komunikasi untuk mengontak Base Transceiver Station (BTS).

Untuk memperindah lingkungan, Tri meminta balai agar menempatkan tanaman buah, salah satunya buah jeruk.

Baca juga: Mensos Risma Terima Hibah Mesin Braile Embosser Senilai Rp 350 Juta

Tak lupa, keterampilan ternak ayam dan melukis pun harus diberikan kepada para penerima manfaat (PM).

Guna memberikan rasa aman balai, Risma juga meminta balai agar membuat pagar pembatas.

Untuk memberikan nuansa keindahan, mantan Wali Kota Surabaya ini memerintah balai agar menyediakan peralatan penyimpanan sepatu .

Begitu pula untuk kebersihan, Risma meminta agar rehabilitasi sosial tersebut menyiapkan mesin potong rumput.

Baca juga: Transformasi Layanan Rehabilitasi Sosial dan Inovasi Digital bagi Penyandang Disabilitas

Ia turut meminta balai agar meningkatkan kebugaran tubuh, yaitu dengan menyediakan peralatan olahraga berupa bola mini dan ring bola basket yang bisa digeser.

Hal tersebut juga sebagai upaya untuk menghemat energi dengan menggunakan solar cell.

Pada kesempatan itu, Mensos Risma menekankan bahwa tidak ada pembangunan baru yang dilakukan.

“Namun, kami akan mengoptimalkan fungsi yang ada agar lebih ditata supaya tidak bocor. Termasuk pada bangunan agar nantinya dilakukan pengecatan warna putih dan abu,” ucapnya.

Baca juga: Mensos Resmikan Loka Rehabilitasi Sosial di Takalar dan Salurkan Bansos Sembako

Untuk diketahui, para penerima manfaat rehabilitas sosial Galih di Pakuan Bogor sebagian besar berasal dari Jabar, Jakarta, Kalimantan, Sumatera Barat (Sumbar), Medan, referal (rujukan) kepolisian, serta masyarakat yang diantar langsung oleh kepolisian.

Selain fasilitas umum (fasum), para PM pun mendapat pelatihan keterampilan seperti programmer dan fotografi.

Tak hanya itu, penerima manfaat juga diberikan program saluran minat seperti membuat mural, keterampilan menjahit border, pelatihan masak, serta belajar menjadi barista.

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Usul Revisi UU Pemilu, Anggota DPR: Selama Ini Pejabat Pengaruhi Pilihan Warga Pakai Fasilitas Negara

Usul Revisi UU Pemilu, Anggota DPR: Selama Ini Pejabat Pengaruhi Pilihan Warga Pakai Fasilitas Negara

Nasional
KPU Mulai Rancang Aturan Pemutakhiran Daftar Pemilih Pilkada 2024

KPU Mulai Rancang Aturan Pemutakhiran Daftar Pemilih Pilkada 2024

Nasional
Waketum Nasdem Ahmad Ali Datangi Rumah Prabowo di Kertanegara

Waketum Nasdem Ahmad Ali Datangi Rumah Prabowo di Kertanegara

Nasional
Sebut Hak Angket Masih Relevan Pasca-Putusan MK, PDI-P: DPR Jangan Cuci Tangan

Sebut Hak Angket Masih Relevan Pasca-Putusan MK, PDI-P: DPR Jangan Cuci Tangan

Nasional
Bicara Posisi Politik PDI-P, Komarudin Watubun: Tak Harus dalam Satu Gerbong, Harus Ada Teman yang Mengingatkan

Bicara Posisi Politik PDI-P, Komarudin Watubun: Tak Harus dalam Satu Gerbong, Harus Ada Teman yang Mengingatkan

Nasional
Anggota Komisi II DPR Nilai Perlu Ada Revisi UU Pemilu Terkait Aturan Cuti Kampanye Pejabat Negara

Anggota Komisi II DPR Nilai Perlu Ada Revisi UU Pemilu Terkait Aturan Cuti Kampanye Pejabat Negara

Nasional
Proses di PTUN Masih Berjalan, PDI-P Minta KPU Tunda Penetapan Prabowo-Gibran

Proses di PTUN Masih Berjalan, PDI-P Minta KPU Tunda Penetapan Prabowo-Gibran

Nasional
DKPP Verifikasi Aduan Dugaan Ketua KPU Goda Anggota PPLN

DKPP Verifikasi Aduan Dugaan Ketua KPU Goda Anggota PPLN

Nasional
Kasus Eddy Hiariej Dinilai Mandek, ICW Minta Pimpinan KPK Panggil Jajaran Kedeputian Penindakan

Kasus Eddy Hiariej Dinilai Mandek, ICW Minta Pimpinan KPK Panggil Jajaran Kedeputian Penindakan

Nasional
KPU Undang Jokowi Hadiri Penetapan Prabowo-Gibran Besok

KPU Undang Jokowi Hadiri Penetapan Prabowo-Gibran Besok

Nasional
Cak Imin Mengaku Belum Dapat Undangan KPU untuk Penetapan Prabowo-Gibran

Cak Imin Mengaku Belum Dapat Undangan KPU untuk Penetapan Prabowo-Gibran

Nasional
Tentara AS Meninggal Saat Tinjau Tempat Latihan Super Garuda Shield di Hutan Karawang

Tentara AS Meninggal Saat Tinjau Tempat Latihan Super Garuda Shield di Hutan Karawang

Nasional
DKPP Terima 200 Aduan Pelanggaran Etik Penyelenggara Pemilu Selama 4 Bulan Terakhir

DKPP Terima 200 Aduan Pelanggaran Etik Penyelenggara Pemilu Selama 4 Bulan Terakhir

Nasional
Nasdem-PKB Sepakat Tutup Buku Lama, Buka Lembaran Baru

Nasdem-PKB Sepakat Tutup Buku Lama, Buka Lembaran Baru

Nasional
Tentara AS Hilang di Hutan Karawang, Ditemukan Meninggal Dunia

Tentara AS Hilang di Hutan Karawang, Ditemukan Meninggal Dunia

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com