JAKARTA, KOMPAS.com - Berdasarkan data Kementerian Kesehatan, Minggu (2/5/2021) pada pukul 12.00 WIB, tercatat ada 7.669.325 orang yang telah menerima vaksin dosis kedua.
Masyarakat yang divaksin yakni dari kalangan tenaga kesehatan, petugas publik dan lansia. Mereka adalah sasaran pada program vaksinasi tahap kedua.
Sementara jumlah masyarakat yang sudah divaksin dosis pertama yakni sebanyak 12.466.753 orang.
Hingga tahap kedua ini pemerintah menargetkan 40.349.049 orang yang menjadi sasaran vaksinasi Covid-19.
Baca juga: 74,4 Juta Dosis Vaksin Covid-19 di Indonesia, Berikut Rinciannya
Cakupan vaksinasi tahap kedua baru mencapai 30,90 persen untuk dosis pertama dan 19,08 persen dosis kedua.
Sementara vaksinasi tahap pertama yang menargetkan tenaga kesehatan cakupan sudah mencapai 101,61 persen untuk dosis pertama dan 92,20 persen untuk dosis kedua.
Sasaran pada tahap pertama untuk tenaga kesehatan yakni sebanyak 1.492.448 orang.
Sebanyak 1.492.324 tenaga kesehatan sudah divaksinasi dosis pertama dan 1.354.143 telah disuntik dosis kedua.
Baca juga: 1.672.880 Kasus Covid-19 Indonesia dan Rencana Sosialisasi Vaksin Gotong Royong
Kemudian, sasaran pada tahap kedua untuk petugas publik ditargetkan sebanyak 17.327.167 orang.
Data pemerintah menunjukkan 8.423.557 orang petugas publik sudah divaksinasi dosis pertama dan 4.825.947 orang telah disuntik vaksin dosis kedua.
Sementara sasaran vaksinasi untuk lansia sebanyak 21.553.118 orang.
Hingga saat ini, sebanyak 2.550.008 orang lansia telah divaksinasi dosis pertama dan 1.519.235 lansia telah mendapatkan dosis kedua.
Vaksinasi Covid-19 diberikan dua dosis dan penyuntikannya dilakukan sebanyak dua kali dalam rentang 14 hari.
Hal itu dilakukan untuk mencapai kekebalan kelompok atau herd immunity terhadap penyakit yang disebabkan virus SARS-CoV-2 itu.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.