JAKARTA, KOMPAS.com - Kementerian Pertahanan (Kemenhan) angkat bicara atas inisiatif Ustaz Abdul Somad (UAS) yang mengajak masyarakat mengumpulkan uang untuk membeli kapal selam sebagai pengganti KRI Nanggala-402.
Juru Bicara Menteri Pertahanan (Menhan) Prabowo Subianto, Dahnil Anzar Simanjuntak mengapresiasi inisiatif tersebut.
"Tentu patut kita apresiasi semangat patriotisme yang ditebar oleh para tokoh agama tersebut, dan negara sangat menghormati," ujar Dahnil dalam keterangannya, Selasa (27/4/2021).
Baca juga: Pengadaan Kapal Selam Diharapkan Jadi Skala Prioritas Pemerintah
Dahnil mengatakan, pemerintah menangkap pesan ajakan patungan membeli kapal selam sebagai ungkapan atas semangat patriotisme masyarakat.
Selain itu, ada upaya memperkuat gotong-royong dan sesegera mungkin dapat bangkit bersama.
"Kami concern menangkap pesan dan semangat tokoh agama tersebut sebagai pendakwah dan semangat itu positif tanpa perlu berburuk sangka dengan berbagai praduga," kata dia.
Pada hari pertama penggalangan dana di Masjid Jogokariyan, Jogjakarta, terkumpul sekitar Rp 300 juta.
Ketua Dewan Syura Masjid Jogokariyan Muhammad Jazir membenarkan, soal adanya rekening donasi agar TNI Angkatan Laut bisa membeli kapal selam baru.
Baca juga: UAS Ajak Patungan Beli Kapal Selam, Berapa Harga Per Unitnya?
Menurut dia, pembukaan donasi itu bertujuan untuk membangkitkan rasa cinta Tanah Air.
"Benar ini ya. Kemarin sebetulnya kita cuma ingin menyampaikan, anak-anak kita itu menggalang dana membangkitkan rasa cinta tanah air terhadap pertahanan nasional tetapi banyak orang yang telepon supaya buka rekening," kata dia saat dihubungi, Selasa (27/4/2021).
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.