Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Jokowi Ingin Kota Semakin Infklusif, Terbuka bagi Seluruh Warga

Kompas.com - 17/04/2021, 20:46 WIB
Ardito Ramadhan,
Bayu Galih

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Presiden Joko Widodo meminta agar pembangunan kota semakin inklusif agar kota tersebut terbuka bagi seluruh warga.

Hal itu disampaikan Jokowi saat menyampaikan sambutan dalam acara Hari Ulang Tahun Ikatan Ahli Perencanaan Indonesia, Sabtu (17/4/2021).

"Salah satu yang saya minta untuk dirancang dengan matang adalah bagaimana kita membangun kota yang semakin inklusif, terbuka bagi seluruh warganya," kata Jokowi dikutip dari tayangan YouTube Sekretariat Presiden, Sabtu.

Baca juga: Jokowi: Indonesia Harus Punya Kekhasan Ketika Buat Perencanaan Wilayah

Jokowi mengatakan, jalan mesti dirancang agar nyaman dan nyaman digunakan oleh pejalan kaki, pesepeda, maupun pengendara sepeda motor dan mobil.

Kemudian, komplek pertokoan juga mesti dirancang tidak eksklusif untuk kelas atas tetapi juga bercampur dengan konsumsi masyarakat bawah.

Selain itu, ia juga ingin agar ada rancangan yang memadukan tempat tinggal dan kantor agar tempat tinggal para pekerja tidak terlalu jauh dari tempat kerjanya.

"Bagaimana kita merancang desain kota yang mengamankan sungai dan membuat warganya cinta terhadap sungai-sungainya, rumah menghadap sungai misalnya bisa menjadi salah satu cara yang seharusnya tertuang dalam perencanaan," ujar Jokowi.

Baca juga: Jokowi Ingin Desain Smart City Ibu Kota Negara Baru Jadi Rujukan Negara-negara Dunia

Lebih lanjut, mantan wali kota Solo itu ingin agar perencanaan wilayah dan kota di Indonesia memiliki kekhasan sendiri dengan memperhitungkan aspek lingkungan, sosial, budaya, dan ekonomi.

"Kita harus belajar dari negara-negara lain tetapi kita tidak bisa hanya sekadar meng-copy saja perencanaan wilayah dan kota di negara-negara lain," kata dia.

Ia menambahkan, desain perencanaan wilayah dan kota yang dirancang dengan matang akan berkontibusi terhadap kualitas hidup warganya, kualitas lingkungan, kegiatan ekonomi, sosial, dan budaya, serta citra Indonesia di mata masyarakat internasional.

Baca juga: Jokowi: Perencanaan Bukan Sekadar Rancang Gedung, Perencanaan adalah Bangun Tempat Hidup

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

PAN Prioritaskan Kader Sendiri untuk Maju Pilkada 2024

PAN Prioritaskan Kader Sendiri untuk Maju Pilkada 2024

Nasional
Jokowi Tinjau Pasar Tumpah Mamasa, Cek Harga dan Berencana Bangun Pasar Baru

Jokowi Tinjau Pasar Tumpah Mamasa, Cek Harga dan Berencana Bangun Pasar Baru

Nasional
PKS: Selamat Bertugas Prabowo-Gibran

PKS: Selamat Bertugas Prabowo-Gibran

Nasional
Pengamat: Prabowo-Gibran Punya PR Besar karena Kemenangannya Dibayangi Kontroversi

Pengamat: Prabowo-Gibran Punya PR Besar karena Kemenangannya Dibayangi Kontroversi

Nasional
Kementerian KP Gandeng Kejagung Implementasikan Tata Kelola Penangkapan dan Budi Daya Lobster 

Kementerian KP Gandeng Kejagung Implementasikan Tata Kelola Penangkapan dan Budi Daya Lobster 

Nasional
Respons Putusan MK, Zulhas: Mari Bersatu Kembali, Kita Akhiri Silang Sengketa

Respons Putusan MK, Zulhas: Mari Bersatu Kembali, Kita Akhiri Silang Sengketa

Nasional
Agenda Prabowo usai Putusan MK: 'Courtesy Call' dengan Menlu Singapura, Bertemu Tim Hukumnya

Agenda Prabowo usai Putusan MK: "Courtesy Call" dengan Menlu Singapura, Bertemu Tim Hukumnya

Nasional
Awali Kunker Hari Ke-2 di Sulbar, Jokowi Tinjau Kantor Gubernur

Awali Kunker Hari Ke-2 di Sulbar, Jokowi Tinjau Kantor Gubernur

Nasional
'MK yang Memulai dengan Putusan 90, Tentu Saja Mereka Pertahankan...'

"MK yang Memulai dengan Putusan 90, Tentu Saja Mereka Pertahankan..."

Nasional
Beda Sikap soal Hak Angket Pemilu: PKB Harap Berlanjut, PKS Menunggu, Nasdem Bilang Tak 'Up to Date'

Beda Sikap soal Hak Angket Pemilu: PKB Harap Berlanjut, PKS Menunggu, Nasdem Bilang Tak "Up to Date"

Nasional
Bima Arya Ditunjuk PAN Jadi Kandidat untuk Pilkada Jabar 2024

Bima Arya Ditunjuk PAN Jadi Kandidat untuk Pilkada Jabar 2024

Nasional
Guru Besar UI: Ironis jika PDI-P Gabung ke Kubu Prabowo Usai Putusan MK

Guru Besar UI: Ironis jika PDI-P Gabung ke Kubu Prabowo Usai Putusan MK

Nasional
Tak Anggap Prabowo Musuh, Anies Siap Diskusi Bareng

Tak Anggap Prabowo Musuh, Anies Siap Diskusi Bareng

Nasional
Bersama Pertamax Turbo, Sean Gelael Juarai FIA WEC 2024

Bersama Pertamax Turbo, Sean Gelael Juarai FIA WEC 2024

Nasional
Tanggapi Putusan MK, KSP: Bansos Jokowi Tidak Memengaruhi Pemilih Memilih 02

Tanggapi Putusan MK, KSP: Bansos Jokowi Tidak Memengaruhi Pemilih Memilih 02

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com