JAKARTA, KOMPAS.com - Laju kasus harian Covid-19 di Tanah Air hingga kini masih sulit dibendung.
Pada Minggu (4/4/2021), kasus terkonfirmasi positif Covid-19 di Indonesia bertambah 6.731 kasus.
Penambahan ini menjadikan total keseluruhan kasus di Indonesia mencapai 1.534.255, terhitung sejak kali pertama diumumkan kasus perdana pada 2 Maret 2020.
Berdasarkan data Satgas Penanganan Covid-19, positivity rate atau tingkat penularan Covid-19 19,87 persen per Minggu kemarin.
Sementara itu, pemerintah juga melaporkan adanya penambahkan pasien sembuh dari Covid-19 sebanyak 9.663 orang. Sehingga, total pasien sembuh hingga kini menembus 1.375.877.
Selain itu, sebanyak 427 orang tutup usia karena Covid-19, sehingga total jumlah kasus kematian menembus 41.669.
Baca juga: Komandan Brimob yang Meninggal Setelah Divaksin Ternyata Positif Covid-19, Satgas Lakukan Tracing
Menurut catatan Kompas.com, ini merupakan jumlah kedua tertinggi terkait angka kematian akibat Covid-19.
Sebelumnya, jumlah tertinggi angka kematian tercatat 476 pasien dalam sehari, berdasarkan data pada 28 Januari 2020.
Provinsi Banten tercatat menjadi yang tertinggi dalam jumlah angka kematian Covid-19 kemarin. Sebayak 338 jiwa meninggal dalam sehari akibat Covid-19 di Banten.
Seiring lonjakan kematian, kasus baru di Banten juga menjadi yang tertinggi yakni sebanyak 3.501.
Baca juga: Kasus Baru Covid-19 di Banten Melonjak akibat Data Lama Ikut Masuk
Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Banten dr Ati Pramudji Hastuti mengatakan, penyebab jumlah kasus positif Covid-19 melonjak signifikan karena data lama baru dimasukkan ke aplikasi New All Record (NAR) Kemenkes.
Sehingga, dalam satu minggu ini seolah-olah kasus positif Covid-18 di Banten naik signifikan. Padahal, angka itu merupakan kasus lama yang baru dimasukkan.
"Data lama di Banten baru terinput diaplikasi NAR pusat dalam minggu ini. Sehingga seolah kasus di Banten naik signifikan," kata Ati kepada wartawan. Minggu (4/4/2021).
Baca juga: Kasus Baru Covid-19 di Banten Melonjak akibat Data Lama Ikut Masuk
Sementara itu, Juru Bicara Vaksinasi Covid-19 Kementerian Kesehatan, Siti Nadia Tarmizi menuturkan hingga 4 April 2021 vaksinasi Covid-19 di Indonesia telah menembus 12,5 juta dosis vaksin.
Nadia merinci, secara persentase, seluruh dosis yang sudah diberikan mencapai 21,33 persen dari target 40 juta pada tahap pertama dan kedua.