Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Panglima: TNI-Polri Kawal Keamanan agar Umat Beragama Dapat Beribadah Sesuai Keyakinannya

Kompas.com - 04/04/2021, 09:06 WIB
Achmad Nasrudin Yahya,
Irfan Maullana

Tim Redaksi


JAKARTA, KOMPAS.com - Panglima TNI Marsekal Hadi Tjahjanto mengimbau seluruh umat beragama agar tetap menjaga komitmen persaudaraan dan menghindari segala sikap dan perilaku yang mengarah kepada terjadinya perpecahan dan permusuhan.

Hal itu disampaikan Panglima TNI saat bersilaturahmi dengan para tokoh lintas agama di Manokwari, Papua Barat, Sabtu (3/04/2021).

"TNI bersama-sama dengan Polri akan terus menjaga dan mengawal keamanan agar seluruh umat beragama dapat menjalankan ibadah sesuai agama dan keyakinannya masing-masing," ujar Panglima TNI dalam keterangan tertulis Puspen Mabes TNI, Sabtu (3/4/2021).

Baca juga: Perketat Pengamanan, Gereja Katedral Hanya Buka Pintu IV untuk Keluar Masuk Jemaat

Terkait kunjungan di Manokwari, Hadi menjelaskan, bahwa di samping silaturahmi melalui komunikasi sosial yang didampingi Kabaintelkam Polri Komjen Pol Paulus Waterpauw, juga merupakan rangkaian kegiatan peninjauan langsung pengamanan tempat peribadatan umat Kristiani yang merayakan Paskah.

"Sesuai dengan Perintah Presiden Jokowi bahwa TNI dan Polri harus meningkatkan kewaspadaan dan perkuatan untuk mengamankan lokasi-lokasi yang memiliki kerawanan tinggi terjadinya gangguan keamanan seperti gereja dan pusat-pusat keramaian," tegas Hadi.

Hadi berharap para tokoh agama dapat mengambil peran sebagai perekat dan pemersatu umat dan masyarakat dengan ikut secara pro-aktif menciptakan situasi dan kondisi yang kondusif melalui harmonisasi dalam perbedaan.

Dalam suasana Paskah ini, Hadi juga menyampaikan untuk menyongsong dan mengiringi hari-hari ke depan dengan iringan doa dengan harapan pandemi Covid-19 dapat segera berakhir.

Baca juga: Jelang Paskah, Panglima TNI Tinjau Gereja Katederal hingga Manggamaseang Makassar

"Untuk menyongsong dan mengiringi hari-hari ke depan dengan iringan doa kepada Tuhan Yang Maha Esa, dengan harapan pandemi Covid-19 dapat segera berakhir di negeri kita, dan damai serta harmoni dapat terus diwujudkan di Tanah Papua," kata Hadi.

Turut hadir dalam kegiatan ini para tokoh lintas agama Provinsi Papua Barat dan Provinsi Papua, Gubernur Provinsi Papua Barat Dominggus Mandacan, para pejabat Provinsi Papua Barat dan jajaran Forkopimda, serta pejabat Mabes TNI dan Mabes PoIri.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

TNI Kirim 900 Payung Udara untuk Salurkan Bantuan ke Warga Palestina

TNI Kirim 900 Payung Udara untuk Salurkan Bantuan ke Warga Palestina

Nasional
Terseretnya Nama Jokowi di Pusaran Sengketa Pilpres 2024 di MK...

Terseretnya Nama Jokowi di Pusaran Sengketa Pilpres 2024 di MK...

Nasional
Serangan Balik KPU dalam Sidang Sengketa Pilpres di MK...

Serangan Balik KPU dalam Sidang Sengketa Pilpres di MK...

Nasional
Soal Flu Singapura, Menkes: Ada Varian Baru Tapi Tidak Mematikan Seperti Flu Burung

Soal Flu Singapura, Menkes: Ada Varian Baru Tapi Tidak Mematikan Seperti Flu Burung

Nasional
Kasus yang Jerat Suami Sandra Dewi Timbulkan Kerugian Rp 271 Triliun, Bagaimana Hitungannya?

Kasus yang Jerat Suami Sandra Dewi Timbulkan Kerugian Rp 271 Triliun, Bagaimana Hitungannya?

Nasional
Menkes Minta Warga Tak Panik DBD Meningkat, Kapasitas RS Masih Cukup

Menkes Minta Warga Tak Panik DBD Meningkat, Kapasitas RS Masih Cukup

Nasional
Kursi Demokrat di DPR Turun, AHY: Situasi di Pemilu 2024 Tidak Mudah

Kursi Demokrat di DPR Turun, AHY: Situasi di Pemilu 2024 Tidak Mudah

Nasional
Serba-serbi Pembelaan Kubu Prabowo-Gibran dalam Sidang Sengketa Pilpres di MK

Serba-serbi Pembelaan Kubu Prabowo-Gibran dalam Sidang Sengketa Pilpres di MK

Nasional
Kecerdasan Buatan Jadi Teman dan Musuh bagi Industri Media

Kecerdasan Buatan Jadi Teman dan Musuh bagi Industri Media

Nasional
Saat Sengketa Pilpres di MK Jadi Panggung bagi Anak Yusril, Otto, Maqdir, dan Henry Yoso...

Saat Sengketa Pilpres di MK Jadi Panggung bagi Anak Yusril, Otto, Maqdir, dan Henry Yoso...

Nasional
Pemerintah Kembali Banding di WTO, Jokowi: Saya Yakin Kita Mungkin Kalah Lagi, tapi...

Pemerintah Kembali Banding di WTO, Jokowi: Saya Yakin Kita Mungkin Kalah Lagi, tapi...

Nasional
Menteri ESDM Pastikan Divestasi Saham PT Freeport Akan Sepaket dengan Perpanjangan Kontrak Hingga 2061

Menteri ESDM Pastikan Divestasi Saham PT Freeport Akan Sepaket dengan Perpanjangan Kontrak Hingga 2061

Nasional
Kata Bahlil Usai Terseret dalam Sidang MK Imbas Dampingi Gibran Kampanye di Papua

Kata Bahlil Usai Terseret dalam Sidang MK Imbas Dampingi Gibran Kampanye di Papua

Nasional
[POPULER NASIONAL] Gugatan Anies dan Ganjar Tak Mustahil Dikabulkan | Harvey Moeis Tersangka Korupsi

[POPULER NASIONAL] Gugatan Anies dan Ganjar Tak Mustahil Dikabulkan | Harvey Moeis Tersangka Korupsi

Nasional
Jaksa KPK Diduga Peras Saksi Rp 3 Miliar

Jaksa KPK Diduga Peras Saksi Rp 3 Miliar

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com